There Might Be No Forever, But I Do Believe In Irreplaceable
TS
humanhardy
There Might Be No Forever, But I Do Believe In Irreplaceable
Assalamualaikum..
Sedikit cerita tetang pengalaman dan keluh-kesah ane dalam hubungan yang pernah ane jalanin, siapa tau ada yang pernah merasakan seperti yang ane rasain sekarang..
Spoiler for Sedikit kisah..:
Pertama kali aku merasakan hal ini, aku tidak berpikir macam- macam, “mugkin hanya butuh penyesuaian.”, batinku. Namun lama kelamaan seiringnya berganti pesinggah hati, hal ini tak kunjung hilang juga rasanya. Aneh, berkali- kali aku mencoba untuk memulai hubungan yang baru tak pernah aku sukses menyayangi seseorang sampai begitu dalam dan terasa seperti “ini semua karena aku menyayanginya..”, tapi yang ada hanya sebatas suka. Suka, penasaran, dekati, jadi, bosan. Selalu seperti itu. Aneh.
Padahal tak pernah teringat seseorang sebelum itu. Aku merasa aku sudah bisa melupakan seseorang dimasa lalu. Berhubunganpun tak pernah. Hari- hariku bahkan sudah diisi dengan orang- orang yang berbeda pula. Orang- orang yang baik, perhatian, tulus. Tapi tetap tidak bisa aku merasakan menyayangi seseorang sangat dalam, padahal aku pernah melakukannya.
Setelah kupikir dan kurasakan kembali, ternyata aku masih merasakan sesuatu dari masa lalu. Dulu, aku pernah memiliki hubungan dimana tiada batasan diantaranya. Aku pernah memiliki hubungan dimana tawa dan ekspresi kemarahan bisa saja berubah dalam sekejap, dimana tiada hal yang dimunafikkan, aku tak perlu berpura- pura halus untuk menjadi halus, kami apa adanya. Kami memiliki candaan, tangisan, yang pernah tumpah dalam suatu pelukan. Emosi adalah sesuatu yang dominan dikala itu, namun benar- benar menancap hebat dalam pikiran dan perasaanku.
Sangat berbeda jelas ketika entah, aku mulai dewasa atau sebenarnya apa yang terjadi, seolah- olah “perasaan” yang pernah kurasakan seperti hanya berlaku untuk seseorang, selain itu yang kugunakan adalah logika.. Dalam logika kujadikan hubungan itu penuh tebakan, bahkan aku sudah tau jalan ceritanya.
Keterlaluan memang kedengarannya, namun dari kisah yang telah kulalui oleh orang yang berbeda- beda itu aku jadi percaya bahwa mungkin memang tidak ada yang selamanya, namun aku percaya bahwa yang tak tergantikan itu memang ada..
Monggo buat agan yang pernah ngerasain apa yang ane rasain silahkan leave komentar dan gausa segan- segan buat rate ya, thanks