- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Hacker Anonymous Indonesia Serang Australia


TS
denizz95
Hacker Anonymous Indonesia Serang Australia
Akhirnya gan kejahatan NSA dibalas oleh hacker indonesia 
pertanyaannya adalah,., kenapa australia menjadi sasaran utamanya,.
ya karena australia merupakan bagian dari operasi NSA yang menjalankan aksi penyadapannya di beberapa negara ASIA,. salah satunya INDONESIA
langsung aja gan baca beritanya nih ,.
Sebelumnya gan,.

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah kelompok hacker yang menamakan diri Anonymous Indonesia menulis di Twitter daftar lebih dari 100 situs Australia yang dibajak kelompok ini. Kelompok itu menyatakan telah melakukan aksi tersebut sebagai respons atas laporan kegiatan penyadapan oleh Australia.
Situs-situs itu dirusak dan menampilkan pesan "Stop Spying on Indonesia" atau "Berhentilah Memata-matai Indonesia". Kebanyakan situs yang diretas adalah situs kegiatan bisnis kelas bawah Australia dan diduga dipilih secara acak.
Sebelumnya dilaporkan, Kedutaan Besar Australia di Jakarta dimanfaatkan pemerintah Negeri Kanguru itu untuk memata-matai Indonesia. Sidney Morning Herald melaporkan kedutaan-kedutaan besar Australia di Asia juga menjadi bagian dari operasi Amerika Serikat.
Kabar ini membuat Indonesia berang. Duta Besar Australia untuk Indonesia pada Jumat, 1 November, sudah dipanggil Kementerian Luar Negeri untuk menjelaskan isu tersebut. Cina dilaporkan juga meminta penjelasan dari Amerika Serikat atas aksi Kedutaan Besar Australia itu.
Sementara itu, di Filipina, kelompok bernama Anonymous Philippines melalui Facebook mengatakan telah meretas situs-situs milik pemerintah Filipina dengan pesan untuk menggalang dukungan melawan penghapusan "pork barrel funds". Yang dimaksud "pork barrel funds" adalah perlindungan politis.
Dalam situs-situs tersebut, ada pesan berbunyi, "Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini. Namun ini langkah termudah kami untuk menyampaikan kepada Anda, saudara dan saudari yang sudah lelah atas kekejaman dan demokrasi yang salah, lelah dengan pemerintah dan politikus yang hanya memikirkan diri sendiri."
Skandal penyalahgunaan uang publik oleh pembuat kebijakan menjadi krisis terbesar Presiden Benigno Aquino sepanjang tiga tahun. Hal tersebut mencemari citra yang telah dibangun Aquino sebagai pemberantas korupsi serta reformis ekonomi.
Situs-situs milik pemerintah nasional maupun lokal serta situs Kedutaan Besar Filipina untuk Seoul juga turut diretas.
Dua pekan silam, sebuah video yang diunggah di Internet oleh seseorang yang menyatakan bagian dari Anonymous mengancam melumpuhkan infrastruktur pokok di Singapura. Aksi ini merupakan protes terhadap peraturan baru mengenai situs di sana.
Sebuah blog pro-pemerintah milik harian Strait Times pun diretas pada Jumat pagi pekan lalu. Selama beberapa saat, ada pernyataan mengenai protes soal cara harian itu melaporkan ancaman retasan. Harian tersebut melaporkan kasus ini kepada kepolisian.
Baca ini juga gan salah satu penyebabnya,.

TEMPO.CO, Sydney - Australia ternyata menjadi bagian jaringan spionase global bersama Amerika Serikat. Seperti dilansir The Sydney Morning Herald, Kamis, 31 Oktober 2013, Negara Kanguru itu menggunakan kantor-kantor kedutaan di Asia, termasuk Indonesia, untuk menyadap telepon dan data rahasia.
Fairfax Media melaporkan bahwa data intelijen disadap dari Kedutaan Australia di Jakarta, Bangkok, Hanoi, Beijing dan Dili, juga Kantor Komisi Tinggi di Kuala Lumpur serta Port Moresby.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pembocor data intelijen NSA, Edward Snowden dan sumber intelijen Australia, Kedutaan Australia di Jakarta memainkan peran penting untuk mengumpulkan data intelijen terkait ancaman terorisme dan penyelundupan manusia.
“Namun, fokus utamanya adalah intelijen bidang politik, diplomasi dan ekonomi,” kata seorang mantan pejabat intelijen yang tidak disebutkan namanya kepada SMH.
Menurut sang sumber, operasi penyadapan itu bahkan tidak diketahui oleh sebagian besar diplomat Australia sendiri. Operasi dengan kode sandi STATEROOM itu menyadap radio, peralatan telekomunikasi, hingga jaringan Internet.
Berdasarkan dokumen yang dibocorkan Snowden kepada majalah Jerman, Der Speigel, fasilitas penyadapan di Kedutaan Australia tidak terlalu besar, termasuk personel yang menjalankannya. Dokumen NSA juga menyatakan bahwa peralatan penyadap disembunyikan dengan baik. Misalnya, antena penyadap disembunyikan dalam atap atau bentuk arsitektur khusus dalam gedung.
“Pertumbuhan jaringan telepon seluler telah memberi anugerah besar. Apalagi elite politik di Jakarta adalah sekumpulan orang yang banyak omong. Bahkan, ketika mereka menduga intelijen mereka sendiri sedang menguping, mereka terus berbicara,” ujar sumber itu.
Konsulat Australia di Bali juga dimanfaatkan untuk mengumpulkan data intelijen, ujar sumber itu. Juni lalu pemerintah Timor Leste menyampaikan protes terbuka tentang aksi spionase Australia, termasuk penyadapan komunikasi kantor-kantor pemerintah selama berlangsungnya negosiasi tentang masa depan cadangan minyak dan gas Celah Timor.
Bocoran lain tentang laporan-laporan rahasia Indonesia dan Timor Leste tahun 1999 mengindikasikan kalau intelijen Australia memiliki akses luas terhadap komunikasi militer dan sipil Indonesia yang sensitif.
Kementerian Luar negeri Australia menolak berkomentar mengenai laporan ini. “Adalah kebijakan kami untuk tidak menanggapi masalah intelijen,” demikian pernyataan resmi dari Canberra.

pertanyaannya adalah,., kenapa australia menjadi sasaran utamanya,.

ya karena australia merupakan bagian dari operasi NSA yang menjalankan aksi penyadapannya di beberapa negara ASIA,. salah satunya INDONESIA

langsung aja gan baca beritanya nih ,.

Sebelumnya gan,.
Spoiler for NO REPOST:

Quote:

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah kelompok hacker yang menamakan diri Anonymous Indonesia menulis di Twitter daftar lebih dari 100 situs Australia yang dibajak kelompok ini. Kelompok itu menyatakan telah melakukan aksi tersebut sebagai respons atas laporan kegiatan penyadapan oleh Australia.
Situs-situs itu dirusak dan menampilkan pesan "Stop Spying on Indonesia" atau "Berhentilah Memata-matai Indonesia". Kebanyakan situs yang diretas adalah situs kegiatan bisnis kelas bawah Australia dan diduga dipilih secara acak.
Sebelumnya dilaporkan, Kedutaan Besar Australia di Jakarta dimanfaatkan pemerintah Negeri Kanguru itu untuk memata-matai Indonesia. Sidney Morning Herald melaporkan kedutaan-kedutaan besar Australia di Asia juga menjadi bagian dari operasi Amerika Serikat.
Kabar ini membuat Indonesia berang. Duta Besar Australia untuk Indonesia pada Jumat, 1 November, sudah dipanggil Kementerian Luar Negeri untuk menjelaskan isu tersebut. Cina dilaporkan juga meminta penjelasan dari Amerika Serikat atas aksi Kedutaan Besar Australia itu.
Sementara itu, di Filipina, kelompok bernama Anonymous Philippines melalui Facebook mengatakan telah meretas situs-situs milik pemerintah Filipina dengan pesan untuk menggalang dukungan melawan penghapusan "pork barrel funds". Yang dimaksud "pork barrel funds" adalah perlindungan politis.
Dalam situs-situs tersebut, ada pesan berbunyi, "Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini. Namun ini langkah termudah kami untuk menyampaikan kepada Anda, saudara dan saudari yang sudah lelah atas kekejaman dan demokrasi yang salah, lelah dengan pemerintah dan politikus yang hanya memikirkan diri sendiri."
Skandal penyalahgunaan uang publik oleh pembuat kebijakan menjadi krisis terbesar Presiden Benigno Aquino sepanjang tiga tahun. Hal tersebut mencemari citra yang telah dibangun Aquino sebagai pemberantas korupsi serta reformis ekonomi.
Situs-situs milik pemerintah nasional maupun lokal serta situs Kedutaan Besar Filipina untuk Seoul juga turut diretas.
Dua pekan silam, sebuah video yang diunggah di Internet oleh seseorang yang menyatakan bagian dari Anonymous mengancam melumpuhkan infrastruktur pokok di Singapura. Aksi ini merupakan protes terhadap peraturan baru mengenai situs di sana.
Sebuah blog pro-pemerintah milik harian Strait Times pun diretas pada Jumat pagi pekan lalu. Selama beberapa saat, ada pernyataan mengenai protes soal cara harian itu melaporkan ancaman retasan. Harian tersebut melaporkan kasus ini kepada kepolisian.
Spoiler for Sumber:
Baca ini juga gan salah satu penyebabnya,.

Quote:
Kedutaan Australia di Jakarta Terlibat Penyadapan

TEMPO.CO, Sydney - Australia ternyata menjadi bagian jaringan spionase global bersama Amerika Serikat. Seperti dilansir The Sydney Morning Herald, Kamis, 31 Oktober 2013, Negara Kanguru itu menggunakan kantor-kantor kedutaan di Asia, termasuk Indonesia, untuk menyadap telepon dan data rahasia.
Fairfax Media melaporkan bahwa data intelijen disadap dari Kedutaan Australia di Jakarta, Bangkok, Hanoi, Beijing dan Dili, juga Kantor Komisi Tinggi di Kuala Lumpur serta Port Moresby.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pembocor data intelijen NSA, Edward Snowden dan sumber intelijen Australia, Kedutaan Australia di Jakarta memainkan peran penting untuk mengumpulkan data intelijen terkait ancaman terorisme dan penyelundupan manusia.
“Namun, fokus utamanya adalah intelijen bidang politik, diplomasi dan ekonomi,” kata seorang mantan pejabat intelijen yang tidak disebutkan namanya kepada SMH.
Menurut sang sumber, operasi penyadapan itu bahkan tidak diketahui oleh sebagian besar diplomat Australia sendiri. Operasi dengan kode sandi STATEROOM itu menyadap radio, peralatan telekomunikasi, hingga jaringan Internet.
Berdasarkan dokumen yang dibocorkan Snowden kepada majalah Jerman, Der Speigel, fasilitas penyadapan di Kedutaan Australia tidak terlalu besar, termasuk personel yang menjalankannya. Dokumen NSA juga menyatakan bahwa peralatan penyadap disembunyikan dengan baik. Misalnya, antena penyadap disembunyikan dalam atap atau bentuk arsitektur khusus dalam gedung.
“Pertumbuhan jaringan telepon seluler telah memberi anugerah besar. Apalagi elite politik di Jakarta adalah sekumpulan orang yang banyak omong. Bahkan, ketika mereka menduga intelijen mereka sendiri sedang menguping, mereka terus berbicara,” ujar sumber itu.
Konsulat Australia di Bali juga dimanfaatkan untuk mengumpulkan data intelijen, ujar sumber itu. Juni lalu pemerintah Timor Leste menyampaikan protes terbuka tentang aksi spionase Australia, termasuk penyadapan komunikasi kantor-kantor pemerintah selama berlangsungnya negosiasi tentang masa depan cadangan minyak dan gas Celah Timor.
Bocoran lain tentang laporan-laporan rahasia Indonesia dan Timor Leste tahun 1999 mengindikasikan kalau intelijen Australia memiliki akses luas terhadap komunikasi militer dan sipil Indonesia yang sensitif.
Kementerian Luar negeri Australia menolak berkomentar mengenai laporan ini. “Adalah kebijakan kami untuk tidak menanggapi masalah intelijen,” demikian pernyataan resmi dari Canberra.
Spoiler for Sumber:
0
1.7K
Kutip
6
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan