- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[Parasit Dag Dig Dug] Ada Warga Waduk Ria Rio Deg-degan Menunggu Digusur


TS
ozombie
[Parasit Dag Dig Dug] Ada Warga Waduk Ria Rio Deg-degan Menunggu Digusur
Ada Warga Waduk Ria Rio Deg-degan Menunggu Digusur
Senin, 21 Oktober 2013 11:11 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta terus berupaya untuk melakukan normalisasi Waduk Ria Rio. Warga yang masih tinggal di atas lahan yang diklaim milik Adam Malik pun diminta untuk segera pindah.
Namun, rencana relokasi itu tak sepenuhnya diketahui warga. Sumiati (45) warga RT 4/15. Wanita yang sudah 32 tahun tinggal di lokasi itu mengaku tidak tahu rencana itu.
"Nggak tahu kalau mau ada gusuran. Nggak ada sosialisasinya sama sekali. Kalau seperti ini bingung juga kita nggak ada persiapan," kata Sumiati saat ditemui dikediamannya, Senin (21/10/2013).
Dirinya sadar kalau rumah yang ditempatinya puluhan tahun itu bukan haknya. Namun, jika harus dirinya berharap ada kompensasi yang diberikan.
"Kalau digusur tinggalnya dimana, kalau mau ngontrak juga gimana karena nggak ada ganti ruginya," lanjutnya.
Simpang siur waktu penggusuran pun membuatnya resah. Dirinya mengaku tak dapat tidur semalaman karena memikirkan hal itu.
"Jangan-jangan giliran orang pada capek habis kurban, petugas datang lagi. Mikirin gitu saya sampe nggak bisa tidur," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Pulomas Jaya, Nastasya Yulius. Dirinya mengatakan mengenai keberadaan warga yang masih berdiam di lahan yang di klaim oleh keluarga Adam Malik, sekitar 2 Ha, bila menginginkan relokasi, mereka silahkan menghubungi pihak Kecamatan atau Kelurahan. Walau tidak mendapat uang kerohiman, namun masih ada sisa sebanyak 170 unit Rusun di Pinus Elok yang mungkin bisa dialokasikan untuk mereka.
"Silahkan warga datang ke kecamatan atau kelurahan, berikan keterangan identitas," katanya.
http://www.tribunnews.com/metropolit...nunggu-digusur
Warga Waduk Ria Rio Turunkan 1.000 Anggota Ormas
Kamis, 17 Oktober 2013 01:36 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga Waduk Ria Rio, Pedongkelan, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, mempersiapkan diri menghadapi rencana penertiban. Salah satunya adalah dengan menurunkan hingga 1.000 anggota salah satu ormas kesukuan.
Seperti yang dikatakan oleh Ketua RW 15, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur Abdul Ghofur. Bahwa pihaknya belum menerima surat resmi dari kecamatan terkait upaya penggusuran warga di lahan klaim Adam Malik. Karena itu, simpang siurnya informasi yang beredar membuat warga resah.
"Akibat tidak pastinya penggusuran, warga menjadi resah. Jadi sampai sekarang, tidak ada informasi yang jelas kapan penertiban dilakukan," kata Ghofur ditemui di kediamannya, Rabu (16/10) sore.
Bahkan, untuk antisipasi penertiban, lanjut Ghofur, warganya akan dibantu ormas untuk menjaga lahan tersebut. Pasalnya, warga khawatir, penertiban tersebut dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
"Ada 1.000 anggota (ormas kesukuan -red) yang akan ikut menjaga lahan Adam Malik ini. Kami mulai berjaga sejak sore ini," kata Ghofur.
Penjagaan lahan tersebut, terkait, beredarnya kabar bahwa penertiban akan dilakukan dengan menurunkan ribuan petugas.
http://www.tribunnews.com/metropolit...-anggota-ormas
Kok deg2an sih? bukannya dah dapat 4 jutanya?
[Parasit] Warga Kembali Huni Waduk Ria Rio Setelah Terima Uang Kerohiman Rp 4 Juta
Deg2an supaya bisa dapat listrik gratis di Waduk Ria Rio, daripada bayar listrik di rusunawa?
Direlokasi, Warga Ria Rio Tagih Janji Pengelola Rusun Karena Listrik Tidak Gratis
Senin, 21 Oktober 2013 11:11 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta terus berupaya untuk melakukan normalisasi Waduk Ria Rio. Warga yang masih tinggal di atas lahan yang diklaim milik Adam Malik pun diminta untuk segera pindah.
Namun, rencana relokasi itu tak sepenuhnya diketahui warga. Sumiati (45) warga RT 4/15. Wanita yang sudah 32 tahun tinggal di lokasi itu mengaku tidak tahu rencana itu.
"Nggak tahu kalau mau ada gusuran. Nggak ada sosialisasinya sama sekali. Kalau seperti ini bingung juga kita nggak ada persiapan," kata Sumiati saat ditemui dikediamannya, Senin (21/10/2013).
Dirinya sadar kalau rumah yang ditempatinya puluhan tahun itu bukan haknya. Namun, jika harus dirinya berharap ada kompensasi yang diberikan.
"Kalau digusur tinggalnya dimana, kalau mau ngontrak juga gimana karena nggak ada ganti ruginya," lanjutnya.
Simpang siur waktu penggusuran pun membuatnya resah. Dirinya mengaku tak dapat tidur semalaman karena memikirkan hal itu.
"Jangan-jangan giliran orang pada capek habis kurban, petugas datang lagi. Mikirin gitu saya sampe nggak bisa tidur," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Pulomas Jaya, Nastasya Yulius. Dirinya mengatakan mengenai keberadaan warga yang masih berdiam di lahan yang di klaim oleh keluarga Adam Malik, sekitar 2 Ha, bila menginginkan relokasi, mereka silahkan menghubungi pihak Kecamatan atau Kelurahan. Walau tidak mendapat uang kerohiman, namun masih ada sisa sebanyak 170 unit Rusun di Pinus Elok yang mungkin bisa dialokasikan untuk mereka.
"Silahkan warga datang ke kecamatan atau kelurahan, berikan keterangan identitas," katanya.
http://www.tribunnews.com/metropolit...nunggu-digusur
Warga Waduk Ria Rio Turunkan 1.000 Anggota Ormas
Kamis, 17 Oktober 2013 01:36 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga Waduk Ria Rio, Pedongkelan, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, mempersiapkan diri menghadapi rencana penertiban. Salah satunya adalah dengan menurunkan hingga 1.000 anggota salah satu ormas kesukuan.
Seperti yang dikatakan oleh Ketua RW 15, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur Abdul Ghofur. Bahwa pihaknya belum menerima surat resmi dari kecamatan terkait upaya penggusuran warga di lahan klaim Adam Malik. Karena itu, simpang siurnya informasi yang beredar membuat warga resah.
"Akibat tidak pastinya penggusuran, warga menjadi resah. Jadi sampai sekarang, tidak ada informasi yang jelas kapan penertiban dilakukan," kata Ghofur ditemui di kediamannya, Rabu (16/10) sore.
Bahkan, untuk antisipasi penertiban, lanjut Ghofur, warganya akan dibantu ormas untuk menjaga lahan tersebut. Pasalnya, warga khawatir, penertiban tersebut dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
"Ada 1.000 anggota (ormas kesukuan -red) yang akan ikut menjaga lahan Adam Malik ini. Kami mulai berjaga sejak sore ini," kata Ghofur.
Penjagaan lahan tersebut, terkait, beredarnya kabar bahwa penertiban akan dilakukan dengan menurunkan ribuan petugas.
http://www.tribunnews.com/metropolit...-anggota-ormas
Kok deg2an sih? bukannya dah dapat 4 jutanya?

[Parasit] Warga Kembali Huni Waduk Ria Rio Setelah Terima Uang Kerohiman Rp 4 Juta
Deg2an supaya bisa dapat listrik gratis di Waduk Ria Rio, daripada bayar listrik di rusunawa?

Direlokasi, Warga Ria Rio Tagih Janji Pengelola Rusun Karena Listrik Tidak Gratis
Diubah oleh ozombie 22-10-2013 01:16
0
1.8K
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan