Saat ini kebanyakan orang pasti telah mewaspadai risiko kesehatan obesitas dan kelebihan berat badan. Namun tak banyak yang mengetahui bahwa kelebihan lemak di perut juga memiliki risiko kesehatan tersendiri. Bahkan jika seseorang memiliki berat badan ideal, namun kelebihan lemak di bagian perutnya, bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan.
Lemak yang menyebabkan kebuncitan pada perut sebenarnya terdiri dari dua macam. Yang pertama adalah lemak yang disimpan oleh tubuh di bawah kulit atau yang biasa disebut lemak subkutan (subcutaneous fat). Yang kedua lemak yang disimpan oleh tubuh di rongga perut mengelilingi organ-organ dalam perut yang biasa disebut lemak visceral (visceral fat).
Dari kedua jenis lemak yang membuncitkan perut ini, lemak visceral atau lemak yang disimpan dalam rongga perut dianggap lebih berbahaya karena berhubungan erat dengan berbagai resiko penyakit/keadaan terkait metabolisme seperti resistensi insulin, diabetes, dan penyakit cardiovaskular sesuai dengan banyak hasil penelitian epidemiologis.
Mengapa lemak visceral ini lebih berbahaya?
Spoiler for Mengapa lemak visceral ini lebih berbahaya? :
Lemak visceral adalah merupakan sumber asam lemak bebas yang langsung menuju hati melalui vena porta. Terlebih lagi bahwa jaringan lemak visceral ini relatif resisten terhadap kerja insulin yang ditunjukkan dengan relatif tidak terhambatnya lipolysis jaringan ini pada fase setelah makan padahal konsentrasi insulin pada waktu itu meningkat. Jadi semakin banyak jumlah lemak visceral ini (semakin buncit seseorang) maka semakin tinggi kemungkinan seseorang mengalami resistensi insulin karena jaringan ini menjadi sumber utama asam lemak bebas terutama pada orang gemuk baik sebelum dan sesudah makan. Jadi tubuh boleh dikatakan dibombardir oleh lemak visceral ini dengan asam lemak bebas setiap saat terutama jaringan hati yang berhubungan langsung dengannya melalui vena porta.
Melalui penelitian klinis dengan memakai isotop, Soren Nielsen dan kawan-kawan dari Mayo Clinic menunjukkan dengan jelas bahwa asam lemak di plasma orang gemuk baik pria dan wanita 20% lebih tinggi dibanding mereka yang berberat badan normal. Lebih jauh mereka juga menunjukkan bahwa asam lemak bebas yang dikontribusikan oleh lemak visceral ke hati bisa sampai 50% pada orang gemuk dan meningkat sesuai dengan banyaknya lemak visceral (yang dalam penelitian ini diukur dengan CT-Scan). Dan lebih mengejutkan korelasi lemak visceral ini dengan banyaknya pelepasan asam lemak bebas ke hati lebih tinggi pada wanita dibanding pria. Ini berarti wanita yang memiliki perut yang buncit justeru jauh lebih beresiko dibanding pria untuk mengalami dampak buruk dari lemak visceral ini.
Berikut ini adalah beberapa masalah kesehatan yang bisa terjadi jika seseorang memiliki perut yang terlalu buncit, seperti dilansir oleh Daily Health Post
Spoiler for Penurunan fungsi paru-paru:
1. Penurunan fungsi paru-paru
Tahun, tim peneliti dari Finlandia menemukan bahwa perut yang terlalu besar berkaitan dengan penurunan volume dan fungsi paru-paru. Dibandingkan dengan pria yang tak berperut buncit, pria yang memiliki kelebihan lemak di perut diketahui memiliki nilai buruk saat tes pernapasan. Jika ini dibiarkan, penurunan fungsi paru-paru bisa menyebabkan sempitnya jalan napas dan menimbulkan penyakit paru kronis atau asma.
Spoiler for Kerusakan pembuluh arteri:
2. Kerusakan pembuluh arteri
Sebuah penelitian di tahun 2012 menemukan adanya kaitan antara kelebihan di bagian perut dengan kekakuan arteri. Peneliti mengamati dua orang dengan obesitas bagian perut dan obesitas secara umum. Mereka menemukan bahwa setiap peningkatan 0,1 rasio lemak di pinggang meningkatkan risiko kerusakan arteri. Jika dibiarkan ini bisa menyebabkan berbagai penyakit jantung dan stroke.
Spoiler for Merusak sistem metabolisme:
3. Merusak sistem metabolisme
Penumpukan lemak di perut akan membuat tubuh memproduksi hormon yang menghambat sistem metabolisme. Hal ini bisa mengubah reseptor insulin dalam tubuh, sehingga tubuh mulai kesulitan mengatur tingkat gula darah. Tentu saja hal ini pada akhirnya akan menyebabkan diabetes pada seseorang.
Spoiler for Penyakit demensia dan Alzheimer:
4. Penyakit demensia dan Alzheimer
Penelitian tahun 2010 menemukan bahwa jumlah lemak di perut berkaitan dengan penurunan volume otak. Penurunan volume otak pada akhirnya akan menyebabkan penyakit otak seperti demensia atau Alzheimer.
Spoiler for Kolesterol tinggi:
5. Kolesterol tinggi
Lemak bagian perut bisa berubah menjadi asam lemak pada tubuh yang bisa menyebabkan munculnya LDL atau kolesterol buruk dan triglycerides. Asam lemak bebas juga menyebabkan menurunnya tingkat kolesterol baik dalam tubuh. bersamaan dengan obesitas di bagian perut dan kerusakan arteri, kolesterol buruk ini bisa menyebabkan berbagai macam penyakit seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, atau stroke.
Itulah beberapa bahaya yang bisa ditimbulkan oleh kelebihan lemak di perut. beberapa faktor seperti gen bisa menyebabkan seseorang berisiko memiliki penumpukan lemak di perut. Namun hal ini masih bisa dicegah dengan melakukan olahraga dan membatasi jumlah kalori yang dikonsumsi setiap hari.
bagaimana mengetahui tingkat kebuncitan perut itu secara mudah? Dibawah ini ada beberapa cara anthropometris untuk mengetahuinya:
Spoiler for Waist to height ratio (rasio lingkar perut-tinggi badan):
1. Waist to height ratio (rasio lingkar perut-tinggi badan). Keuntungan cara ini adalah bahwa patokan yang dipakai bisa berlaku untuk pria dan wanita dan cara ini berdasarkan hasil penelitian pada populasi jepang yang secara fisik boleh dikatakan sama dengan orang indonesia.
Spoiler for Waist to hip ratio (rasio lingkar perut-lingkar pinggul):
2. Waist to hip ratio (rasio lingkar perut-lingkar pinggul). Cara mengukur lingkar perut seperti pada cara nomor 1 diatas yaitu menarik meteran melalui pusar dan dalam keadaan bernafas yang normal. Namun adapula yang mengukur lingkar perut ini dengan menarik meteran pada level antara tulang iga paling bawah dan tulang pinggul samping yang paling menonjol (cara ini saya tidak sarankan karena terlalu sulit bagi mereka yang awam). Lingkar pinggul diukur dengan menarik meteran pada level pinggul/pantat yang terbesar. Ratio 0.94 bagi pria dan 0.88 bagi wanita dianggap berkorelasi dengan jumlah lemak visceral sebanyak 130 cm2 yang merupakan nilai kritis. Sebaiknya pria memiliki ratio yang kurang dari 0.9 dan wanita kurang dari 0.84.
Spoiler for Waist circumference/girth (lingkar perut):
3. Waist circumference/girth (lingkar perut). Ini adalah cara yang tergampang dan sensitif untuk mengetahui resiko perut buncit. Cara mengukurnya seperti mengukur lingkar perut pada metode di atas dan saya menyarankan untuk memakai patokan 85 cm untuk pria dan 80 cm pada wanita sesuai dengan hasil penelitian Bei-Fan pada 239.972 orang di China. Sampel penelitian yang banyak dan ukuran dimensi tubuh yang cukup sama membuat patokan ini sangat rasional dipakai oleh orang indonesia. Perlu diketahui bahwa patokan yang dipakai oleh setiap institusi berbeda-beda, namun menurut penulis sampai saat ini di Indonesia belum ada penelitian yang komprehensif yang berskala besar untuk menetapkan patokan yang baku lingkar perut ini.
Spoiler for Sagital abdominal diameter (diameter sagital perut/tinggi perut):
4. Sagital abdominal diameter (diameter sagital perut/tinggi perut) yang diukur dalam posisi baring dengan lutut dibengkokkan seperti pada gambar dibawah yang diambil dari referensi. Diukur dengan kaliper pada garis tulang pinggul (iliac crest). Patokan yang dipakai adalah 25 cm. Orang yang memiliki tinggi perut lebih atau sama dengan 25 c terbukti memiliki korelasi yang tinggi dengan resistensi insulin yang telah dibuktikan menjadi faktor prediksi utama terjadinya diabetes di masa yang akan datang. Hanya saja sampel pada penelitian ini semuanya orang kulit putih berjenis kelamin pria sehingga aplikasinya hanya pada pria saja. Aplikasi pada orang indonesia juga masih butuh konfirmasi untuk menentukan patokan yang sesuai.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah membongkar kebiasaan lama anda, dan mengganti dengan kebiasaan atau gaya hidup yang lebih sehat. seperti apa saja kita atau cara mengecilkan perut yang sudah terlanjur buncit? ini dia tipsnya.
Spoiler for Memperbanyak minum air putih:
1. Memperbanyak minum air putih menjadi langkah awal untuk mendapatkan perut yang lebih ideal. Hal ini akan mencairkan konsentrasi sodium dalam tubuh. Minum lebih banyak air juga menjamin fungsi empedu efektif untuk mengeluarkan racun dalam tubuh. Jangan merubah konsumsi air saat diet karena banyak bahan yang sulit dicerna dan dapat menyebabkan perut buncit. Metode ini dapat mengecilkan perut secara alami.
Spoiler for Pengobatan alternatif akupunktur:
2. Pengobatan alternatif akupunktur. Cara ini sekarang sudah sangat dan banyak digunakan oleh orang untuk banyak hal seperti untuk kecantikan dan kebugaran tubuh. Akupunktur itu sendiri baik untuk kesehatan karena dapat menyeimbangkan sistem organ tubuh Anda sehingga tubuh akan tetap sehat.
Spoiler for Tertawa:
3. Tertawa - tertawa terbukti akan membantu membakar lemak dan kalori yang ada di dalam perut karena rangsangan yang diberikan oleh otot-otot perut saat kita tertawa. Efek lain ketika tertawa adalah bahwa hal itu dapat menenangkan saraf dan tentu saja membuat hati kita untuk menjadi bahagia.
Spoiler for Olahraga:
4. Olahraga - Olahraga juga menjadi hal pokok untuk meciptakan perut yang ideal karena saat olahraga lemak yang ada di dalam tubuh kita akan terbakar. Olah raga yang bisa dilaukan untuk mendapatkan perut yang lebih bagus misalnya lari pagi, lompat tali dan sit up.
Spoiler for Hindari makan cepat:
5. Hindari makan cepat, karena ketika Anda menelan terlalu cepat, setidaknya udara tertahan dalam usus dan membentuk gas yang dapat menyebabkan perut kembung. Selalu duduk saat makan dan mengunyah makan perlahan-lahan. Makanan tidak dikunyah menjadi potongan-potongan kecil tidak dapat dicerna dengan baik yang kemudian menghasilkan banyak gas yang menimbulkan inflasi. Hal ini juga dapat menjadi cara yang efektif mengecilkan perut secara alami .
Spoiler for Kurangi konsumsi garam:
6. Kurangi konsumsi garam. Terlalu banyak garam dalam makanan kita, menambah ektra sodium terhadap mekanisme yang dapat memperlambat cairan tubuh sehingga mendorong air keluar dari sel. Akibatnya perut terasa penuh dan kembung. Selain itu juga dianjurkan untuk mengkonsumsi buah-buahan seperti apel dan pir yang memiliki banyak kandungan air. Metode ini juga bisa untuk mengecilkan perut secara alami .
Spoiler for Hindari obat-obatan:
7. Hindari obat-obatan menyebabkan masalah perut yang memicu sembelit dan penggelembungan, termasuk pil kontrasepsi. Sebagian besar masalah perut kembung biasanya disebabkan oleh gaya hidup. Dibutuhkan cara untuk mengubahnya, termasuk mengubah kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat.
Spoiler for Makan Pepaya:
8. Makan Pepaya - Ada beberapa penelitian yang mengatakan enzim dalam pepaya dapat membantu pencernaan. Coba konsumsi pepaya setiap harinya.
Spoiler for jauhi makan anaknya orang :
9. Jauhi makanan berikut yaitu Makanan yang mengandung soda, alkohol dan berminyak, serta yang bersifat asin, dan berlemak.
harapan ane
Spoiler for harapan:
bisa dapat sama kaga dapat
jangan jadi silencer gan