Bagaimana ya seorang transgender mengurus anak? Ne beritanya gan..
Kanada - Sepintas, pria bernama Trevor MacDonald ini sama seperti pria pada umunya. Tubuhnya tegap, bidang, berjanggut, berkumis, serta memiliki wajah yang cukup tampan. Namun, siapa sangka ketika anak lelakinya menangis, Trevor dengan luwes akan menyusui anaknya.

Dilansir Essential Baby, Senin (4/11/2013), Trevor MacDonald lahir sebagai wanita. Saat usianya menginjak 20 tahun, ia mulai merubah dirinya menjadi seorang pria. Namun, organ reproduksi wanitanya tetap dipertahankan. Hanya saja, ia sempat melakukan operasi untuk menghilangkan payudaranya.

Trevor mengatakan, saat dirinya tengah hamil, ia pun ikut kelas menyusui bernama La Leche. Sempat merasa jengah dengan peserta lain yang semuanya wanita, ia pun menjelaskan bahwa dirinya adalah seorang transgender. Meski begitu, ia masih bisa hamil.

"Karena sebagian besar jaringan payudara saya sudah dihilangkan, maka saya mengatakan pada mereka bahwa saya tidak tahu seberapa besar peluang saya untuk menyusui, tapi saya benar-benar ingin mencobanya," kisah Trevor.

Peserta kelas menyusui pun memberi respons baik pada Trevor. Saat awal kehamilannya, Trevor dan pasangannya, Ian, berencana akan memberi bayinya susu formula. Apalagi, Trevor tak percaya bagaimana ia bisa menyusui tanpa payudara. Namun, setelah yakin bahwa sedikit ASI dan kolostrum bisa bermanfaat bagi buah hatinya, Trevor pun bertekad akan menyusui bayinya.

Saat melahirkan bayi lelaki yang diberi nama Jacob, bidan pun membantu bayi mungil itu melakukan inisiasi menyusu dini. "Kami semua bisa mendengar dia sangat menikmati ketika menelan kolostrum pertama kalinya, susu kaya antibodi yang hanya diproduksi di hari-hari pertama kelahiran," kata Trevor.

Tak lama kemudian, ketua kelas menyusui La Leche yang diikuti Trevor, Simone datang menjenguk. Ketika melihat Trevor akan menyusui, Simone sempat pesimistis sebab sebagian besar jaringan payudaranya sudah tidak ada. Namun, ia berupaya memberi Trevor beberapa posisi yang mungkin bisa memudahkannya untuk menyusui."Selama dua hari dia datang ke rumah saya empat kali, bahkan saat saya minta bantuannya larut malam. Jacob pun mulai terbiasa menyusu pada saya. Namun, saat usianya empat hari, berat badan Jacob tidak meningkat hingga saya harus menggunakan supplemental nursing system (SNS)," papar Trevor.

SNS terdiri dari botol yang dilengkapi dengan penyedot ASI dan selang yang langsung terhubung ke mulut bayi. Jadi, Jacob bisa mendapat dua sumber ASI sekaligus ketika menyusu. Bahkan, Trevor dan Ian mendapat sumbangan ASI dari grup Facebook Human Milk 4 Human Babies.

"Kami mewawancarai donor ASI bagaimana riwayat kesehatan mereka, konsumsi alkohol dan rokok, hasil tes darah, dan konsumsi obat. Mereka berbaik hati untuk menyehatkan anak saya hingga akhirnya Jacob bisa mendapatkan ASI eksklusif tanpa susu formula sama sekali," jelas Trevor.

Kini, dikombinasikan dengan makanan pendamping ASI, Trevor tetap menyusui Jacob. Bahkan, ia pun selalu merawat anaknya termasuk ketika malam hari saat Jacob haus, Trevor dengan senang hati akan menyusuinya.

"Saya sangat berterima kasih pada teman-teman di La Leche, kerabat, terutama pasangan saya, Ian," katanya.