- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sore ini UMP DKI ditetapkan


TS
TiNnEr
Sore ini UMP DKI ditetapkan
Merdeka.com - Hari ini upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta akan ditetapkan. Penetapan UMP ini sempat molor karena rapat yang digelar kemarin tidak dihadiri perwakilan dari buruh. Buruh sebelumnya menuntut UMP DKI pada 2014 sebesar Rp 3,7 juta.
"Kalau tidak sepakat tidak apa-apa, itu urusan belakangan. Datang aja rapat dulu dengan Dewan Pengupahan. Ini malah tidak hadir tapi demo. Terbuka rapatnya nanti," kata Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Kesejahteraan Pekerja Disnakertrans DKI, Hadi Broto di Balai kota Jakarta, Kamis (31/10).
Rapat penetapan UMP ini akan digelar pada pukul 15.00 WIB. Ia berharap perwakilan buruh dapat hadir dalam rapat agar segera diputuskan besaran UMP DKI 2014.
Hadi menjelaskan, dalam rapat kemarin sebenarnya ada perwakilan buruh, tapi tidak memenuhi kuorum. "Ada 1 yang datang namanya Dedi (Hartono) dari buruh. Tapi karena tidak memenuhi kuorum kita tidak mungkin melaksanakan sidang," ujar Hadi.
Hadi mengaku rapat mencapai kuorum jika perwakilan buruh yang hadir minimal 4 orang dari 7 perwakilan. Di mana unsur pemerintah diwakili oleh 14 orang (disnaker, instansi teknik, akademisi), pengusaha 7 orang dan buruh 7 orang.
Ia menilai, ketidakhadiran buruh dikarenakan ada konflik internal di kubu para pekerja. Sebab, dari 7 perwakilan tersebut berasal dari federasi buruh yang berbeda.
"Komandan mereka beda, ada yang Iqbal ada yang Andi Gani. Dia kan hanya memerankan dari kebijakan pimpinan. Bisa jadi konflik horizontal karena kepemimpinan elitnya. Kita kan gak punya elitnya," kata Hadi.
Hadi mengungkapkan, satu-satunya buruh yang hadir yakni Dedi dalam rapat Dewan Pengupahan. Buruh itu mengadu kepada dirinya bahwa mendapat ancaman teror dari enam perwakilan buruh lainnya.
"Dia (Dedi) tunjukkan SMS dari teman-temannya ke saya, kok kesannya malah diancam seperti itu ya. Dia tunjukin SMS-nya dan bilang pak saya diancam, dibilang pengkhianat lah segala macam karena hadir di sini'," ungkapnya.
Ada konflik di kubu serikat pekerja kah?
"Kalau tidak sepakat tidak apa-apa, itu urusan belakangan. Datang aja rapat dulu dengan Dewan Pengupahan. Ini malah tidak hadir tapi demo. Terbuka rapatnya nanti," kata Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Kesejahteraan Pekerja Disnakertrans DKI, Hadi Broto di Balai kota Jakarta, Kamis (31/10).
Rapat penetapan UMP ini akan digelar pada pukul 15.00 WIB. Ia berharap perwakilan buruh dapat hadir dalam rapat agar segera diputuskan besaran UMP DKI 2014.
Hadi menjelaskan, dalam rapat kemarin sebenarnya ada perwakilan buruh, tapi tidak memenuhi kuorum. "Ada 1 yang datang namanya Dedi (Hartono) dari buruh. Tapi karena tidak memenuhi kuorum kita tidak mungkin melaksanakan sidang," ujar Hadi.
Hadi mengaku rapat mencapai kuorum jika perwakilan buruh yang hadir minimal 4 orang dari 7 perwakilan. Di mana unsur pemerintah diwakili oleh 14 orang (disnaker, instansi teknik, akademisi), pengusaha 7 orang dan buruh 7 orang.
Ia menilai, ketidakhadiran buruh dikarenakan ada konflik internal di kubu para pekerja. Sebab, dari 7 perwakilan tersebut berasal dari federasi buruh yang berbeda.
"Komandan mereka beda, ada yang Iqbal ada yang Andi Gani. Dia kan hanya memerankan dari kebijakan pimpinan. Bisa jadi konflik horizontal karena kepemimpinan elitnya. Kita kan gak punya elitnya," kata Hadi.
Hadi mengungkapkan, satu-satunya buruh yang hadir yakni Dedi dalam rapat Dewan Pengupahan. Buruh itu mengadu kepada dirinya bahwa mendapat ancaman teror dari enam perwakilan buruh lainnya.
"Dia (Dedi) tunjukkan SMS dari teman-temannya ke saya, kok kesannya malah diancam seperti itu ya. Dia tunjukin SMS-nya dan bilang pak saya diancam, dibilang pengkhianat lah segala macam karena hadir di sini'," ungkapnya.
Spoiler for pesan:
Ada konflik di kubu serikat pekerja kah?

0
512
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan