Selasa, 15/10/2013 20:34 WIB
4 Korban Bom Molotov di Ciamis Anggota Geng Motor XTC
Kristiadi - detikNews


Ciamis - Polres Ciamis telah mengantongi satu orang pelaku pelemparan bom molotov di Kampung Kawali, Kecamatan Kawali, Ciamis, Jawa Barat, Minggu (13/10/2013) lalu. Namun empat korban ternyata anggota geng motor XTC.

Empat orang itu masih duduk di SMP Muhammadiyah Kawali Ciamis, antara lain, Rizwan (13), Ismi Maulana (14), Agus (18) dan Ami (15).

"Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara dari sejumlah saksi, keempat korban merupakan anggota geng motor XTC yang bersembunyi di kerumunan warga," ujar Kapolres Ciamis, AKBP Witnu Urip Laksana saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (15/10/2013) malam.

Menurut Witnu, untuk mengungkap motif di balik pelemparan bom molotov, Polsek Kawali bekerjasama dengan Satreskrim Polres Ciamis telah membentuk tim khusus memburu para pelaku. "Kami telah menempatkan sejumlah pasukan di beberapa titik untuk menangkap para pelaku," katanya.

Adapun para korban kini masih membutuhkan perawatan yang intensif di RSUD Ciamis. Karena luka yang dideritanya belum sembuh. "Para korban baru 45 persen dan belum sembuh total," ungkapnya.

[url]http://news.detik..com/read/2013/10/15/203452/2386471/10/4-korban-bom-molotov-di-ciamis-anggota-geng-motor-xtc[/url]


2013-10-15 16:41:00
Korban Molotov Ternyata Anggota Geng Motor


CIAMIS (Lampost.Co): Identitas empat pelajar SMP Muhammadiyah Kawali yang menjadi korban pelemparan bom molotov bercampur air keras di Ciamis, Jawa Barat, Minggu (13/10) dini hari, ternyata anggota geng motor XTC. "Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara dari sejumlah saksi, keempat korban merupakan anggota geng motor XTC," ujar Kapolsek Kawali Komisaris Rusdiata di Ciamis, Senin (14/10). Ia menambahkan para korban diduga kuat mempunyai permasalahan dengan salah satu grup motor lainnya.

Menurut Rusdiata, untuk mengungkap motif di balik pelemparan bom molotov di depan gerbang sekolah SDN 1 Kawali, Polsek Kawali bekerjasama dengan Satreskrim Polres Ciamis telah membentuk tim khusus memburu para pelaku. "Kami telah menempatkan sejumlah pasukannya di beberapa titik rawan kejahatan di wilayah hukum Polsek Kawali," katanya. Ia menambahkan polisi sudah berhasil mengidentifikasi satu tersangka. "Namun, hingga kini masih belum tertangkap," tandasnya.

Sementara itu, kondisi salah satu korban bom molotov Ismi yang dirawat di Puskesmas Kawali sudah menunjukkan perkembangan kesehatan yang cukup baik. Ismi mengalami kondisi 10-15 % luka bakar pada wajah dan lehernya. Sebelumnya Ami sudah meninggalkan rumah sakit. Ia hanya diwajibkan rawat jalan. Adapun dua korban lainnya Rijwan dan Agus mengalami kondisi 45% luka bakar pada sekujur tubuhnya dan kepalanya. Keduanya kini masih membutuhkan perawatan yang intensif di RSUD Ciamis.

[url]http://lamposS E N S O Rberita/korban-molotov-ternyata-anggota-geng-motor-[/url]


Ternyata anak geng motor. Pelajar SMP kok ada yg berumur 18 tahun?

Lulus SMP mau gabung sama geng motor ini?