Skalanews - Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra, meminta kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar tidak hanya melakukan penyidikan terhadap Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) non aktif, Akil Mochtar, dalam menangani kasus suap sengketa Pilkada Gunung Mas dan Lebak.

Menurut Yusril, KPK harus memperluas penyidikan, yakni terhadap semua pihak yang bersangkutan, seperti hakim konstitusi lain atau pengacara-pengacara yang turut menangani sengketa Pilkada.

"Sebaiknya penyidikan tidak hanya Akil, baiknya dilakukan semua pihak diduga terkait dalam kasus ini, dugaan hakim MK lain, atau para pengacara dan advokad," kata Yusril dalam diskusi bertajuk 'Penyelenggaraan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden Bagi Pendidikan Politik Masyarakat' di FK UI, Salemba, Jakarta Pusat, Senin (14/10).

Ditegaskan Yusril, pemeriksaan oleh KPK terhadap semua pihak yang terkait dengan kasus tersebut sangatlah penting untuk dilakukan. Hal ini untuk mencegah kejadian serupa pada penanganan sengketa mendatang di MK.

"Silahkan dilakukan penyelidikan yang luas agar kedepan tidak dilakukan," pungkas Yusril. (Deddi Bayu/day)

http://skalanews.com/berita/detail/1...a-Akil-Mochtar