- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini Sebabnya Orang Enggan Menolong Korban Lakalantas


TS
eric3092
Ini Sebabnya Orang Enggan Menolong Korban Lakalantas
Selamat datang di Thread ane 
Kali ini ane mau ngebahas kenapa orang-orang enggan menolong orang yang terkena Lakalantas
Bukti No Repost http://www.kaskus.co.id/search/forum...chchoice=forum[/QUOTE]
Berikut Ulasannya
Saat terjadi kecelakaan lalu lintas (lakalantas), sebagian besar masyarakat Indonesia, khususnya di kota besar seperti Jakarta sering enggan menolong korban kecelakaan karena takut. Padahal keterlambatan menolong korban kecelakaan bisa menimbulkan kecacatan atau bahkan kematian.
"Biasanya masyarakat sudah ketakutan duluan, memang kita saja yang dokter kalau lihat darah agak ngeri, maka kita harus bisa mengatasi rasa takut untuk tolong orang itu. Caranya kita yakin kalau kita mampu memberi bantuan, dengan tujuan kita bisa menyelamatkan mereka," kata dekan Fakultas Kedokteran UI, Dr. dr. Ratna Sitompul, SpM(K).
Selain itu, Ratna mengatakan bahwa pendidikan tentang keselamatan lalu lintas perlu dimulai dari lingkungan keluarga di mana ibu-ibu dan remaja putri bisa jadi pelopor untuk mengatakan jika anggota keluarganya enggan menolong korban kecelakaan atau justru tidak tertib berlalu lintas.
"Di masyarakat bapak ibulah yang pertama kali menyaksikan kecelakaan lalu lintas maka walaupun kita bukan dokter atau perawat, kita harus bisa membantu korban tersebut," imbuhnya. Keterangan itu diberikan Ratna di acara Talkshow 'Jakarta Safe Community' di Aula FKUI, Salemba, Jakarta Pusat
Menurut dr Yogi Prabowo SpOT, cara termudah yang bisa dilakukan masyarakat untuk menolong korban kecelakaan yaitu dengan menghubungi polisi, rumah sakit, atau ambulans gawat darurat 118. "Kita bisa memeriksa kondisi pasien sadar atau tidak, apakah ia bernapas, periksa cedera patah tulang, pastikan ada perdarahan atau tidak, pasang bidai yang sesuai, dan tutup bila ada luka," papar dr Yogi.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Dr Chrysnanda, MSi, mengatakan bahwa setiap hari, di Jakarta rata-rata tiga sampai lima orang meninggal dunia dan sembilan orang cacat akibat kecelakaan lalu lintas. Saat memakai jalan raya, seseorang bisa menjadi korban atau pelaku kecelakaan yang dapat menghambat produktivitas dirinya dan orang lain.
"Sekarang ini banyak orang bangga karena melanggar, bukan karena tertib. Patuh pada lalu lintas karena takut ditilang, bukan karena kesadarannya," tutur Chrysnanda.
Sekian dari Thread ane
Maaf bila berantakan maklum belom ngerti banged biar bkin yang rapi gimana
Maaf juga ane gak menyertakan PICT karena koneksinya lemot abis..
Ane gak keberata dikasih
ane Keberatan banged dikasih
Semoga bermanfaat dan selamat malam

Kali ini ane mau ngebahas kenapa orang-orang enggan menolong orang yang terkena Lakalantas

Bukti No Repost http://www.kaskus.co.id/search/forum...chchoice=forum[/QUOTE]
Berikut Ulasannya

Saat terjadi kecelakaan lalu lintas (lakalantas), sebagian besar masyarakat Indonesia, khususnya di kota besar seperti Jakarta sering enggan menolong korban kecelakaan karena takut. Padahal keterlambatan menolong korban kecelakaan bisa menimbulkan kecacatan atau bahkan kematian.
"Biasanya masyarakat sudah ketakutan duluan, memang kita saja yang dokter kalau lihat darah agak ngeri, maka kita harus bisa mengatasi rasa takut untuk tolong orang itu. Caranya kita yakin kalau kita mampu memberi bantuan, dengan tujuan kita bisa menyelamatkan mereka," kata dekan Fakultas Kedokteran UI, Dr. dr. Ratna Sitompul, SpM(K).
Selain itu, Ratna mengatakan bahwa pendidikan tentang keselamatan lalu lintas perlu dimulai dari lingkungan keluarga di mana ibu-ibu dan remaja putri bisa jadi pelopor untuk mengatakan jika anggota keluarganya enggan menolong korban kecelakaan atau justru tidak tertib berlalu lintas.
"Di masyarakat bapak ibulah yang pertama kali menyaksikan kecelakaan lalu lintas maka walaupun kita bukan dokter atau perawat, kita harus bisa membantu korban tersebut," imbuhnya. Keterangan itu diberikan Ratna di acara Talkshow 'Jakarta Safe Community' di Aula FKUI, Salemba, Jakarta Pusat
Menurut dr Yogi Prabowo SpOT, cara termudah yang bisa dilakukan masyarakat untuk menolong korban kecelakaan yaitu dengan menghubungi polisi, rumah sakit, atau ambulans gawat darurat 118. "Kita bisa memeriksa kondisi pasien sadar atau tidak, apakah ia bernapas, periksa cedera patah tulang, pastikan ada perdarahan atau tidak, pasang bidai yang sesuai, dan tutup bila ada luka," papar dr Yogi.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Dr Chrysnanda, MSi, mengatakan bahwa setiap hari, di Jakarta rata-rata tiga sampai lima orang meninggal dunia dan sembilan orang cacat akibat kecelakaan lalu lintas. Saat memakai jalan raya, seseorang bisa menjadi korban atau pelaku kecelakaan yang dapat menghambat produktivitas dirinya dan orang lain.
"Sekarang ini banyak orang bangga karena melanggar, bukan karena tertib. Patuh pada lalu lintas karena takut ditilang, bukan karena kesadarannya," tutur Chrysnanda.
Sekian dari Thread ane

Maaf bila berantakan maklum belom ngerti banged biar bkin yang rapi gimana

Maaf juga ane gak menyertakan PICT karena koneksinya lemot abis..

Ane gak keberata dikasih
Quote:
ane Keberatan banged dikasih
Quote:
Semoga bermanfaat dan selamat malam

Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Diubah oleh eric3092 28-10-2013 22:02
0
35.4K
621


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan