- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Catat! Ada Petugas 24 Jam yang Awasi Angkot Ngetem di Tanah Abang


TS
jajang100
Catat! Ada Petugas 24 Jam yang Awasi Angkot Ngetem di Tanah Abang
Jakarta - Tanah Abang kembali macet. Bukan karena PKL, tapi akibat banyaknya angkot yang ngetem. Petugas Dishub akan ditempatkan selama 24 jam penuh untuk menghalau angkot ngetem.
Gubernur Jakarta Joko Widodo mengatakan, soal penanganan kemacetan di kawasan ini sepenuhnya ada dalam wewenang Dishub DKI. Meski begitu, tingkat kemacetan di Tanah Abang dirasakan Jokowi sudah jauh berkurang.
"Sekarang setiap hari di Tanah Abang ada 12 petugas selama 3 shift," kata Jokowi di Stadion Veledrome, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (24/10/2013).
Penjagaan ini dijanjikan Jokowi akan terus dilakukan. Jokowi meyakini, kehadiran petugas mampu mengurai kemacetan.
"Tidak ada petugas, macet. Kalau ada petugas, tidak macet," tegasnya.
Sebelumnya Jokowi juga merasakan sendiri kemacetan yang mulai kembali hadir di Tanah Abang. Saat meninjau Blok G, Senin (14/10) lalu, Jokowi menemukan 3 salah satu pos DLLAJ tidak ada petugasnya. Jokowi pun berang.
"Poskonya suruh bongkar saja. Bongkar aja. Coba cek di sana ada petugas atau gak," kata Jokowi pada ajudannya untuk mengecek pos DLLAJ yang berada di putaran Jalan KH Mas Mansyur.
Pantauan detikcom, Titik kemacetan ada di Jl Fakhrudin dan Jl Jati Baru, Jakarta Pusat. Di dua badan jalan tersebut, setiap hari kendaraan umum berhenti sembangan untuk menunggu penumpang alias ngetem.
Belasan Mikrolet M09 jurusan Tanah Abang-Kebayoran Lama ngetem di ruas jalan itu. Puluhan tukang ojek juga memarkir motornya di tikungan jalan. Sehingga kendaraan yang melintasi jalan itu maksimal hanya dapat menjalankan laju 20 km/jam.
Kepadatan mulai terurai di tanjakan Jalan Jati Bunder hingga di depan Blok G. Tepat di depan Blok F, belasan angkot M08, M09, M10 serta bus P14 tampak memadati jalan tersebut.
Kemacetan ini mengular panjang hingga ke luar kawasan Pasar Tanah Abang. Banyak angkutan umum dan taksi yang mengambil serta menurunkan penumpang di depan Blok B dan Blok A. Beberapa mobil pribadi juga tampak berhenti di depan kedua blok itu untuk membawa barang belanjaan.
[url]http://news.detik..com/read/2013/10/24/121745/2394318/10/catat-ada-petugas-24-jam-yang-awasi-angkot-ngetem-di-tanah-abang?n991102605[/url]
[url]http://news.detik..com/read/2013/10/24/121745/2394318/10/2/catat-ada-petugas-24-jam-yang-awasi-angkot-ngetem-di-tanah-abang[/url]
Gubernur Jakarta Joko Widodo mengatakan, soal penanganan kemacetan di kawasan ini sepenuhnya ada dalam wewenang Dishub DKI. Meski begitu, tingkat kemacetan di Tanah Abang dirasakan Jokowi sudah jauh berkurang.
"Sekarang setiap hari di Tanah Abang ada 12 petugas selama 3 shift," kata Jokowi di Stadion Veledrome, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (24/10/2013).
Penjagaan ini dijanjikan Jokowi akan terus dilakukan. Jokowi meyakini, kehadiran petugas mampu mengurai kemacetan.
"Tidak ada petugas, macet. Kalau ada petugas, tidak macet," tegasnya.
Sebelumnya Jokowi juga merasakan sendiri kemacetan yang mulai kembali hadir di Tanah Abang. Saat meninjau Blok G, Senin (14/10) lalu, Jokowi menemukan 3 salah satu pos DLLAJ tidak ada petugasnya. Jokowi pun berang.
"Poskonya suruh bongkar saja. Bongkar aja. Coba cek di sana ada petugas atau gak," kata Jokowi pada ajudannya untuk mengecek pos DLLAJ yang berada di putaran Jalan KH Mas Mansyur.
Pantauan detikcom, Titik kemacetan ada di Jl Fakhrudin dan Jl Jati Baru, Jakarta Pusat. Di dua badan jalan tersebut, setiap hari kendaraan umum berhenti sembangan untuk menunggu penumpang alias ngetem.
Belasan Mikrolet M09 jurusan Tanah Abang-Kebayoran Lama ngetem di ruas jalan itu. Puluhan tukang ojek juga memarkir motornya di tikungan jalan. Sehingga kendaraan yang melintasi jalan itu maksimal hanya dapat menjalankan laju 20 km/jam.
Kepadatan mulai terurai di tanjakan Jalan Jati Bunder hingga di depan Blok G. Tepat di depan Blok F, belasan angkot M08, M09, M10 serta bus P14 tampak memadati jalan tersebut.
Kemacetan ini mengular panjang hingga ke luar kawasan Pasar Tanah Abang. Banyak angkutan umum dan taksi yang mengambil serta menurunkan penumpang di depan Blok B dan Blok A. Beberapa mobil pribadi juga tampak berhenti di depan kedua blok itu untuk membawa barang belanjaan.
[url]http://news.detik..com/read/2013/10/24/121745/2394318/10/catat-ada-petugas-24-jam-yang-awasi-angkot-ngetem-di-tanah-abang?n991102605[/url]
[url]http://news.detik..com/read/2013/10/24/121745/2394318/10/2/catat-ada-petugas-24-jam-yang-awasi-angkot-ngetem-di-tanah-abang[/url]
0
809
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan