JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPRD DKI Jakarta Ahmad Husin Alaydrus menyebut apa yang dilakukan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama belum patut dipuji. Menurut politisi Demokrat itu, pasangan itu sudah bergerak, namun belum banyak evaluasinya.

"Sudah setahun, seharusnya dipaparkan apa saja yang dicapai Jokowi-Ahok, apa hasil KJS dan KJP, kelemahannya di mana saja. Tanpa evaluasi, tidak bisa dilihat hasilnya," kata Alaydrus di DPRD DKI, beberapa waktu lalu.

Alaydrus mencontohkan lelang jabatan lurah dan camat. Menurutnya, program itu belum kelihatan hasilnya. Sebab, belum terlihat adanya gebrakan dari lurah dan camat yang terpilih dari hasil lelang jabatan.

"Kita lihat ada dokter gigi jadi camat. Oke, dia bisa menjabat, alu apa yang berbeda dari camat sebelumnya? Apa istimewanya dari hasil lelang ini? Apakah masyarakat merasakan perbedaannya?" tutur dia.

Meski demikian, pria yang biasa disapa Habin itu mengapresiasi beberapa langkah Jokowi. Misalnya, pembangunan MRT yang sudah dimulai dan penertiban PKL di Tanah Abang.