- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Bangganya Punya Maldini dari Mamuju


TS
mercon.cabe
Bangganya Punya Maldini dari Mamuju
Quote:

Pemain Timnas Indonesia U-19, Maldini Pali dengan nomor punggung 15.
KOMPAS.com — Andai bukan karena berasal dari Mamuju, pujian untuk Maldini Pali mungkin tak akan sebesar ini. Bahkan, Gubernur Sulawesi Barat Anwar Adnan hampir tak percaya dan sampai harus memastikan ke banyak orang bahwa gelandang timnas U-19 itu memang benar-benar putra daerahnya.
"Saya ini pencinta bola. Setiap pertandingan bola sejak muda selalu saya ikuti. Tapi waktu lihat pemain nomor 15 goreng bola, saya bilang dia ini yang jago. Karena Maldini, gol-gol pemain Jawa Timur itu ada," kata Anwar saat pemberian hadiah rumah senilai Rp 600 juta kepada Maldini, Rabu (16/10/2013) malam.
Anwar mengaku, sejak timnas U-19 bermain dia selalu mengikuti perjalanan timnas. Meski tak sempat menonton semua pertandingan secara langsung, ia mencari tahu hasil pertandingan.
"Saya dan staf habis rapat di Batam. Saya tak sempat lihat live. Lalu nyebrang ke Singapura justru di hotel, restoran, dan bandara, gambar Maldini diputar berulang-ulang di TV luar negeri," katanya.
Sepulang dari Jakarta, ia diberi tahu stafnya bahwa salah satu pemain timnas yang dijagokannya itu berasal dari Mamuju. Ia pun mengaku kaget.
"Saya tidak percaya. Lalu anak saya yang kuliah di Pelita Harapan Jakarta beri tahu saya ada anak Mamuju. Saya juga belum percaya. Istri saya di rumah juga bilang begitu. Saya belum yakin," ujarnya.
Keesokan harinya, jelas Anwar, dia menyuruh stafnya mencari tahu. Sekitar 15 menit kemudian staf itu datang justru bersama orangtua Maldini yang pegawai rendahan di Biro Hukum Kantor Gubernur Sulbar. Kejadian itu, setelah Maldini dan kawan-kawan baru saja menjuarai Piala AFF U-19.
Sepulang dari Singapura, Anwar lalu berinisiatif menemui Maldini di rumahnya. "Eh, tahu-tahunya kami satu pesawat dari Jakarta dan sama-sama ke Mamuju. Itu di luar dugaan saya," kata Anwar.
Di malam takbiran Idul Adha, Anwar pun meminta diantar menemui Maldini dan kedua orangtuanya, Paulus Pali dan Ester Tambing.
"Tapi karena saat itu mati lampu, gelap gulita, staf dan pejabat larang saya. Jangan Pak, bahaya gelap. Maldini itu tinggal di lorong yang paling sempit di Mamuju," ujar Anwar.
Anwar pun menunda hingga keesokan harinya. Saat dia melihat rumah keluarga perantau asal Tana Toraja dan Mamasa itu, Anwar kian yakin dengan prestasi dan doa keluarga ini.
"Eh, Gubernur Sulawesi Utara, Pak Sarundajang telepon. Katanya adiknya Maldini itu juara dua, hanya dikalahkan Filipina di kontes paduan suara Internasional di Manado. Saya kian yakin bahwa tidak salah jika kita memberi penghargaan yang lebih," katanya.
Kepada Maldini, Anwar berpesan agar menjauhi narkoba dan alkohol. Ia juga berharap Maldini tetap rendah hati, tak cepat puas, dan tak terkontaminasi dengan gemerlapnya kehidupan di Ibu kota dan klub profesional.
Hadiah rumah pun diberikan Pemprov Sulbar atas prestasi yang diraih Maldini karena mengharumkan Mamuju dan Sulawesi Barat. Bahkan, kata Anwar, prestasi Maldini Pali ini selanjutnya menginspirasi Pemprov dan DPRD Sulbar mengalokasikan dana demi membeli lahan 2 hektar untuk kampung atlet berprestasi nasional dan internasional. Ia berharap dari Mamuju maupun daerah Sulbar lainnya lahir Maldini berikutnya.
Kompas
Quote:
Maldini Pali


Nama Lengkap : Maldini Pali Alias: Maldini
Tempat Lahir: Mamuju, Sulawesi barat, Indonesia
Tanggal Lahir: 25 Januari 1995
Kebangsaan: Indonesia
Posisi Gelandang Sayap
Ayah: Paulus Pangloli Pali
Ibu: Esti Tambing
Biografi
Maldini Pali lahir pada 25 Januari 1995 di amuju, Sulawesi barat, Indonesia adalah pemain sepak bola Indonesia yang membela Timnas U-19 di kejuaraan piala AFF 2013 dan piala AFC U-19. Kedua orang Maldini adalah penggemar sepak bola saat masih dalam kandungan dokter menjelaskan bahwa yang akan lahir adalah anak kembar laki-laki, orangtuanya mempersiapkan dua nama yaitu Maldini Pali dan Mancini Pali. Namun setelah USG ulang secara detail ternyata hanya satu anak laki-laki yang akan lahir dan dipilih nama Maldini Pali. Karier Maldini sebagai pemain sepakbola dimulai saat ia mengikuti kompetisi Tashan Cup, salah satu kejuaraan sepak bola lokal yang pernah dijuarainya. Dari sinilah Maldini mulai mengasah bakatnya sebagai pemain sepak bola profesional. Dalam kompetisi Piala Suratin di Sinjai, tim Maldini berhasil menjadi juara, membuat SSB Hasanuddin Makassar tertarik dengan talenta dan kemampuan Maldini dalam bermain bola. Maldini juga dipanggil untuk mengikuti turnamen Walikota Cup U-15 di Makassar. Karir Maldini di dunia sepak bola semakin cemerlang ketika pembentukan Indonesia Footbal Academi (IFA). Maldini lolos dalam seleksi Timnas U-16 di Uzbekistan. Satu tahun kemudian, Maldini terpilih menjadi salah satu dari tiga utusan Indonesia untuk berlatih di Leicester City, Inggris, selama tiga bulan. Maldini kemudian ditawari kontrak beberapa klub besar Indonesia, seperti Persija, Arema, Persib Bandung, dan Pelita Jaya. Namun Maldini memilih Pelita Jaya. Maldini dikontrak selama tiga tahun, dengan gaji Rp 3 juta per bulan. Karier Internasional Maldini dimulai di tim nasional Indonesia U-17 dan berlanjut di tim nasional Indonesia U-19. Tahun 2013, Maldini Pali ikut memperkuat timnas U-19 dalam ejuaraan AFF U-19 2013 sebagai gelandang sayap. Maldini tampil baik saat tim Garuda Muda mengalahkan Timor Leste pada babak semifinal Kejuaraan Remaja U-19 AFF 2013 di Sidoarjo, Jawa Timur. Maldini sukses mengantarkan Timans U-19 menjuarai Kejuaraan AFF U-19 2013 setelah berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 7-6 melalui adu penalti. Tak lama setelah berhasil menjuarai piala AFF U-19, Maldini Pali dan garuda muda lainnya kembali berlaga di piala AFC U-19. Laga perdana mereka melawan Laos pada 8 Oktober 2013 berakhir dengan kemenangan Indonesia, Timnas U-19 menang telak atas laos 4-0. Dalam laga kualifikasi piala Asia U-19 selanjutnya melawan Korea Selatan, Maldini kerap mengacak-acak barisan pertahanan lawan. Ia juga menyumbang assist untuk terciptanya gol kedua Indonesia yang dicetak Evan Dimas. Dalam laga itu, Timnas U-19 berhasil mengalahkan juara bertahan Piala Asia 11 kali, Korea Selatan dengan skor 3-2, membuat Timnas U-19 menjadi Juara Group G Kualifikasi AFC U-19 dan mengantarkan Timnas U-19 ke Piala Asia U-19 2014 Oktober mendatang di Myanmar.
Sumur
Maju terus Garuda jaya

Need bata buat bangun rumah

Diubah oleh mercon.cabe 17-10-2013 20:18
0
2K
Kutip
14
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan