Original Posted By 1
Jakarta - Pelatih tim nasional U-19 Indra Sjafri berencana menggelar Training Centre (TC) jangka panjang untuk skuatnya dalam rangka persiapan menuju Piala Asia U-19 di Myanmar tahun depan.

Indra Sjafri telah resmi diperpanjang kontraknya oleh PSSI melalui BTN selama dua tahun. Ia pun akan menangani timnas U-19 hingga Oktober 2015. Target terdekat pelatih 50 tahun itu adalah memimpin timnas di Piala Asia 2014.

"Saya sangat bersyukur atas kontrak yang saya dapatkan saat ini. Saya merasa kontrak ini yang paling istimewa di dunia. Ini adalah berkah untuk negara. Dengan mengucapkan Bismillah, saya akan jalankan tugas ini sebaik mungkin," ujar Indra Sjafri di Jakarta, Kamis (24/10/2013).

Usai resmi mendapatkan perpanjangan kontrak tersebut, Indra langsung membeberkan sederet program untuk timnas. Dia akan melakukan pemusatan latihan, atau TC, yang dimulai 9 November mendatang hingga perhelatan Piala Asia 2014 tahun depan.

"Kami sudah menawarkan program kepada BTN. Yakni general program yang tadi kami diskusikan. Apa yang kami rancang betul-betul berawal dari kami. BTN dan PSSI sudah menyatakan mereka mensupport kami 100 persen. Jadi jangan ada lagi pemberitaan yang menganggu pikiran kami."

"Kami punya rencana menggelar pemusatan latihan mulai 9 November. Untuk tempatnya belum ditentukan. Nanti akan kami bicarakan lagi. Yang jelas pemusatan latihan itu bersifat jangka panjang," jelasnya.

Selama pemusatan latihan tersebut, Indra akan membaginya dalam tiga tahap yakni general preparation, specific preparation, dan match and competition.
Yang pertama general preparation atau persiapan awal adalah nantinya timnas akan diberikan porsi untuk mengembalikan kondisi fisik.

"Kami ingin menaikkan VO2 max para pemain. Yang tadinya paling rendah 50, kami ingin bisa naik menjadi 55 atau 60. Yang sudah 60 menjadi 65. Untuk itu kami meminta waktu dua bulan untuk dapat memenuhi target itu," tuturnya

Selanjutnya, specific preparation yaitu penjadwalan uji coba. "Jadi nantinya uji coba harus mengacu kepada program kami sehingga tidak melenceng di luar program kami."

Terakhir adalah match and competition. Indra menjelaskan bahwa timnas U-19 akan menjalani dua model uji coba selama pemusatan latihan tersebut.

"Saya sampaikan bahwa nantinya timnas mempunyai dua model uji coba. Yaitu uji coba lokal dan internasional. Untuk lokal, entah nantinya dalam bentuk kompetisi atau pertandingan yang jelas harus bisa dilaksanakan."

"Untuk lawan-lawannya siapa saja dan bentuk uji cobanya seperti apa nanti akan ditentukan dan berkoordinasi dengan HPU (High Performance Unit) BTN," paparnya.

Original Posted By 2


Jakarta - Tim nasional Indonesia U-19 akan menggelar training camp (TC) jangka panjang menyambut Piala Asia 2014. PSSI pun meminta klub-klub asal penggawa timnas agar mau melepas para pemain.

TC timnas U-19 itu akan dimulai pada 9 November mendatang, dan akan selesai di bulan Oktober tahun depan. Meski tanggalnya sudah ditentukan, tempat untuk menggelar latihan jangka panjang itu belum ditentukan.

Agar TC itu berjalan tanpa hambatan, PSSI pun meminta agar klub-klub mau melepas pemain ke timnas untuk menjalani latihan jangka panjang. Memang, beberapa penggawa timnas U-19 memang sudah terikat dengan klub.

Sebagai contoh, Evan Dimas Darmono merupakan pemain Persebaya 1927, Zulfiandi memperkuat PSSB Bireuen, sementara Muchlis Hadi Ning Syaifulloh berasal dari Persekap Pasuruan.

"Kami dari PSSI harus bisa memastikan bahwa pemain bisa memenuhi panggilan. PSSI akan mengatur dan menggunakan wewenang ini. Karena hal ini dilakukan untuk memastikan pemain dilepas klub," ujar Sekjen PSSI Joko Driyono, di bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Kamis (24/10).

Meski demikian, Joko juga menyadari bahwa PSSI tidak bisa memaksa andai akhirnya para pemain yang dipanggil itu lebih memilih bertahan bersama klub.

"Kami tidak bisa menghalangi mereka. Karena bagaimana pun masa depan pemain itu ya di klub. Soal status pemain, PSSI bukanlah insitusi yang memiliki pemain. Pemain tidak terikat dengan timnas. Tapi, tadi dukungan agar PSSI bisa memproteksi program dan memastikan pemain memenuhi panggilan," tutur Joko.
Pelatih timnas U-19 Indra Sjafri pun menyetujui pernyataan PSSI soal kemungkinan adanya pemain yang lebih memilih untuk tinggal bersama klub. Namun, dia menegaskan bahwa para penggawa timnas memiliki komitmen yang sama, yakni lolos ke Piala Dunia U-20.

"Kami telah berdiskusi. Ada masukan untuk perlu dipertimbangkan. Apa yang disampaikan PSSI bahwa pemain bukan punya timnas. Tetapi punya klub. Namun bagaimana program ini berjalan lancar, klub mau memberikan pemainnya," terang Indra.

"Timnas U-19 tidak semuanya punya klub. Jika pemain yang belum dan mau mau mencari klub. Saya sebagai pelatih tidak punya hak melarang mereka. Tapi kami sepakat punya langkah sekali lagi ke Piala Dunia U-20. Semua bisa dilaksanakan jika punya satu komitmen."

"Saya sudah katakan pilih lolos ke Piala Dunia atau fokus memikirkan klub. Alhamdulilah kami sudah berkomitmen," tutup pelatih berkumis itu.

Original Posted By 3

BTN Dukung Timnas U-19 Jalani TC Jangka Panjang

JAKARTA, suaramerdeka.com - Badan Tim Nasional (BTN) akhirnya mendukung program pelatih timnas U-19 Indra Sjafri untuk menggelar training camp (TC) jangka panjang. Upaya ini dilakukan untuk menyongsong Piala Asia 2014 di Myanmar, sekaligus memenuhi target lolos Piala Dunia U-20 pada 2015 di Selandia Baru.
Meski demikian, para pemain timnas Garuda Muda tak dilarang jika dikontrak klub profesional. Hanya, klub yang bersangkutan harus melepaskan pemainnya saat menjalani pemusatan latihan.
"Dalam rapat dengan pelatih, jajaran BTN serta PSSI, kami mendukung Indra Sjafri yang menginginkan program TC jangka panjang. Kami ingin timnas U-19 bisa memenuhi target lolos Piala Dunia U-20 di Selandia Baru," kata Ketua BTN La Nyalla Mattalitti di Jakarta, Kamis (24/10).
BTN juga meminta PSSI agar mendukung kebijakan tersebut. Salah satu caranya, berkomunikasi dengan klub agar mengizinkan pemainnya mengikuti TC secara penuh. Artinya, meski dikontrak klub, pemain tetap tak bisa dimainkan klub saat kompetisi.
Selain itu, La Nyalla juga meminta induk sepak bola nasional membantu pembiayaan selama TC berlangsung. "Jadi PSSI harus membantu kebutuhan timnas dalam TC ini, terutama masalah biaya. Dana bisa didapatkan PSSI dari karcis, sponsor dan pengurus PSSI secara pribadi. Selain itu PSSI harus bicara kepada masing-masing klub untuk mengizinkan pemainnya ikut TC," ungkapnya.

Original Posted By 4

Targetkan Timnas U-19 Lolos ke Piala Dunia U-20, BTN Imbau Pemain Fokus

Jakarta - Badan Tim Nasional (BTN) menargetkan timnas U-19 untuk lolos ke putaran final Piala Dunia U-20. Tak ingin mendapatkan gangguan dari luar, BTN mengimbau para pemain tetap fokus.

Skuat Garuda Muda dipastikan lolos ke babak Piala Asia 2014 usai mengalahkan Korea Selatan pada babak kualifikasi beberapa waktu lalu. Hasil tersebut membuat Indonesia berkesempatan mendapat tiket langsung ke Piala Dunia U-20 jika menjadi satu dari empat tim terbaik di gelaran tahun depan tersebut.

"Kami targetkan tim ini bisa lolos ke Piala Dunia U-20 dan hukumnya adalah wajib. Kami sebagai PSSI dan BTN akan mendukung semua program yang telah disampaikan Indra Sjafri," ujar Ketua BTN La Nyalla Mattalitti di Jakarta, Kamis (24/10).

Tawaran Main Iklan
La Nyalla menyadari bahwa setelah menjadi juara Piala AFF U-19 dan lolos ke Piala Asia 2014, para pemain timnas menjadi incaran untuk menjadi bintang iklan bahkan tawaran-tawaran lainnya. Untuk menghindari itu, La Nyalla menyebut BTN akan menanggung semua kebutuhan para pemain apabila diperlukan.

"Ini adalah tim usia muda. Kami jangan sekali-kali mendidik dengan uang. Kami akan menanamkan caranya berprestasi. Makanya, kami sudah sampaikan kepada mereka jika ada keperluan yang mendadak, kami akan atasi."

"Kami juga meminta kepada media-media dan iklan-iklan jangan menganggu pemain timnas U-19. Karena kami harus fokus ke Piala Dunia U-20. Kami akan mencoba apa yang mereka butuhkan," serunya.
Ditambahkan La Nyalla, pihaknya juga akan mendukung timnas dalam hal pembiayaan bersama PSSI. "Yang jelas kami meminta dukungan kepada PSSI dalam hal semuanya, terutama dalam dukungan biaya."

"Saya bicara di sini juga sebagai waketum PSSI. Karena pembiayaan timnas bisa kami dapatkan dari karcis, sponsor-sponsor, dan ada biaya dari pengurus-pengurus PSSI secara pribadi."

"Kami biasakan di sini BTN tidak boleh keluar atas nama BTN. Di sini kami berikan kepada PSSI agar mudah dipertanggungjawabkan," tuturnya memaparkan.