Yogyakarta, - Kirab kereta penganten GKR Hayu dan KPH Notonegoro memang dinanti-nanti oleh warga. Terbukti ribuan warga telah berkumpul di jalan-jalan yang akan dillaui kirab sejak pagi.

Sepanjang jalan Malioboro hingga ke keraton telah penuh oleh warga. Warga sudah berdatangan sejak pukul 05.30 WIB pagi, Rabu (23/10/2013).

Titik Purnomo (55), warga Jakarta mengaku datang pagi-pagi agar bisa dapat tempat untuk menyaksikan kirab. Karena ini adalah pernikahan Putri Sultan HB X yang terakhir kali. Karena begitu senangnya, Ibu yang datang bersama keluarganya sangat terharu saat menceritakan kebahagiaanya, bisa melihat kirab pernikahan agung.

"Saya merasa ikut bahagia dengan pernikahan beliau. Semoga menjadi keluarganya hingga akhir hayatnya," kata Titik sambil berkaca-kaca.

Titik dan keluarganya menunggu di depan gerbang kepatihan sejak pagi. Ia pun membawa bekal seperti makanan dan minuman dari rumah.

Sementara, display untuk nasi bungkus, jajanan pasar maupun angkringan telah siap sejak pukul 05.30 WIB pagi. Display ini dijaga oleh ibu-ibu berbaju batik, yang akan membagikan nasi bungkus kepada warga.

Kirab pengantin GKR Hayu dan KPH Notonegoro rencananya akan dimulai pukul 09.00 WIB. Kirab menuju tempat resepsi di Bangsal Kepatihan, Kompleks Kantor Gubernur DIY.

[url]http://news.detik..com/read/2013/10/23/071451/2392873/10/demi-nonton-kirab-warga-yogya-padati-jalan-malioboro-sejak-pagi[/url]

Selamat Berbahagia