- Beranda
- Komunitas
- Tech
- Programmer Forum
Beginning rails 4
TS
poya
Beginning rails 4
rails 4sudah keluar saat nya share tetang rails 4 berdasar berbagai sumber ebook dan rails conf. semoga bermanfaat.
kita mulai pemahaman rails di mata saya dan kenapa saya menggunakan rails. mohon para master dari bahasa lain tidak tersinggung dan mohon maaf sebelumnya bila nanti ada kata-kata yang kurang berkenan. WOLES aja bro !!
GET IN on water ..
kebetulan saat ini saya sedang membuat buku dan sebagian besar akan saya share di sini semoga tidak malas copas dari yang sudah saya ketik di libre.office (saya menggunakan ubuntu 12.04)
Saat saya berfikir untuk membuat buku. Ada beberapa pertanyaan yang saya pikirkan yaitu untuk siapa buku ini saya buat dan bagaimana orang indonesia membaca buku. Sangat disayangkan banyak buku yang beredar saat ini out of date dari kebutuhan industri software yang ada di luar negeri dan kurang memenuhi tuntutan dari industri. Industri software sangatlah besar saat ini ada ratusan start up yang berdiri tiap bulannya baik itu di indonesia maupun di luar negeri.
Siapa yang akan membaca buku ini
1. Mereka adalah yang bergerak dalam bidang development web app dan para pengajar IT yang ingin menabah wawasan dari bahasa permograman ruby dengan framework rails.
2. Para pemilik ide, para pemikir yang ingin membuat sebuah startup dan prototype dari ide dan impian mereka.
Saya akan membahas sedikit dari point 2. mereka para pengusaha muda dunia digital yang tumbuh dan berkembang dengan luar biasa di indonesia. Mereka yang ingin memberikan solusi dari masalah bangsa indonesia dengan teknologi dan informasi. Sangat membutuhkan buku ini.
Kenapa saya musti membaca buku ini?
Anda membutuhkan sebuah prototype dari sebuah project entah itu web app maupun mobile app saat ini banyak orang yang memiliki ide yang sangat bagus akan tetapi sangat sulit untuk melakukan dan mewujudkannya. Sebelum anda melakukan investasi pada pasar digital anda perlu melakukan test market dan memberikan wujud dari mimpi anda.
Kenapa coba anda pikirkan tentang ini?
1. karena permintaan dari programmer yang hadal amat sangat tinggi baik itu dari dalam maupun luar negeri indonesia. Mereka memiliki banyak pilihan dari berbagai macam startup yang memiliki nama-nama besar dan berkembang dengan cepat untuk memenuhi kebutuhan mereka.
2. Kenapa mereka harus memilih IDE anda di banding dengan yang lain
3. Anda ingin membayar seseorang ?
Anda akan membanyar labih banyak dari yang anda butuhkan
anda tidak akan senang dengan prosesnya
anda akan mendapatkan yang anda tidak butuhkan
karena software amat sulit untuk di estimasi
JIKA anda menunggu seseorang untuk mengexsekusi ide anda maka anda bukan pengusaha!
Yang anda butuhkan andalah: sebuah prototype !!
POINT DARI YANG ANDA PELAJARI DALAM BUKU INI ADALAH CUKUP
UNTUK MEMBUAT PROTOTYPE DARI IDE ANDA !!
“Product with the fewest number of features needed to achieve a specific objective.”
– The Entrepreneurs Guide to Customer Development
“Jangan berfikir untuk membuat sesuatu yang belum terjadi seperti impian akan memiliki user sekian juta orang dan akan mendapat VC (penyertaan modal) dll. Tapi segera lahirkan ide anda lempar ke pasar dan lihat apa yang terjadi. Tetaplah berusaha untuk membantu orang lain memecahkan masalah yang mereka hadapi sehari-hari”
--by penulis
C, Java, C++, PHP, JavaScript, Python, C#, Perl, SQL, Ruby, Shell, Visual , Basic, Assembly, Actionscript, Objective C, Lisp, Where do you start? Delphi, Pascal, Scheme, Haskell, Tcl, Backbone, Fortran, Ada, Lua, ColdFusion, Cobol, Erlang, D , Scala, Smalltalk, Ocaml, Forth, Rexx,
Kenapa ruby on rails ?
Karena untuk dapat membuat sebuah web app dengan ruby on rails sangat cepat dan mudah di pahami. Akan tetapi untuk mencapai level expert menbutuhkan waktu yang lama. Karena ruby sama dengan bahasa pemogramman yang berbasis object-oriented lain. Sedang ruby on rails merupakan sebuah frame work yang di buat dengan ruby. Ruby on rails membuat programmer lebih mudah untuk merancang sebuah applikasi. Programmer tidak dituntut untuk memahami semua rails hanya menekankan pada hal-hal yang penting bagi programmer. Kita tidak bersentuhan dengan konfigurasi database. (dengan active record ) migrasi antar database juga dapat dilakukan dalam waktu yang sangat singkat. Penguna dapat merubah data base dari sqlite3 ke banyak database tanpa banyak memakan waktu.
Kami memiliki komunitas yang mengagumkan walau masih sedikit programmer ruby on rails di Indonesia akan tetapi amat sangat lain kondisinya bila di luar negeri. Komunitas ruby on rails amat sangat aktif mengadakat meetup dan hampir seluruh kota-kota yang memiliki komunitas ruby di amerika serikat memiliki agenda tetap dan bergantian dari utara hingga selatan. Meetup tersebut berjalan sepanjang tahun.
Ketika saya menulis buku ini ada orang yang pernah membuat rails app dan sekarang menggunakan WP (wordpress) “kenapa tidak WP kenapa musti rails”. Saat hal itu di tanyakan jujur saya belum pernah menggunakan WP sampai tingkat app hanya sebagai blog.wordpress.com tidak lebih sebagai cms. Kemudian saya tergerak untuk memcari di stackoverflow dan saya menemukan tulisan ini tanpa mememberikan tambahan sedikitpun.
You can achieve the same frontend with Wordpress, but what you will not be able to achieve is the speed and scale - and most importantly, maintainability - of an application based on a more application-oriented architecture.
Wordpress is highly flexible, but it's also slow, and needs an awful lot of TLC to be able to operate at any kind of significant scale. Its design allows for very flexible runtime modification of behavior, but this is also a bit of a Pandora's Box, since it means that code can end up running all over the place for any given page, which makes maintenance a nightmare.
Wordpress is extremely good at being a CMS, but once you start to push it outside of those bounds, you get into trouble, and find yourself having to write your own more abstract framework that runs inside of the context of Wordpress to be able to fulfill your application's needs.
That said, if you have an application that you can build in the context of Wordpress, I'd say go for it! Wordpress can be a wonderful tool for building a proof-of-concept or MVP. If it gets you up and running, then it may be the right choice over writing a full application. However, just be aware that you're going to hit some brick walls as your product design matures and your audience grows, unless your application fits within a rather narrow set of design requirements, so long-term, you may find yourself having to move to a custom application.
Credentials: I've spent the last couple of years maintaining a Wordpress install that served over 25 million monthly uniques, and we had to get very clever to keep it running. We've since replaced it with a Rails application that serves pages somewhere on the order of 10x-30x faster, and is significantly more extensible as an application, allowing us to start exploring application potential that we really couldn't get with Wordpress.
Dengan link silahkan ke tkptanpa berniat apapun semua terserah anda untuk memilih mana yang anda sukai dan merasa nyaman!
Mengenal Rails framework
Rails adalah framework menggunakan bahasa pemrograman ruby. Rails sudah terkenal dan berbasis kebutuhan programmer untuk menyelesaikan perkerjaan. Ini akan membantu anda untuk membuat web application atau software berbasis web. Tujuan dari buku ini adalah memberikan pemahaman bagai mana membuat web application dengan menggunakan Ruby on rails. Buku ini lebih banyak membahas tentang rails dan feature – feature nya di banding bahasan tetang ruby sebagai bahasa pemrograman. Rails di mata saya lebih dari sekedar tool untuk membuat sebuah dyanamic web application . Rails merupakan representasi dari pemikiran seorang programmer.
Kebangkitan web application
web application sudah merupakan bagian penting dari kehidupan kita baik itu kita sadari atau tidak. Mari kita lihat di internet twitter , email, yahoo chat, dan facebook sudah menjadi bagian dari kehidupan kita yang tidak dapat kita pisahkan. Ebook dan web portal sudah mulai mengantikan fungsi buku sebenarnya dan web portal berita sudah menjadi bacaan wajib bagi para pengguna internet. Youtube melakukan evolusi bagaimana artis-artis muda berbakat di ketemukan. Dan masih banyak ide -ide yang bisa di angkat ke ranah web application. Kalau anda lihat web application merupakan solusi dari banyak masalah yang di alami oleh masyarakat kita. semoga kita bisa membantu memberikan solusi sesuai dengan kamapuan dan ke ahlian masing-masing
kita mulai pemahaman rails di mata saya dan kenapa saya menggunakan rails. mohon para master dari bahasa lain tidak tersinggung dan mohon maaf sebelumnya bila nanti ada kata-kata yang kurang berkenan. WOLES aja bro !!
GET IN on water ..
kebetulan saat ini saya sedang membuat buku dan sebagian besar akan saya share di sini semoga tidak malas copas dari yang sudah saya ketik di libre.office (saya menggunakan ubuntu 12.04)
Mengapa saya membuat buku ini
Saat saya berfikir untuk membuat buku. Ada beberapa pertanyaan yang saya pikirkan yaitu untuk siapa buku ini saya buat dan bagaimana orang indonesia membaca buku. Sangat disayangkan banyak buku yang beredar saat ini out of date dari kebutuhan industri software yang ada di luar negeri dan kurang memenuhi tuntutan dari industri. Industri software sangatlah besar saat ini ada ratusan start up yang berdiri tiap bulannya baik itu di indonesia maupun di luar negeri.
Siapa yang akan membaca buku ini
1. Mereka adalah yang bergerak dalam bidang development web app dan para pengajar IT yang ingin menabah wawasan dari bahasa permograman ruby dengan framework rails.
2. Para pemilik ide, para pemikir yang ingin membuat sebuah startup dan prototype dari ide dan impian mereka.
Saya akan membahas sedikit dari point 2. mereka para pengusaha muda dunia digital yang tumbuh dan berkembang dengan luar biasa di indonesia. Mereka yang ingin memberikan solusi dari masalah bangsa indonesia dengan teknologi dan informasi. Sangat membutuhkan buku ini.
Kenapa saya musti membaca buku ini?
Anda membutuhkan sebuah prototype dari sebuah project entah itu web app maupun mobile app saat ini banyak orang yang memiliki ide yang sangat bagus akan tetapi sangat sulit untuk melakukan dan mewujudkannya. Sebelum anda melakukan investasi pada pasar digital anda perlu melakukan test market dan memberikan wujud dari mimpi anda.
Kenapa coba anda pikirkan tentang ini?
1. karena permintaan dari programmer yang hadal amat sangat tinggi baik itu dari dalam maupun luar negeri indonesia. Mereka memiliki banyak pilihan dari berbagai macam startup yang memiliki nama-nama besar dan berkembang dengan cepat untuk memenuhi kebutuhan mereka.
2. Kenapa mereka harus memilih IDE anda di banding dengan yang lain
3. Anda ingin membayar seseorang ?
Anda akan membanyar labih banyak dari yang anda butuhkan
anda tidak akan senang dengan prosesnya
anda akan mendapatkan yang anda tidak butuhkan
karena software amat sulit untuk di estimasi
JIKA anda menunggu seseorang untuk mengexsekusi ide anda maka anda bukan pengusaha!
Yang anda butuhkan andalah: sebuah prototype !!
POINT DARI YANG ANDA PELAJARI DALAM BUKU INI ADALAH CUKUP
UNTUK MEMBUAT PROTOTYPE DARI IDE ANDA !!
“Product with the fewest number of features needed to achieve a specific objective.”
– The Entrepreneurs Guide to Customer Development
“Jangan berfikir untuk membuat sesuatu yang belum terjadi seperti impian akan memiliki user sekian juta orang dan akan mendapat VC (penyertaan modal) dll. Tapi segera lahirkan ide anda lempar ke pasar dan lihat apa yang terjadi. Tetaplah berusaha untuk membantu orang lain memecahkan masalah yang mereka hadapi sehari-hari”
--by penulis
MENGETAHUI CODE AKAN MEMBANTU ANDA UNTUK MEMEMUKAN DAN MEMANAGE PROGRAMMER
C, Java, C++, PHP, JavaScript, Python, C#, Perl, SQL, Ruby, Shell, Visual , Basic, Assembly, Actionscript, Objective C, Lisp, Where do you start? Delphi, Pascal, Scheme, Haskell, Tcl, Backbone, Fortran, Ada, Lua, ColdFusion, Cobol, Erlang, D , Scala, Smalltalk, Ocaml, Forth, Rexx,
Kenapa ruby on rails ?
Karena untuk dapat membuat sebuah web app dengan ruby on rails sangat cepat dan mudah di pahami. Akan tetapi untuk mencapai level expert menbutuhkan waktu yang lama. Karena ruby sama dengan bahasa pemogramman yang berbasis object-oriented lain. Sedang ruby on rails merupakan sebuah frame work yang di buat dengan ruby. Ruby on rails membuat programmer lebih mudah untuk merancang sebuah applikasi. Programmer tidak dituntut untuk memahami semua rails hanya menekankan pada hal-hal yang penting bagi programmer. Kita tidak bersentuhan dengan konfigurasi database. (dengan active record ) migrasi antar database juga dapat dilakukan dalam waktu yang sangat singkat. Penguna dapat merubah data base dari sqlite3 ke banyak database tanpa banyak memakan waktu.
Kami memiliki komunitas yang mengagumkan walau masih sedikit programmer ruby on rails di Indonesia akan tetapi amat sangat lain kondisinya bila di luar negeri. Komunitas ruby on rails amat sangat aktif mengadakat meetup dan hampir seluruh kota-kota yang memiliki komunitas ruby di amerika serikat memiliki agenda tetap dan bergantian dari utara hingga selatan. Meetup tersebut berjalan sepanjang tahun.
Ketika saya menulis buku ini ada orang yang pernah membuat rails app dan sekarang menggunakan WP (wordpress) “kenapa tidak WP kenapa musti rails”. Saat hal itu di tanyakan jujur saya belum pernah menggunakan WP sampai tingkat app hanya sebagai blog.wordpress.com tidak lebih sebagai cms. Kemudian saya tergerak untuk memcari di stackoverflow dan saya menemukan tulisan ini tanpa mememberikan tambahan sedikitpun.
You can achieve the same frontend with Wordpress, but what you will not be able to achieve is the speed and scale - and most importantly, maintainability - of an application based on a more application-oriented architecture.
Wordpress is highly flexible, but it's also slow, and needs an awful lot of TLC to be able to operate at any kind of significant scale. Its design allows for very flexible runtime modification of behavior, but this is also a bit of a Pandora's Box, since it means that code can end up running all over the place for any given page, which makes maintenance a nightmare.
Wordpress is extremely good at being a CMS, but once you start to push it outside of those bounds, you get into trouble, and find yourself having to write your own more abstract framework that runs inside of the context of Wordpress to be able to fulfill your application's needs.
That said, if you have an application that you can build in the context of Wordpress, I'd say go for it! Wordpress can be a wonderful tool for building a proof-of-concept or MVP. If it gets you up and running, then it may be the right choice over writing a full application. However, just be aware that you're going to hit some brick walls as your product design matures and your audience grows, unless your application fits within a rather narrow set of design requirements, so long-term, you may find yourself having to move to a custom application.
Credentials: I've spent the last couple of years maintaining a Wordpress install that served over 25 million monthly uniques, and we had to get very clever to keep it running. We've since replaced it with a Rails application that serves pages somewhere on the order of 10x-30x faster, and is significantly more extensible as an application, allowing us to start exploring application potential that we really couldn't get with Wordpress.
Dengan link silahkan ke tkptanpa berniat apapun semua terserah anda untuk memilih mana yang anda sukai dan merasa nyaman!
Mengenal Rails framework
Rails adalah framework menggunakan bahasa pemrograman ruby. Rails sudah terkenal dan berbasis kebutuhan programmer untuk menyelesaikan perkerjaan. Ini akan membantu anda untuk membuat web application atau software berbasis web. Tujuan dari buku ini adalah memberikan pemahaman bagai mana membuat web application dengan menggunakan Ruby on rails. Buku ini lebih banyak membahas tentang rails dan feature – feature nya di banding bahasan tetang ruby sebagai bahasa pemrograman. Rails di mata saya lebih dari sekedar tool untuk membuat sebuah dyanamic web application . Rails merupakan representasi dari pemikiran seorang programmer.
Kebangkitan web application
web application sudah merupakan bagian penting dari kehidupan kita baik itu kita sadari atau tidak. Mari kita lihat di internet twitter , email, yahoo chat, dan facebook sudah menjadi bagian dari kehidupan kita yang tidak dapat kita pisahkan. Ebook dan web portal sudah mulai mengantikan fungsi buku sebenarnya dan web portal berita sudah menjadi bacaan wajib bagi para pengguna internet. Youtube melakukan evolusi bagaimana artis-artis muda berbakat di ketemukan. Dan masih banyak ide -ide yang bisa di angkat ke ranah web application. Kalau anda lihat web application merupakan solusi dari banyak masalah yang di alami oleh masyarakat kita. semoga kita bisa membantu memberikan solusi sesuai dengan kamapuan dan ke ahlian masing-masing
sore ini cukup segini dulu nanti malam saya lanjutkan
Install rails
Pada buku ini saya akan jelaskan tetang bahasa ruby dan framework rails akan tetapi sebelum kita menuju kesana saya akn menjelaskan cara menginstall Rails PC , MAC anda ada tiga OS yang akan kita bahas instalasinya
1. Windows : system operasi buatan Mocrosoft ini tidak di rekomendasikan pada open source akan lebih baik menggunakan UNIX system baik itu MAC maupun linux.
2. Linux : system OS gratis yang sangat bagus untuk development rails application saya sendiri menggunakan linux ubuntu 12.04 pada laptop saya
3. Mac: system yang dibangun oleh Apple yang berbasis Unix mereka tidak menjual secara terpisah kecuali mac server. Mereka menjual dengan paket laptop dan mac mini atau all in one mac. Programmer luar negeri banyak menggunakan macbook (laptop besutan apple ) baik itu untuk programming atau membuat tutorial.
tapi jangan berkecil hati saya membuat ini semua berbasis open source dan gratis untuk dapat mengikuti tutorial pada buku ini anda hanya membutuhkan pc atau laptop yang terinstall linux baik itu ubuntu atau linux ysng lain.
Install di windows
Cara paling mudah untuk melakukan instalasi di windows adalah dengan menggunakan RailsInstaller1pack-age. Ketika buku ini di tulis versi terakhir dari RailsInstaller adalah 2.2.1 dimana di dalamnya terdapat ruby 1.9.3 dan rails 3.2 sampai versi terbarunya keluar untuk rails 4 dan ruby 2.0 silahkan menggunakan versi tersebut = 2.2.1 untuk memulai tutorial dalam buku ini
setelah anda download click run , lalu click Next. Select “I accept all of the Licenses”(after reading them carefully of course), click Next, Install, and Finish
Kemudian akan terbuka sebuah command window yang meminta namamu dan emailmu.
Itu tadi hanya untuk setup git version control sytem. Untuk kebutuhan latihan di buku ini anda tidak perlu kawatir tentang ssh key yang di generate . Tutup jendela itu dan buka command prompt yang baru . Pada Windows yang baru yaitu Windows 8, ketik cmd tile-based Start screcn dan tekan tombol enter. Dan pada Windows sebelumnya bisa pilih dari Windows Start, Run... enter cmd, and click OK.Untuk pengguna Windows 8 dibutuhkan beberapa langkah tambahan untuk melakukan instalasi nodejs,2 setelah itu semua selesai tutup command windows dan buka yang baru ketik node -v untuk melihat apakah instalasi berhasil. Bila anda mendapatkan masalah dalam instalasi coba utuk melihat halaman Troubleshooting pada Ruby installation site 3.
Selama RailsInstaller yang anda gunakan menggunakan Ruby 1.9.3 masih kompatibel dengan latihan yang akan kita laksanakan pada buku ini
Installing on Mac OS X
Sejak Mac OS X menggunakan Ruby 1.8.7 anda membutuhkan untuk download versi terbaru ruby yang dapat berkerja pada rails 4.0 cara paling mudah dengan menggunakan RailsInstaller yang pada saat saya menulis buku ini sudah dapat menginstall pada ruby 1.9.3. langkah yang lain bisa menggunakan versi terakhir dari RVM.
Anda dapat menggukan Ruby 2,0,0 yang direkomendasikan oleh Rails core team lebih cepat dari Ruby 1.9.3 tapi keduanya dapat di gunakan pada buku ini. Pilihaan ada di tangan anda apakah akan menggunakan Ruby 1.9.3 atau Ruby 2.0.0
Installing via RailsInstaller
Dimulai dengan menuju ke situs http://railsinstaller.org/en pilih Mac version 10.7 dan 10.8 click kotak hijau seperti gambar di bawah
setelah download selesai double-click di filenya untuk uncompress
sekarang buka terminal lalu ketikan
$ ruby -v
seharusnya keluar
ruby 1.9.3p392 (2013-02-22 revision 39386) [x86_64-darwin11.4.0]
kemudian tambahkan perintah ini untuk mengupdate rails version ke veri 4
$ gem install rails --version 4.0.0 --no-ri –no-rdoc
Installing using RVM
RVM hanya akan jalan pada Mac OSX 10.08 (installasi manual.) kenapa musti manual bila bisa otomatis. Karena bila ingin mengunakan rails 4 dan ruby 2.0 kita harus menunggu update dari http://railsinstaller.org/en
Pertama download dan install Command line Tools untuk Xcode untuk OS X Lion dan Mountain Lion
setelah itu buka Terminal Application masukan perintah ini untuk menginstall RVM
$ curl -L https://get.rvm.io | bash -s stable
Setelah selesai tambahkan perintah ini untuk menginstall RVM
$ rvm install 2.0.0 --autolibs=enable
Gunakan perintah ini untuk install ruby version 2.0.0
$ rvm use 2.0.0
dan tambahkan perintah ini untuk menginstall rails version 4.0.0
$ gem install rails --version 4.0.0 --no-ri --no-rdoc
bila anda sudah memiliki beberapa versi Ruby bisa gunakan peritah ini untuk membuat pemakaian default
$ rvm --default 2.0.0
untuk melakukan pemeriksaan versi yang sudah terinstall bisa menggunakan perintah
$ rails -v
Installing on Linux
Dimulai dari platform yang anda gunakan secara native pada package management system, itu bisa berupa apt-get, dpkg, portage, rpm, rug, synaptic, update, or yum.
Langkah pertama install dependencies yang di butuhkan langkah di bawah ini menggunakan ubuntu 12.04
Installing lib yang dibutuhkan untuk RVM
sudo apt-get install apache2 curl git libmysqlclient-dev mysql-server nodejs
Installing RVM
untuk menggunakan perintah RVM untuk bash
\curl -L https://get.rvm.io | bash -s stable
bila muncul seperti ini anda hanya butuh untuk menambahkan “source~/.profile” pada file yang membuntuhkan pada kasus saya pada /home/qiscus/.bash_profile
RVM list akan memunculkan opsi instalasi yang tersedia pada pc anda
rvm use default 1.9.3-p448
karena saya ingin menggunakan ruby 2.0.0
maka saya ketikkan
rvm use default 2.0.0-preview2
$ ruby -v
untuk melakukan chek pada ruby version
$ which ruby
lokasi ruby di server
Bila cara tersebut tidak dapat berjalan mungkin anda perlu mengetikan
$bash
dari terminal anda lalu ketikan rvm -v secara default rvm menggunakan bash jadi kita perlu mengubah shell ke bash
Setting Up Your Development Environment
The Command Line
kami banyak menggunakan command line, walau sudah banyak Grafik User Interface yang membatu untuk generate dan manage sebuah rails application. Saya menyarankan untuk belajar command line dan meluangkan waktu untuk membiasakan berkerja dengan BASH atau ZSH. Temukan bagaimana mengedit, mencari commands yang sudah di tulis, dan bagaimana melengkapi nama file dan lain-lain.
Contoh yang mudah pada bash dan zsh bila kita ketikkan beberapa karakter nama file dengan menekan tombol Tab akan langsung melengkapi dengan nama file di folder tempat kita berada.
Version Control
kami banyak bekerja dengan menggunaka Version Control system (terutama Git). Saya membuat checking point pada Rails project menggunakan Git untuk commit perubahan kode setelah kode itu lolos test unit maupun Rspec. Bila anda bekerja dengan orang lain baik itu remote maupun di kantor kalian bisa mempertimbangkan untuk menggunakan CI (continuous integration). CI akan melakukan check pada fresh copy pada application dan melakukan semua test yang ada. Ini juga berguna bagi konsumen anda agar dapat mengetahui kodisi terakhir dari project yang sedang berjalan(transparasi right?).
Editors
Banyak editor yang beredar yang bisa di gunakan untuk development Rails Application. Tanpa perlu memperdebatkan mana yang lebih baik selahkan pilih sesuai kebutuhan dan selera anda.
1. TextMate http://macromates.com/
2. Sublime Text 2 http://www.sublimetext.com/
3. Aptana Studio 3 http://www.aptana.com/products/studio3
4. jEdit http://www.jedit.org/
5. Komodo http://www//www.tmtm.org/en/mysql/ruby/
6. Oracle http://rubyforge.org/projects/ruby-oci8
7. SQL Server .activestate.com/komodo-ide
8. RubyMine http://www.jetbrains.com/ruby/
9. NetBeans Ruby and Rails plugin https://netbeans.org/
Rails and Databases
Setalah anda memilih IDE sekarang tentukan DB anda saran saya gunakan yang paling anda kuasai dan sukai. Walau tidak sering melihat hasil dari migration database tapi minimal anda tahu bagaimana melihat dan mengedit query dari database. Bila anda ingin mengikuti tutorial ini anda bisa menggunakan SQLite3, tapi bila anda ingin menggunakan DB yang lain itu juga bukan masalah yang besar. Rails dapat berkerja dengan banyak DB seperti: DB2, MySQL, Oracle, Postgres, Firebird, and SQL Server
untuk dapat menggunakan adapter tersebut anda harus menginstall terlebih dahulu pada pc atau mac anda
DB2 http://raa.ruby-lang.org/project/ruby-db2 or http://rubyforge.org/projects/rubyibm
Firebird http://rubyforge.org/projects/fireruby/
MySQL http://www.tmtm.org/en/mysql/ruby/
SQLite https://github.com/rails-sqlserver
Postgres https://bitbucket.org/ged/ruby-pg/wiki/Home
SQLite https://github.com/luislavena/sqlite3-ruby
MySQL and SQLite adapters bisa di download sebagai RubyGems
(mysql2 and sqlite3).
ok next besok ya...
Ruby Basic
Ruby adalah bahasa pemrograman berorientasi object murni yang dikembangkan oleh Yukihiro Matsumoto (Matz) pada tahun 1993. Ruby merupakan bahasa interpreted, yang berarti untuk menjalankan ruby tidak perlu dicompile, tetapi cukup dijalankan dalam interpreternya. Ruby juga merupakan bahasa dinamis. Kita tidak perlu melakukan deklarasi variable, tetapi cukup melakukan assignment secara langsung.
Ruby dibuat dengan tujuan untuk membuat programmer lebih bahagia. Artinya ruby dirancang untuk mempermudah kerja programmer. Programmer tidak perlu melakukan banyak tugas yang dapat dilakukan oleh komputer, sehingga programmer menjadi lebih produktif. Keunggulan utama dari ruby adalah bahasa yang sangat ekspresif, yang mempermudah programmer untuk mengubah dari ide menjadi kode program.
Penggunaan ruby yang paling umum adalah untuk pemrograman web, dengan framework ruby on rails. Tetapi ruby adalah bahasa pemrograman umum yang dapat digunakan untuk semua keperluan programming, dari aplikasi web, desktop, scripting, hingga aplikasi mobile.
Ruby merupakan bahasa object oriented murni. Dalam ruby, tidak ada tipe primitif. Semua adalah object, termasuk integer, string, array, class dan sebagainya.
Diubah oleh poya 12-11-2013 07:56
0
2.2K
2
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan