ane mau share cerita lagi nih gan.mudah2 lucu yah gan dan mudah2an ga
langsung aja yah gan disimak
Spoiler for Ciuss?? Miapah??:
A: “Ciyus itu apaan sih?”
B: “Ohh..itu maksudnya -serius”
A: “Terus…kalo miapah?”
B: “Itu maksudnya – demi apa”
A: “Lah…kalo mau bilang sorry gak
sengaja gimana? :/”
B: “Coly ereksiaja...
Spoiler for Tidak Ada Kata Terlambat:
Suatu hari, JUHRO telat masuk sekolah. JUHRO yang kemudian ditanya gurunya.
Guru : Juhrooooooo ! Kenapa kamu terlambat???
Juhro : Setahu saya pak, tidak ada kata terlambat untuk menimba ilmu..
Guru : **nelen penghapus**
Spoiler for Nenek & Petugas Kereta Api:
Suatu hari ada nenek-nenek bertanya ke petugas kereta api di sebuah perlintasan kereta api
Nenek : nak ini yang ke bandung kira-kira lewat jam berapa ??
Petugas : suka jam set 3 nek ..
Nenek : kalo yang ke Jakarta ??
Petugas : jam 6 kek ..
Nenek : kalo ke Solo ??
Petugas :"sedikit kesal" .. Jam 4 .. Nakek nanya-nanya mulu emang mau kemana ??
Nenek : nenek cuman mau nyebrang aja nak ..
petugas:*stroke mendadak*
Spoiler for KAKEK PINTAR???:
Kakek : Cu tolong nyalain tv.nya dong . Kakekk pengen nonton tv nih. .
Cucu menjawab: listriknya mati kek. .
Kakek : yang mati listriknya kan . bukan tv.nya . Bego lu .
Cucu : #@#$%^Nelen TV
Spoiler for BELAJAR MATEMATIKA:
Dudu diajak belajar matematika oleh tantenya.
Tante: Belajar yuk, du. Begini pertanyaannya. Kalau tante ngasi kamu 2 coklat, tante tambah lagi 2 coklat, maka jawaban kamu apa?
Dudu: Terima kasih, tanteeeee...
Tante: Gubraaaakkkkk....
Spoiler for PRODUSER FILM PERANG :
Seorang Produser film ingin membuat film perang yang sangat besar dengan melibatkan ribuan orang sebagai figuran. "Saya akan menggunakan dua regu tentara untuk adegan perang. Setiap regu akan terdiri dari 25.000 orang," jelasnya mengungkapkan keinginannya. Sementara seorang sutradara hanya terkagum-kagum dengan rencana itu, "Sungguh Fantastis!". "Tapi, bagaimana kau akan membayar honor mereka?, apa tidak buang-buang uang?," tanya sang sutradara. "Saya sudah memperhitungkannya!," sahut produser. "Itulah sebabnya saya akan menggunakan peluru tajam, bukan peluru karet!"
Spoiler for TIGA PEMABUK LUCU:
Tiga orang pemabuk tiba di stasiun kereta api beberapa saat sebelum kereta berangkat. Karena melihat ketiga pemabuk itu sempoyongan seperti tidak mampu naik kereta api, maka kepala stasiun yang baik hati membantu mereka naik. Ia sudah membantu dua orang naik kereta sebelum kereta berangkat, dan meminta maaf kepada seorang pemabuk lagi yang terpaksa tertinggal kereta api tadi. Maaf tuan, Sebetulnya saya sangat ingin membantu Anda naik kereta, kata kepala stasiun. Tidak apa-apa, jawab sang pemabuk yang tertinggal. Teman saya akan lebih menyesal lagi. Mereka sebetulnya hanya mengantar saya ke stasiun.
Cewek: "Kalo ini memang ini Pak Onyod, saya ingin bertemu langsung secara pribadi dan berbicara empat mata dengan Bapak,,,!"
Onyod: "Eh, Tunggu dulu,,,! Apa Mbak yakin mengenal saya, dan nggak salah nomor,,,?"
Cewek: "Yakin seyakin-yakinnya, Pak,,,! Bapak adalah Ayah dari salah satu dari sekian banyak anak-anak saya,,,!"
(Onyod bin Murkisid kaget dan pikirannya langsung menerawang ke masa-masa silam saat ia masih SMA dan Perguruan Tinggi,,,)
Onyod: "Ini, Euis,,,?"
Cewek: "Bukan, Pak,,,!"
Onyod: "Barangkali ini Odah,,,?"
Cewek: "Juga bukan, Pak,,,!"
Onyod: "Nah, kalo gitu si Ikoh kan,,,?"
Cewek: "Lagi-lagi tebakan si Bapak salah,,,!"
Onyod: "Maharani, Sefti, Ayu, Vitalia, Tri Kurnia Rahayu, Novia,,,?"
Cewek: "Semuanya bukan, Paaak,,,!"
Onyod: "Euis bukan, Odah juga bukan, Ikoh bukan,,,! Maharani, Sefti, Vitalia, Novia, Ayu, Tri Kurnia semuanya juga bukan,,,? Jadi siapa ya si Mbak ini,,,!"
Cewek: "Saya Maemunah, Pak,,,! Saya Wali Kelas anak Bapak di SD Bojong Enyod,,,!"
Onyod (dalam hatinya): "Huuuffftt,,,! Hampir aja kebuka riwayat kepleiboian gw di masa lalu yang gilang dan gemilang itu,,,!"
Spoiler for Kucing :
seekor kucing. Budi merasa istrinya jadi lebih perhatian pada kucingnya daripada dirinya.
Suatu hari Budi memutuskan untuk membuang kucing tersebut secara diam-diam. Ketika istrinya sedang mandi, ia pamit pergi keluar sebentar dan dibawanya si kucing. Setelah Budi bermobil sekitar 10 km dari rumah, ia pun membuang kucing tersebut.
Anehnya ketika ia sampai di rumah, si kucing sudah ada di sana. Budi heran campur berang. Sore harinya ia pergi lagi. Kali ini si kucing dibuangnya lebih jauh lagi. Namun tetap saja, sesampainya di rumah, kucing istrinya tersebut telah berada di sana.
Budi berusaha membuangnya lebih jauh lagi, lebih jauh lagi, tapi tetap saja si kucing kembali ke rumah mendahului dirinya.
Suatu hari ia tidak saja membawa si kucing pergi jauh, tapi juga berputar-putar dulu. Budi belok kanan, belok kiri, belok kanan, belok kanan lagi, berputar-putar sebelum akhirnya membuang kucing yang dibawanya.
Beberapa jam kemudian ia menelepon istrinya. “Tik, kucingmu ada di rumah?” tanya Budi.
“Ada, kenapa? Tumben nanya si Manis segala,” jawab istrinya agak heran.
“Panggil dia Tik, aku mau tanya arah pulang. Aku kesasar….!”
Spoiler for Motor Harley:
Toni dan Joni sedang mencoba mobil baru hasil uang patungan mereka berdua. Saat mereka jalan2 ke mal,ada sebuah motor Harley besar mendekati mobil mereka. Pengemudi motor preman itu terlihat mengejek-ejek mobil mereka.
"Woi!!! elo pernah naek motor Harley nggak???" Begitu terus berulang2.
Toni: "Ah,dasar preman kampung tuh orang."
Joni: "Udah biarin aja...ntar lagi juga dia pergi."
Toni dan Joni yang merasa kesal lalu mempercepat mobilnya agar motor itu pergi. Tetapi beberapa saat kemudian preman itu datang lagi.
"Woi!!! elo pernah naek motor Harley nggak??? pernah nggak???"
Preman itu mengemudi motornya terlalu cepat,sehingga akhirnya dia menabrak pagar pembatas jalan sampai motornya hancur dan dia jatuh jungkir balik.
Toni dan Joni kemudian turun dari mobil dan mendekati preman yang sedang kesakitan itu...
Preman: "Woi...gua kan udah bilang...lu pernah naek motor Harley nggak?"
Toni: "Eh mas,tadi lu ngejek2 kita, nyusul mobil kita,sekarang nabrak pager ampe jungkir balik, lu masih aja ngomong gitu???
Preman: "Maksud gue lu pernah naek motor Harley nggak...kalo pernah,kasih tau gue remnya dimana!!!"
Spoiler for SIAP SERSAN:
Seorang Ibu sebut saja Mak Uwo, begitu bangga dengan keponakannya Si Bedul. Di Desa tempat sang Ibu tinggal cuma Si Bedul satu-satunya warga yang berhasil menjadi Tentara.
Suatu ketika Mak Uwo bertemu dengan warga baru bernama Mak Ina, ternyata eh..ternyata warga baru ini memiliki anak juga Tentara.Saking penasarannya Mak Uwo langsung ke rumah Mak Ina...
Mak Uwo : Eh...Mak Ina, katanya anaknya Tentara Ya...?
Mak Ina : Eh...Mak Uwo...Iya Mak dia baru lulus akademi...sekarang tugas di luar daerah
Mak Uwo : Wah baru dong...Ponakan ku Udah lama jadi tentara. Udah 7 Tahun....
Emang pangkatnya apa sih anak Mak Ina itu....?
Mak Ina : Sama tau lah Mak Kalau dari Akademi biasanya Letnan 2
Mak Uwo : Ealah...baru Letnan Toh...? hehehe
Masih Kalah sama ponakan ku. Dulu waktu dia pulang kampung pangkatnya Sersan 1, sekarang udah 7 tahun gak pulang....Mungkin Pangkatnya Sekarang udah SERSAN 7 ....
Mak Ina : ?????
Itu aja gan,semoga terhibur ya gan
gimana lucu apa engga gan...
dan maaf ya gan kalo ga lucu