- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
ketika mbak rara pergi....(cerita panti 16 okt )
TS
anggitnsp
ketika mbak rara pergi....(cerita panti 16 okt )
Ketika mbak rara pergi .........
Dimana ada pertemuan setelahnya pasti sebuah perpisahan
Sebuah logika sederhana yang sangat kita pahami dan mengerti, namun saat perpisahan terjadi menjadi sukar untuk menyederhankan kesemuanya
Aku sendiri lupa kapan mbak rara mulai datang ke panti,dipekenalkan oleh seorang kawanku. “ nggit ini mbk Rara, beliau aktif di #FLP (Forum lingkar Pena) #jogja “ begitu ucap singkat teman Lama saya mas Pampam.
>FLP adalah sebuah komunitas penulis yang telah menghadirkan para penulis Handal, penggeraknya adalah bunda Helvy tiana rosa dan Bunda Asma nadia
Pampam adalah teman sekolah saya nama panjangnya Radityo Pamungkas, seorang lelaki perfeksionis yang santun, Ramah, cerdas, dan PNS di Kementrian Pusat Jakarta, dan sekarang sedang mengemban tugas negara menjadi seorang mahasiswa S2,.Pampam merupakan kakak angkatan mbak Rara di FLP,dan berita baiknya Pampam masih JOMBLO dia membahasakanya “memilih sendiri”
Sore itu kami bertiga membicarakan sebuah proyek besar, bagi saya yang pengurus panti kecil yang umurnya belum ada dua tahun ini adalah proyek besar.membuat buku dari karya anak asuh.
Kami ingin adik2 panti menjadi penulis, ada 56 anak asuh putri remaja di panti. Yang kami harapkan akan menghasilkan sebuah buku untuk dicetak dan diterbitkan.Bismillah..........
Kemudian kami mulai membuat Master Plan, bahasanya mas pam-pam, “blue print”.bener gak ni nulisnya?
Sistim pelatihan dibuat setiap hari minggu, dan wajib bagi semua anak asuh.karena menurut kami menulis adalah suatu budaya yang wajib untuk bagi manusia saat ini, tentunya setelah syahadat dan shalat . Karena saat ini setiap hari manusia pasti menulis, minimal kan menulis status di Sosmed.
Setelah pertemuan itu mbak rara yang menyusun kurikulum sampai tulisan anak asuh siap diterbitkan, dan setelahnya saya bertugas untuk mecetak, menerbitkan, dan memasarkan.
Mbak Rara adalah akhwat yang konservatif, karena dia hanya bisa di hub lewat sms, ingat sms, tidak ada pin BB, WA, Twiteer, Facebook .hanya SMS !
Kegiatan pelatihan setiap hari minggu, saya yang mengkordinasi adik panti dan mbak Rara yang mengkordinasi kawan2 FLP biasanya sms-an hari kamis untuk mengagendakan pelatihan minggu, pagi apa sore, perlengkapan apa dan kelas indoor atau outdoor.
Dan itu yang berlangsung cukup lama, sampai kemarin rabu pagi 16 oktober, mbak rara mengirimkan sms “nanti sore saya ke panti dengan ibu, untuk pamitan dengan adik2 karena saya jum’at sudah balik”
Kemudian sore hari setelah ashar mbak rara dan ibunya datang ke panti
“teeeeeeeeeeet......tettttt” bell untuk anak asuh berkumpul di aula, semua anak asuh berkumpul, mbak rara berpamitan karena beliau sudah wisuda dan akan balik ke daerahnya, banyak adik yang meneteskan air mata, sebuah acara tasyakuran wisuda dan pamitan kepada adik2 sore itu berlangsung, di sela2 acara ibunda mbak Rara memberitahukan bahwa hari itu mba rara ulang tahun, dengan spontan adik2 menyanyikan lagi “selamat ulang tahun versi jamrud” .
Ratih anggraeni nama lengkap mbak Rara, saya baru tahu saat perpisahan. saya memang tidak terbiasa memperhatikan hal detail.
Seperti kesepakatan di awal , mbak Rara hanya bisa membantu sampai 4-6 pertemuan, untuk pertemuan selanjutnya akan diserahkan ke tim.
Dan sekarang mbak Rara sudah pulang, seluruh kurikulum sudah disusun, tim sudah dibentuk dan sistem pelatihan sudah berjalan dengan baik
Selamat jalan mbak rara, terimakasih sudah mengajarkan adik2 panti tentang dasar-dasar kepenulisan, memotivasi adik2 untuk mulai menulis, pentingnya menulis dan semua ilmu yang mbak berikan pada adik, kami haturkan banyak terimakasih, semoga kesemuanya ini menjadi amal ibadah mbak, hanya Allah yang maha memiliki kesempurnaan untuk membalas semua amal kebaikan mbak.
@anggitnsp
Pengasuh Panti Asuhan
Darun Najah, Al Fadhilah
Yogyakarta
www.al-fadhilah.com
foto perpisahan dengan mb rara
Dimana ada pertemuan setelahnya pasti sebuah perpisahan
Sebuah logika sederhana yang sangat kita pahami dan mengerti, namun saat perpisahan terjadi menjadi sukar untuk menyederhankan kesemuanya
Aku sendiri lupa kapan mbak rara mulai datang ke panti,dipekenalkan oleh seorang kawanku. “ nggit ini mbk Rara, beliau aktif di #FLP (Forum lingkar Pena) #jogja “ begitu ucap singkat teman Lama saya mas Pampam.
>FLP adalah sebuah komunitas penulis yang telah menghadirkan para penulis Handal, penggeraknya adalah bunda Helvy tiana rosa dan Bunda Asma nadia
Pampam adalah teman sekolah saya nama panjangnya Radityo Pamungkas, seorang lelaki perfeksionis yang santun, Ramah, cerdas, dan PNS di Kementrian Pusat Jakarta, dan sekarang sedang mengemban tugas negara menjadi seorang mahasiswa S2,.Pampam merupakan kakak angkatan mbak Rara di FLP,dan berita baiknya Pampam masih JOMBLO dia membahasakanya “memilih sendiri”
Sore itu kami bertiga membicarakan sebuah proyek besar, bagi saya yang pengurus panti kecil yang umurnya belum ada dua tahun ini adalah proyek besar.membuat buku dari karya anak asuh.
Kami ingin adik2 panti menjadi penulis, ada 56 anak asuh putri remaja di panti. Yang kami harapkan akan menghasilkan sebuah buku untuk dicetak dan diterbitkan.Bismillah..........
Kemudian kami mulai membuat Master Plan, bahasanya mas pam-pam, “blue print”.bener gak ni nulisnya?
Sistim pelatihan dibuat setiap hari minggu, dan wajib bagi semua anak asuh.karena menurut kami menulis adalah suatu budaya yang wajib untuk bagi manusia saat ini, tentunya setelah syahadat dan shalat . Karena saat ini setiap hari manusia pasti menulis, minimal kan menulis status di Sosmed.
Setelah pertemuan itu mbak rara yang menyusun kurikulum sampai tulisan anak asuh siap diterbitkan, dan setelahnya saya bertugas untuk mecetak, menerbitkan, dan memasarkan.
Mbak Rara adalah akhwat yang konservatif, karena dia hanya bisa di hub lewat sms, ingat sms, tidak ada pin BB, WA, Twiteer, Facebook .hanya SMS !
Kegiatan pelatihan setiap hari minggu, saya yang mengkordinasi adik panti dan mbak Rara yang mengkordinasi kawan2 FLP biasanya sms-an hari kamis untuk mengagendakan pelatihan minggu, pagi apa sore, perlengkapan apa dan kelas indoor atau outdoor.
Dan itu yang berlangsung cukup lama, sampai kemarin rabu pagi 16 oktober, mbak rara mengirimkan sms “nanti sore saya ke panti dengan ibu, untuk pamitan dengan adik2 karena saya jum’at sudah balik”
Kemudian sore hari setelah ashar mbak rara dan ibunya datang ke panti
“teeeeeeeeeeet......tettttt” bell untuk anak asuh berkumpul di aula, semua anak asuh berkumpul, mbak rara berpamitan karena beliau sudah wisuda dan akan balik ke daerahnya, banyak adik yang meneteskan air mata, sebuah acara tasyakuran wisuda dan pamitan kepada adik2 sore itu berlangsung, di sela2 acara ibunda mbak Rara memberitahukan bahwa hari itu mba rara ulang tahun, dengan spontan adik2 menyanyikan lagi “selamat ulang tahun versi jamrud” .
Ratih anggraeni nama lengkap mbak Rara, saya baru tahu saat perpisahan. saya memang tidak terbiasa memperhatikan hal detail.
Seperti kesepakatan di awal , mbak Rara hanya bisa membantu sampai 4-6 pertemuan, untuk pertemuan selanjutnya akan diserahkan ke tim.
Dan sekarang mbak Rara sudah pulang, seluruh kurikulum sudah disusun, tim sudah dibentuk dan sistem pelatihan sudah berjalan dengan baik
Selamat jalan mbak rara, terimakasih sudah mengajarkan adik2 panti tentang dasar-dasar kepenulisan, memotivasi adik2 untuk mulai menulis, pentingnya menulis dan semua ilmu yang mbak berikan pada adik, kami haturkan banyak terimakasih, semoga kesemuanya ini menjadi amal ibadah mbak, hanya Allah yang maha memiliki kesempurnaan untuk membalas semua amal kebaikan mbak.
@anggitnsp
Pengasuh Panti Asuhan
Darun Najah, Al Fadhilah
Yogyakarta
www.al-fadhilah.com
foto perpisahan dengan mb rara
Code:
[URL=http://s1186.photobucket.com/user/Anggit_NSP/media/mbrara_zps2aea4788.jpg.html][IMG]http://i1186.photobucket.com/albums/z375/Anggit_NSP/mbrara_zps2aea4788.jpg[/IMG][/URL]
0
1.3K
4
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan