Bukan Obama atau Jokowi, Ini Politisi `Paling Keren Sedunia`


Liputan6.com, Newark : Pejabat petantang-petenteng dan sok main perintah sudah ketinggalan zaman. Ini masanya bagi pemimpin yang merakyat: tak gengsi makan burger di kedai juga 'tos' -- menyapa akrab seorang petugas pengangkut sampah di tengah kawalan ketat Secret Service, seperti yang dilakukan Presiden AS Barack Obama. Blusukan ke kampung-kampung dan gang sempit, menemui langsung warganya, yang kerap dilakoni Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi. Atau, tak suka berdandan tapi membuat kotanya semakin cantik dan teratur seperti Walikota Surabaya Tri Rismaharini.

Namun bukan Obama atau Jokowi, predikat 'politisi paling keren' kini disematkan banyak media pada Cory Booker. Tak pernah mendengar namanya sebelumnya? Tapi kini, pastikan Anda tahu siapa dia.

Pada 13 Agustus 2013, Booker terpilih jadi anggota Senat AS, menjadi orang Amerika keturunan Afrika pertama yang menjadi Senator AS dari New Jersey. Juga, pria Afro-Amerika pertama yang terpilih duduk dalam Senat setelah Obama pada 2004.

Sebelumnya, Booker hanya seorang walikota sebuah kota kecil bernama Newark. Namun, pria 44 tahun diramalkan bisa menjadi orang besar: kandidat potensial Presiden AS. Bahkan oleh majalah terkemuka dunia, TIME, ia dijuluki sebagai 'superhero' -- pahlawan super di media sosial.

Entah pencitraan atau memang watak alaminya, Booker berbeda dengan politisi biasa. Lucu, jujur, bahkan heroik. Jumlah follower-nya di Twitter bahkan 3 kali lipat dari populasi kota yang pernah ia pimpin. Mencapai 1.434.937.

Seperti dikutip dari News.com.au, Senin (21/10/2013), setidaknya ada beberapa alasan mengapa ia pantas diberi predikat politisi terkeren.

Pertama, ia melayani permintaan bantuan dari warganya. Seperti memperbaiki lubang di jalan, menegur tetangga yang ribut, bahkan memperbaiki kursi. Cukup telepon atau lewat Twitter.

"Cory Booker, bisakah Anda memperbaiki kursiku," tanya @ducdunord dalam twitter. "Kirim spek-nya, aku akan mengirimkan teknisi terbaik untuk mengatasinya, pronto!" kicau Booker.

Saat badai salju menerjang Newark tahun 2010, Booker ada di antara warganya. Memegang sekop untuk menggali salju demi mengeluarkan mobil yang terjebak, membelikan popok bagi korban yang membutuhkan, juga mengambil alih tugas polisi lalu lintas. Tak lupa ia menceritakan apa yang ia lakukan di Twitter.

Kala badai Irene mengancam wilayah Pantai Timur pada Agustus 2011, Booker melakukan sejumlah antisipasi. Ia menyambangi pintu ke pintu rumah warga, memperingatkan bahaya dan membantu mengevakuasi penduduk yang berada di area yang rendah. Booker juga membuka rumahnya sebagai tempat pengungsian bagi korban Badai Sandy.

Mogok Makan

Tahun pertamanya sebagai walikota, Cory Booker berhasil menekan angka kejahatan sebesar 33%. Tak cukup mengandalkan aparat, Booker bergabung dengan petugas kepolisian melakukan patroli malam. Bahkan seringkali baru kembali ke rumah pukul 04.00 dini hari.

"Itu keputusan yang nekat," kata Kepala Kepolisian Newark, Garry McCarthy. "Tapi keberanian Booker sukses dalam dua hal: dalam setahun ia membantu mengurangi angka kejahatan, dan meningkatkan produktivitas polisi," kata dia seperti Liputan6.com kutip dari TIME.

Masih terkait kriminalitas, pada tahun 1999, Booker yang saat itu menjadi anggota dewan kota ikut serta dalam mogok makan selama 10 hari, untuk menarik perhatian pada perdagangan bebas narkoba. Ia mendirikan tenda di wilayah paling rawan kejahatan yang tak lagi dihiraukan polisi.

Mogok makan melawan kejahatan, terdengar tak nyambung? Tapi kata Booker, "Cara ini lebih baik daripada tidak melakukan apapun sama sekali."

Dan aksinya berhasil! polisi menanggapi dan keamanan di area tersebut berhasil dipulihkan.

Goda Penari Telanjang

Booker juga tak pilih-pilih bergaul. Ia menyapa siapapun lewat media sosial. Tak terkecuali Lynsie Lee, penari telanjang yang punya minat soal politik.

"Dan, Pantai Timur (East Coast) mencintai Anda, Anda dicintai oleh Pantai Timur, maksudnya aku," kata Booker menggoda sang penari dalam Twitternya.

"Mukaku jadi merah," balas Lynsie Lee.

Meski terang-terangan menggoda stripper di media sosial saat itu, hal tersebut sama sekali tak mengganggu upaya pencalonan kembali pria Afro-Amerika yang lahir 27 April 1969 itu. Maklum, status Booker masing single, maka dianggap sah-sah saja ia menggoda perempuan, seorang penari telanjang sekalipun.

"Sudah diketahui umum bahwa Pak Walikota bicara dengan siapapun dan semua kalangan di Twitter," kata juru bicara Booker. "Tapi yang mengejutkan dari cerita ini adalah mengetahui bahwa ada klub penari telanjang vegan di Portland", -- yang menyediakan makanan vegetarian.

Pahlawan Kebakaran

Suatu malam, saat pulang ke rumah, ia melihat tempat tinggal tetangganya terbakar api. Seorang gadis muda terjebak di dalamnya.

Secara heroik, Booker masuk ke dalam kobaran api lewat jendela dapur di lantai dua. Menggendong korban di bahunya, ia mendobrak keluar, membebaskan dirinya dan korban dari dapur yang terbakar.

Seandainya aksinya itu hanya untuk pencitraan, risiko yang ia hadapi relatif besar. Salah satu petugas keamanan Booker menjelaskan keputusan bosnya untuk masuk dalam rumah yang terbakar. "Ia menjelaskan padaku, 'Perempuan ini bakal mati jika kita tidak menolongnya'. Aku tak bisa berkata apapun saat itu." Tak bisa mencegah.

Akibat aksi heroiknya, Booker menderita luka bakar tingkat dua. Paru-parunya susah bernafas akibat terlalu banyak menghirup asap.

"Terima kasih atas perhatiannya. Hanya menderita sedikit gangguan nafas. Kami berhasil mengeluarkan korban dari rumah sakit. Kami sudah keluar dari rumah sakit, aku akan baik-baik saja," kicau Booker di Twitter.

Tak hanya itu, suatu pagi yang beku di Newark pada bulan Januari. Cory Booker tiba-tiba datang untuk menyelamatkan seekor anak anjing yang mengalami hipotermia. Aksinya itu menanggapi laporan seorang jurnalis WABC News yang mengonfirmasikan kondisi anjing tersebut lewat Twitter.

Kritik

Meski namanya harum di kampung halaman dan terutama di media sosial, para pengguna internet tak menerima mentah-mentah 'kepahlawanannya itu'. Tak semua terkesan dengan apa yang telah ia lakukan.

Para pengguna Twitter menciptakan hashtag #CoryBookerStories untuk membuat skenario alternatif untuk melawan imej Booker sebagai seorang yang heroik, superior, dan jantan.

Salah satunya: "Suatu hari aku membutuhkan ginjal. Cory Booker mencopot miliknya, menyerahkannya padaku, lalu lari," tulis John Fugelsang dalam #CoryBookerStories. Tentu saja itu tak benar.

Atau, "Setelah insiden, asap dirawat karena terpapar Cory Brooker," guyon @Zandar VTS di Twitter. Dan masih banyak lagi.

Lalu menurut Anda, siapa politisi paling keren di Indonesia?


-------------------------------
http://news.liputan6.com/read/725908...-keren-sedunia





Tampangnya:





------------------

Di Indonesia belum ada yang begituan,

ada paling cuman masa2 tertentu doang,
seperti pas banjir Jakarta tempo lalu,
ada yang terjun langsung berenang padahal ada perahu,
terus langsung jadi koki telor dadar.