- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Baru Release iPad Air Meledak
TS
chamio
Baru Release iPad Air Meledak
Quote:
Quote:
iPad Air MELEDAK, Tanya Kenapa?
Quote:
Quote:
iPad Air resmi diumumkan pada minggu ke-4 bulan lalu dan sudah mulai beredar secara global pada awal bulan November ini. Seperti iPad generasi sebelumnya, suasana antrean fans Apple untuk mendapatkan iPad Air juga sangat ramai. Tapi daya tarik iPad Air yang tipis dan ringan mungkin akan sedikit berkurang sebab iPad Air baru saja dilaporkan meledak di sebuah toko retail di Australia.
Menurut laporan dari Daily Mail, iPad Air meledak saat dipajang di Vodafone di Canberra, Australia. iPad Air tiba-tiba meledak dan memuntahkan percikan api serta asap tebal yang memaksa petugas pemadam kebakaran untuk datang memadamkan kobaran api. Juru bicara Vodafone menegaskan bahwa ledakan api berasal dari charging port iPad Air. Mengerikannya, percikan api tiba-tiba keluar saat iPad Air hanya diletakkan di meja dan sedang tidak digunakan. Selanjutnya kobaran api iPad Air terus menyala sampai petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkannya.
Tidak ada korban luka-luka dalam peristiwa mengerikan ledakan iPad Air yang baru pertama kali terjadi di Vodafone di Australia. Hingga tulisan ini dimuat Apple masih belum memberikan komentar mengenai ledakan yang diakibatkan iPad Air. Tapi Apple telah mengirimkan perwakilannya untuk pergi ke Vodafone di Australia untuk melakukan investigasi. Nah, jika Anda ingin mengetahui apa penyebab meledaknya iPad Air tersebut, maka Anda Anda harus bersabar dulu sampai Apple resmi mengumumkan penyebabnya.
Menurut laporan dari Daily Mail, iPad Air meledak saat dipajang di Vodafone di Canberra, Australia. iPad Air tiba-tiba meledak dan memuntahkan percikan api serta asap tebal yang memaksa petugas pemadam kebakaran untuk datang memadamkan kobaran api. Juru bicara Vodafone menegaskan bahwa ledakan api berasal dari charging port iPad Air. Mengerikannya, percikan api tiba-tiba keluar saat iPad Air hanya diletakkan di meja dan sedang tidak digunakan. Selanjutnya kobaran api iPad Air terus menyala sampai petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkannya.
Tidak ada korban luka-luka dalam peristiwa mengerikan ledakan iPad Air yang baru pertama kali terjadi di Vodafone di Australia. Hingga tulisan ini dimuat Apple masih belum memberikan komentar mengenai ledakan yang diakibatkan iPad Air. Tapi Apple telah mengirimkan perwakilannya untuk pergi ke Vodafone di Australia untuk melakukan investigasi. Nah, jika Anda ingin mengetahui apa penyebab meledaknya iPad Air tersebut, maka Anda Anda harus bersabar dulu sampai Apple resmi mengumumkan penyebabnya.
Quote:
KASUS LAIN YANG SERUPA TAPI TAK SAMA
Quote:
Meledak, Charger iPad Nyaris Bunuh Bocah 8 Tahun
Quote:
Quote:
WARRINGTON - Kasus meledaknya perangkat elektronik terdengar lagi. Baru-baru ini, dikabarkan charger iPad meledak dan nyaris merenggut nyawa bocah berusia 8 tahun.
Dilansir Dailymail, Kamis (29/8/2013), charger yang meledak ini adalah milik Chloe, anak perempuan berusia 8 tahun. Ketika itu, ayahnya, Tim Gillooley (34 tahun) hendak mencabut charger iPad milik Chloe dari stopkontak.
Tim terkejut ketika ia mencabut charger iPad milik Chloe dan seketika itu charger meledak melukai tangannya. Bahkan, Tim terlempar ke seberang ruangan dan menderita luka bakar pada jari tangannya.
Tim mengungkapkan, bila sengatan listrik dan ledakan tersebut menimpa Chloe, kemungkinan putrinya itu tidak akan selamat dan terbunuh di tempat. Insiden ini terjadi di rumah ibunda Gillooley.
"Ada ledakan besar dan saya merasakan sentakan besar ke lengan saya. Saya terlempar sepenuhnya ke seberang ruangan," ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, dirinya sungguh kaget, sementara Chloe menangis dan semua orang terpana. Hal ini dinilainya memiliki implikasi keamanan yang sangat serius.
Dikhawatirkan bila yang menimpa adalah Chloe, putrinya, maka ledakan tersebut bisa merenggut nyawanya. "Saya pikir itu pasti akan membunuhnya. Kejutan atau setruman yang saya terima benar-benar besar," ujar Tim dari Warrington, Inggris.
Ia membelikan Chloe sebuah iPad Mini sebagai hadiah ulang tahun November lalu dari Apple Store di Livepool. Kabarnya, beberapa bulan lalu ia mulai mengeluhkan masalah pada pengisian, dan penjaga toko mengatakan tidak ada yang salah pada charger, hingga Tim membeli charger iPad yang baru.
Apple belum berkomentar apapun terhadap klaim Tim Gillooley. Perusahaan meminta dirinya untuk mengirimkan iPad dan sisa-sisa charger untuk diperiksa.
Tim mengungkakan, kejadian ini membuatnya sangat marah. Sebab, ia menggunakan gadget untuk tetap berhubungan dengan putrinya saat ia tinggal dengan ibunya.
Sejumlah kasus terkait meledaknya perangkat gadget juga terjadi di China. Ma Ailun, pramugari China berusia 23 tahun terbunuh oleh sengatan listrik ketika ia menjawab panggilan telefon melalui iPhone 5 miliknya saat pengisian daya baterai.
Peristiwa ini mendorong gelombang kritik Apple di antara jutaan pengguna iPhone di China. Adik almarhum memperingatkan agar siapapun jangan menerima panggilan telefon saat ponsel sedang di-charger.
Dilansir Dailymail, Kamis (29/8/2013), charger yang meledak ini adalah milik Chloe, anak perempuan berusia 8 tahun. Ketika itu, ayahnya, Tim Gillooley (34 tahun) hendak mencabut charger iPad milik Chloe dari stopkontak.
Tim terkejut ketika ia mencabut charger iPad milik Chloe dan seketika itu charger meledak melukai tangannya. Bahkan, Tim terlempar ke seberang ruangan dan menderita luka bakar pada jari tangannya.
Tim mengungkapkan, bila sengatan listrik dan ledakan tersebut menimpa Chloe, kemungkinan putrinya itu tidak akan selamat dan terbunuh di tempat. Insiden ini terjadi di rumah ibunda Gillooley.
"Ada ledakan besar dan saya merasakan sentakan besar ke lengan saya. Saya terlempar sepenuhnya ke seberang ruangan," ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, dirinya sungguh kaget, sementara Chloe menangis dan semua orang terpana. Hal ini dinilainya memiliki implikasi keamanan yang sangat serius.
Dikhawatirkan bila yang menimpa adalah Chloe, putrinya, maka ledakan tersebut bisa merenggut nyawanya. "Saya pikir itu pasti akan membunuhnya. Kejutan atau setruman yang saya terima benar-benar besar," ujar Tim dari Warrington, Inggris.
Ia membelikan Chloe sebuah iPad Mini sebagai hadiah ulang tahun November lalu dari Apple Store di Livepool. Kabarnya, beberapa bulan lalu ia mulai mengeluhkan masalah pada pengisian, dan penjaga toko mengatakan tidak ada yang salah pada charger, hingga Tim membeli charger iPad yang baru.
Apple belum berkomentar apapun terhadap klaim Tim Gillooley. Perusahaan meminta dirinya untuk mengirimkan iPad dan sisa-sisa charger untuk diperiksa.
Tim mengungkakan, kejadian ini membuatnya sangat marah. Sebab, ia menggunakan gadget untuk tetap berhubungan dengan putrinya saat ia tinggal dengan ibunya.
Sejumlah kasus terkait meledaknya perangkat gadget juga terjadi di China. Ma Ailun, pramugari China berusia 23 tahun terbunuh oleh sengatan listrik ketika ia menjawab panggilan telefon melalui iPhone 5 miliknya saat pengisian daya baterai.
Peristiwa ini mendorong gelombang kritik Apple di antara jutaan pengguna iPhone di China. Adik almarhum memperingatkan agar siapapun jangan menerima panggilan telefon saat ponsel sedang di-charger.
Quote:
iPhone 5 Meledak Lukai Mata Pemiliknya
Spoiler for Pic:
Quote:
KOMPAS.com — Kasus meledaknya ponsel pintar milik Apple, iPhone, kembali terulang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa terbaru, tetapi hasil dari ledakan tersebut telah membuat salah satu bagian tubuh korban cedera.
Menurut sebuah sumber dari China yang dikutip oleh situs Ubergizmo, Senin (12/8/2013), seorang wanita asal China bernama Li mengalami luka di bagian mata akibat iPhone 5 miliknya tiba-tiba meledak. Mata Li terluka karena kemasukan serpihan yang disebabkan ledakan tersebut.
Menurut Li, iPhone miliknya ini tiba-tiba terasa panas setelah digunakan menelepon dengan durasi sekitar 40 menit. Suhu yang tinggi akibat menelepon dengan durasi yang panjang sebenarnya hal yang lumrah di ponsel mana pun.
Namun, saat Li akan mengakhiri panggilan dengan menekan tombol di bagian layar, perangkat miliknya tiba-tiba terbakar dan "menembakkan" serpihan langsung ke matanya.
Ia sempat tidak dapat membuka kelopak matanya untuk beberapa saat. Koleganya memutuskan langsung membawa Li ke rumah sakit. Saat di rumah sakit, dokter yang memeriksa Li menemukan bahwa bola mata-nya telah memerah dan terdapat luka di bagian tersebut. Sang dokter juga menemukan ada bekas luka di tempat bekas serpihan.
Untungnya, tidak ada luka yang terlalu serius. Dengan perawatan sederhana, mata Li pun dapat disembuhkan.
Menurut sebuah sumber dari China yang dikutip oleh situs Ubergizmo, Senin (12/8/2013), seorang wanita asal China bernama Li mengalami luka di bagian mata akibat iPhone 5 miliknya tiba-tiba meledak. Mata Li terluka karena kemasukan serpihan yang disebabkan ledakan tersebut.
Menurut Li, iPhone miliknya ini tiba-tiba terasa panas setelah digunakan menelepon dengan durasi sekitar 40 menit. Suhu yang tinggi akibat menelepon dengan durasi yang panjang sebenarnya hal yang lumrah di ponsel mana pun.
Namun, saat Li akan mengakhiri panggilan dengan menekan tombol di bagian layar, perangkat miliknya tiba-tiba terbakar dan "menembakkan" serpihan langsung ke matanya.
Ia sempat tidak dapat membuka kelopak matanya untuk beberapa saat. Koleganya memutuskan langsung membawa Li ke rumah sakit. Saat di rumah sakit, dokter yang memeriksa Li menemukan bahwa bola mata-nya telah memerah dan terdapat luka di bagian tersebut. Sang dokter juga menemukan ada bekas luka di tempat bekas serpihan.
Untungnya, tidak ada luka yang terlalu serius. Dengan perawatan sederhana, mata Li pun dapat disembuhkan.
Quote:
0
12.6K
Kutip
238
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan