- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Prajurit TNI Di Perbatasan, Gagalkan Penyeloundupan Sabu


TS
bung007akbar
Prajurit TNI Di Perbatasan, Gagalkan Penyeloundupan Sabu
Masyarakat harus bangga, karena prajurit TNI berhasil mengamankan penyelundupan sabu di perbatasan. Pemberantasan narkoba tidak bisa dilakukan hanya dengan melakukan sweeping atau dengan hukuman mati. Kalau aparat penegak hukum “bermain” maka pemberantasan narkoba hanyalah mimpi di siang bolong.Beruntung kita masih memiliki Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang memiliki rasa cinta tanah air dengan Sapta Marga dan Sumpah Prajuritnya mereka berhasil berperan memberantas naskoba. Bahkan, konon katanya, mereka menolak sogokan uang satu koper dari penyelundup narkoba tersebut.
Adalah Sersan Satu Hery Suprapto (kini Sersan Kepala) dan Prajurit Kepala
Jony F (kini naik pangkat Kopral Dua) yang berasal dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia dari Yonif 141/Aneka Yudha Jaya Prakosa (AYJP), pimpinan Letkol Inf Feksi Dimunry Angi, berhasil mengamankan narkotika golongan I jenis sabu-sabu (SS) seberat 4,25 kilogram, yang diselundupkan dari Tawau, Negara Bagian Sabah, Malaysia ke Indonesia melalui Pulau
Sebatik. Kedua prajurit tersebut mendapat kenaikan pangkat luar biasa dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Budiman. Mereka mendapatkan penghargaan itu pada, Jum’at, 25 Oktober, di Markas Besar TNI Angkatan Darat, Jakarta.Sehari setelah berhasil menggagalkan penyelundupan SS bernilai miliaran rupiah itu, Selasa, 22 Oktober, keduanya atas perintah KASAD langsung diterbangkan ke Jakarta.
Rencananya Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, pada 27 Oktober akan datang ke Nunukan,Kalimantan. Panglima TNI akan mengumpulkan prajurit di Pos Bukit Keramat, dimana pasukan TNI itu berada.Selama dua hari berturut-turut pada Senin dan Selasa pekan ini, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 141/AYJP berhasil mengamankan sabu-sabu seberat 7,95 kilogram.
Serka Hery dan Kopral Dua Jony mengamankan Herman dan Irwansyah, dua warga Pulau Sebatik saat membawa sabu seberat 4,25 kilogram pada Senin silam. Keduanya diperiksa petugas saat melintas berboncengan dengan sepeda motor di Pos Dalduk Satgas Pamtas Bukit Keramat Yonif 141/AYJP di Desa Bukit Keramat, Kecamatan Sebatik Barat.
Sehari setelahnya, di tempat yang sama Satgas Pamtas dipimpin Sertu Dwi Septia kembali mengamankan 3,7 kilogram sabu. Petugas menghentikan mobil Avanza dengan nomor Polisi KT 1226 SA berwarna merah maron jurusan Sebatik menuju
Bambangan, berpenumpang sekitar tujuh orang. Saat dilakukan pemeriksaan barang bawaan, seorang pria yang diduga kurir SS meminta izin kencing lalu loncat ke jurang, melarikan diri ke wilayah Malaysia.
Memang untuk menggagalkan narkoba dari luar, masuk ke Indonesia ini, kalau dengan cara sweeping-sweeping saja tidak akan bisa tertangkap. Prajurit TNI melakukan pemberantasan narkoba dengan cara mengendap-endap dan itu bukan dilakukan satu atau dua jam,tapi lebih dari itu. Sehingga apa yang dilakukan prajurit TNI ini patut dijadikan contoh bagi aparat penegak hukum.
Satgas Pamtas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa pimpinan Letkol Inf Feksi D Angi memiliki 650 prajurit dari Yonif 141 yang tersebar di 31 pos perbatasan Nunukan-Malaysia.Di Pos Bukit Keramat tempat TNI mengamankan sabu itu ada 18 personel. Prajurit TNI melaksanakan tugas dan perintah pimpinan semaksimal mungkin, demi bangsa dan negara kita yang tercinta.Mereka tidak mau disuap.
Dalam dua hari prajurit TNI AD Yonif 141 Kodam II Sriwijaya, sejak tanggal 21-22 Oktober 2013 berhasil menyita 4,25 kilogram sabu dan 3,7 kilogram sabu saat masuk ke Indonesia melalui Sebatik, Nunukan, Kaltara. Total 7,95 kilogram sabu itu bernilai lebih dari Rp 10 miliar.
Menurut Komandan Satgas Pengamanan Perbatasan Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa, Letnan Kolonel Infanteri Feksi D Angi, pada Selasa 22 Oktober 2013, seperti biasa petugas pengamanan perbatasan di Pos Bukit Keramat memeriksa orang maupun kendaraan yang melintasi perbatasan. Sekira pukul 16.00 Wita, petugas memeriksa sebuah mobil yang sehari-hari digunakan sebagai jasa angkutan orang dan barang yang melintasi perbatasan.
Saat diperiksa, seorang penumpang tiba-tiba berpura-pura ingin buang air kecil. Karena tak ada toilet, penumpang itu memilih buang air kecil agak jauh di perbukitan di wilayah Malaysia. Pada saat pemeriksaan kendaraan itu ditemukan dua paket dibungkus lakban.Setelah diperiksa, ternyata paket tersebut adalah milik penumpang yang pura-pura buang air kecil tadi. Melihat gelagat mencurigakan itu, petugas pengamanan perbatasan kemudian memeriksa lebih jauh paket tersebut.
Saat diperiksa ternyata berisi serbuk putih dan diduga narkoba jenis sabu. Usai mencurigai barang bawaan itu adalah sabu, pelaku sudah kabur ke wilayah Malaysia. Begitu mendapat kabar temuan sabu tersebut, bersama Kapolres Nunukan dan Kasat Narkoba Polres Nunukan langsung menyeberang dari Pulau Nunukan ke Pulau Sebatik menggunakan speedboat.
Kemudian barang bukti langsung dibawa ke markas komando Satgas Pamtas Indonesia Malaysia di Nunukan. Setelah diperiksa kepolisian, hasilnya dapat dipastikan serbuk putih tersebut adalah narkotik jenis sabu.Sabu seberat 3,7 kg itu terbagi dua paket, paket pertama 1,9 kilogram dan paket kedua 1,8 kilogram. Saat ini barang bukti tersebut sudah diamankan di Polres Nunukan.
Adalah Sersan Satu Hery Suprapto (kini Sersan Kepala) dan Prajurit Kepala
Jony F (kini naik pangkat Kopral Dua) yang berasal dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia dari Yonif 141/Aneka Yudha Jaya Prakosa (AYJP), pimpinan Letkol Inf Feksi Dimunry Angi, berhasil mengamankan narkotika golongan I jenis sabu-sabu (SS) seberat 4,25 kilogram, yang diselundupkan dari Tawau, Negara Bagian Sabah, Malaysia ke Indonesia melalui Pulau
Sebatik. Kedua prajurit tersebut mendapat kenaikan pangkat luar biasa dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Budiman. Mereka mendapatkan penghargaan itu pada, Jum’at, 25 Oktober, di Markas Besar TNI Angkatan Darat, Jakarta.Sehari setelah berhasil menggagalkan penyelundupan SS bernilai miliaran rupiah itu, Selasa, 22 Oktober, keduanya atas perintah KASAD langsung diterbangkan ke Jakarta.
Rencananya Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, pada 27 Oktober akan datang ke Nunukan,Kalimantan. Panglima TNI akan mengumpulkan prajurit di Pos Bukit Keramat, dimana pasukan TNI itu berada.Selama dua hari berturut-turut pada Senin dan Selasa pekan ini, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 141/AYJP berhasil mengamankan sabu-sabu seberat 7,95 kilogram.
Serka Hery dan Kopral Dua Jony mengamankan Herman dan Irwansyah, dua warga Pulau Sebatik saat membawa sabu seberat 4,25 kilogram pada Senin silam. Keduanya diperiksa petugas saat melintas berboncengan dengan sepeda motor di Pos Dalduk Satgas Pamtas Bukit Keramat Yonif 141/AYJP di Desa Bukit Keramat, Kecamatan Sebatik Barat.
Sehari setelahnya, di tempat yang sama Satgas Pamtas dipimpin Sertu Dwi Septia kembali mengamankan 3,7 kilogram sabu. Petugas menghentikan mobil Avanza dengan nomor Polisi KT 1226 SA berwarna merah maron jurusan Sebatik menuju
Bambangan, berpenumpang sekitar tujuh orang. Saat dilakukan pemeriksaan barang bawaan, seorang pria yang diduga kurir SS meminta izin kencing lalu loncat ke jurang, melarikan diri ke wilayah Malaysia.
Memang untuk menggagalkan narkoba dari luar, masuk ke Indonesia ini, kalau dengan cara sweeping-sweeping saja tidak akan bisa tertangkap. Prajurit TNI melakukan pemberantasan narkoba dengan cara mengendap-endap dan itu bukan dilakukan satu atau dua jam,tapi lebih dari itu. Sehingga apa yang dilakukan prajurit TNI ini patut dijadikan contoh bagi aparat penegak hukum.
Satgas Pamtas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa pimpinan Letkol Inf Feksi D Angi memiliki 650 prajurit dari Yonif 141 yang tersebar di 31 pos perbatasan Nunukan-Malaysia.Di Pos Bukit Keramat tempat TNI mengamankan sabu itu ada 18 personel. Prajurit TNI melaksanakan tugas dan perintah pimpinan semaksimal mungkin, demi bangsa dan negara kita yang tercinta.Mereka tidak mau disuap.
Dalam dua hari prajurit TNI AD Yonif 141 Kodam II Sriwijaya, sejak tanggal 21-22 Oktober 2013 berhasil menyita 4,25 kilogram sabu dan 3,7 kilogram sabu saat masuk ke Indonesia melalui Sebatik, Nunukan, Kaltara. Total 7,95 kilogram sabu itu bernilai lebih dari Rp 10 miliar.
Menurut Komandan Satgas Pengamanan Perbatasan Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa, Letnan Kolonel Infanteri Feksi D Angi, pada Selasa 22 Oktober 2013, seperti biasa petugas pengamanan perbatasan di Pos Bukit Keramat memeriksa orang maupun kendaraan yang melintasi perbatasan. Sekira pukul 16.00 Wita, petugas memeriksa sebuah mobil yang sehari-hari digunakan sebagai jasa angkutan orang dan barang yang melintasi perbatasan.
Saat diperiksa, seorang penumpang tiba-tiba berpura-pura ingin buang air kecil. Karena tak ada toilet, penumpang itu memilih buang air kecil agak jauh di perbukitan di wilayah Malaysia. Pada saat pemeriksaan kendaraan itu ditemukan dua paket dibungkus lakban.Setelah diperiksa, ternyata paket tersebut adalah milik penumpang yang pura-pura buang air kecil tadi. Melihat gelagat mencurigakan itu, petugas pengamanan perbatasan kemudian memeriksa lebih jauh paket tersebut.
Saat diperiksa ternyata berisi serbuk putih dan diduga narkoba jenis sabu. Usai mencurigai barang bawaan itu adalah sabu, pelaku sudah kabur ke wilayah Malaysia. Begitu mendapat kabar temuan sabu tersebut, bersama Kapolres Nunukan dan Kasat Narkoba Polres Nunukan langsung menyeberang dari Pulau Nunukan ke Pulau Sebatik menggunakan speedboat.
Kemudian barang bukti langsung dibawa ke markas komando Satgas Pamtas Indonesia Malaysia di Nunukan. Setelah diperiksa kepolisian, hasilnya dapat dipastikan serbuk putih tersebut adalah narkotik jenis sabu.Sabu seberat 3,7 kg itu terbagi dua paket, paket pertama 1,9 kilogram dan paket kedua 1,8 kilogram. Saat ini barang bukti tersebut sudah diamankan di Polres Nunukan.
0
1.2K
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan