- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Tertantang Mewujudkan Cita-cita Jokowi
TS
baliem
Tertantang Mewujudkan Cita-cita Jokowi
Quote:
Tertantang Mewujudkan Cita-cita Jokowi
Foto Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah DKI Yonathan Pasodung
Spoiler for Sebelumnya:
Spoiler for Yonathan Pasodung:
Foto Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah DKI Yonathan Pasodung
JAKARTA, KOMPAS.com — DKI Jakarta tengah berbenah. Penataan sejumlah ruang terbuka hijau dan pembangunan rumah susun adalah program prioritasGubernur Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Namun, apalah artinya sebuah pembangunan jika arsitek yang baik tidak diimbangi dengan kreativitas sang pelaksana.
Hal itu yang hendak dijawab Yonathan Pasodung, Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan DKI Jakarta sekaligus Pelaksana Tugas Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta. Sejak dilantik menjadi Kadis Perumahan dan Gedung Pemerintahan DKI Jakarta menggantikan pejabat lama, Novizal, Kamis (14/2/2013) lalu, pria kelahiran Toraja, 24 November 1959, itu ngebut mengerjakan pembangunan rusun yang ditargetkan 100 blok per tahunnya.
Belum genap setahun menjabat, pria yang mengenyam pendidikan S-1 Universitas Makassar Jurusan Teknik Elektro dan Magister Institut Teknologi Bandung Jurusan Studi Pembangunan itu diberikan tugas baru oleh Gubernur yang sama sekali di luar pengetahuan, yakni di Dinas Pertamanan dan Pemakaman. Apalagi, penunjukan dirinya itu melalui sebuah "jebakan" yang tidak terduga.
Kendati demikian, pria yang mengawali karier PNS sebagai salah satu staf di Dinas Tata Bangunan, nama sebelum diganti jadi Perumahan dan Gedung Pemerintahan, tahun 1990 hingga 1994 itu tak merasa menjabat di dua posisi strategis adalah beban berat. Sebaliknya, ayah tiga anak hasil dari pernikahannya dengan Agustina Mala ini menjadikan jebakan sang Gubernur sebagai pertanyaan besar yang harus dijawab.
Apa yang dimaksud dengan jebakan, bagaimana Yonathan menjawab jebakan itu dan apa saja kendalanya, berikut petikan wawancara Kompas.com dengan Yonathan.
Quote:
Quote:
Quote:
Apa program Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan Bapak jalankan?
Sangat banyak. Di Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah:
Pertama, Kampung Deret. Ada 26 titik yang akan dibangun yang tersebar di lima wilayah DKI.
Kedua, pembangunan rusun. Target Pak Gubernur itu 100 blok satu tahunnya. Kita sedang mempercepatnya.
Ketiga, pembebasan lahan. Ada beberapa luas lahan yang akan segera kita bebaskan. Tapi jangan tahu dulu, nanti ribut duluan warganya.
Nah, di Dinas Pertamanan dan Pemakaman, pertama penataan ruang terbuka hijau di Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio. Coba lihat sekarang, kedua waduk itu sudah jadi apa. Tapi, memang belum selesai sih. Kedua, beautifikasi taman. Seluruh taman di Jakarta kita percantik. Nanti juga akan ada penambahan tanaman di trotoar dan daerah perbatasan.
Sangat banyak. Di Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah:
Pertama, Kampung Deret. Ada 26 titik yang akan dibangun yang tersebar di lima wilayah DKI.
Kedua, pembangunan rusun. Target Pak Gubernur itu 100 blok satu tahunnya. Kita sedang mempercepatnya.
Ketiga, pembebasan lahan. Ada beberapa luas lahan yang akan segera kita bebaskan. Tapi jangan tahu dulu, nanti ribut duluan warganya.
Nah, di Dinas Pertamanan dan Pemakaman, pertama penataan ruang terbuka hijau di Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio. Coba lihat sekarang, kedua waduk itu sudah jadi apa. Tapi, memang belum selesai sih. Kedua, beautifikasi taman. Seluruh taman di Jakarta kita percantik. Nanti juga akan ada penambahan tanaman di trotoar dan daerah perbatasan.
Spoiler for Kampung Deret:
Spoiler for Rusun:
Spoiler for Pembebasan Lahan:
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Beralih ke Tupoksi sebagai PLT Dinas Pertamanan dan Pemakaman, apa program besarnya?
Pak Gubernur kita itu orangnya main tabrak-tabrak. Beliau mau semua taman dan trotoar kita yang urus. Punya Kementerian PU mau diambil alih beliau, tujuannya supaya rapinya sama semua. Tapi entahlah itu kapan terealisasi, kita di pertamanan siap saja jika sewaktu-waktu penataannya diambil alih oleh kita sendiri. Malah lebih mudah ngurusnya, menatanya, merapikannya.
Pak Gubernur kita itu orangnya main tabrak-tabrak. Beliau mau semua taman dan trotoar kita yang urus. Punya Kementerian PU mau diambil alih beliau, tujuannya supaya rapinya sama semua. Tapi entahlah itu kapan terealisasi, kita di pertamanan siap saja jika sewaktu-waktu penataannya diambil alih oleh kita sendiri. Malah lebih mudah ngurusnya, menatanya, merapikannya.
Spoiler for Taman:
Quote:
Dalam jangka waktu dekat, apa program Dinas Pertamanan dan Pemakaman?
Kita punya program namanya beautifikasi taman. Mempercantik taman-taman di ruang terbuka hijau, seperti Waduk Pluit, Waduk Ria Rio, termasuk di perempatan jalan dan taman trotoar. Jakarta akan kita tanami tiga jenis tanaman, yaitu tanaman berbuah banyak, berbunga segar, dan tanaman peneduh di jalur trotoar. Sekarang lagi proses pengadaan tanaman-tanamannya. Proyek percontohan kita yang pertama adalah Jalan Sudirman-Thamrin.
Kita punya program namanya beautifikasi taman. Mempercantik taman-taman di ruang terbuka hijau, seperti Waduk Pluit, Waduk Ria Rio, termasuk di perempatan jalan dan taman trotoar. Jakarta akan kita tanami tiga jenis tanaman, yaitu tanaman berbuah banyak, berbunga segar, dan tanaman peneduh di jalur trotoar. Sekarang lagi proses pengadaan tanaman-tanamannya. Proyek percontohan kita yang pertama adalah Jalan Sudirman-Thamrin.
Spoiler for Taman Waduk:
Spoiler for Hiburan Gratis:
Pada tahun 2014 mendatang merupakan tahun penuh tantangan bagi Yonathan. Pria yang telah 11 tahun menjadi Kepala Bidang Perawatan dan Gedung di Dinas Perumahan itu pun bertekad menyelesaikan semua program di dua dinas strategis Pemprov DKI. Mampukah Yonathan menjawab tugas-tugasnya sebagai motor pembangunan di lapangan? Waktu yang akan menjawabnya.
Quote:
Komentar ane:
Abis baca wawancara Kompas sama Pak Yonathan ini ane makin optimis Gan buat perbaikan Jakarta. Ternyata pejabat di Jakarta yang mau kerja keras nata Jakarta ga cuman Jokowi ma Ahok. Orang2 dibalik kesuksesan program Joowi-Ahok seperti pak Yonathan ini juga perlu kita kena, kita teladani en yang jelas kita dukung programnya.
Hidup Jakarta Baru
Hidup Indoesia Baru
Abis baca wawancara Kompas sama Pak Yonathan ini ane makin optimis Gan buat perbaikan Jakarta. Ternyata pejabat di Jakarta yang mau kerja keras nata Jakarta ga cuman Jokowi ma Ahok. Orang2 dibalik kesuksesan program Joowi-Ahok seperti pak Yonathan ini juga perlu kita kena, kita teladani en yang jelas kita dukung programnya.
Hidup Jakarta Baru
Hidup Indoesia Baru
Quote:
Dengan Senang Hati Menerima
Serta Menolak
Serta Menolak
Quote:
Kaskuser yang baik memberikan komentar positif
Serta Menghargai Kerja TS
Serta Menghargai Kerja TS
Quote:
Komentar/Tambahan dari Kaskuser:
Junkers
Quote:
Original Posted By pemudaresah►Wahhhh 
Quote:
Optimis
Quote:
Quote:
Quote:
Original Posted By kikimaylan►maju terus paaaaaaaaaaaaaaaaakkkkk 
Nice Post Gan
Quote:
Original Posted By Doraemon28►iya gan, nih ane tambahan progras waduk RiaRio
tiap hari ane lewat jalan sini, dan tiap hari juga progress nya makin maju
waktu di foto belom ada tempat sampah, dan bangku taman, tp hari ini sudah ada tempat sampah, bangku"taman juga sudah mulai banyak... cepat sekali progress nya...
maju terus pak Jokowi dan Team..
tiap hari ane lewat jalan sini, dan tiap hari juga progress nya makin maju
Spoiler for Waduk Ria Rio:
waktu di foto belom ada tempat sampah, dan bangku taman, tp hari ini sudah ada tempat sampah, bangku"taman juga sudah mulai banyak... cepat sekali progress nya...
maju terus pak Jokowi dan Team..
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 5 suara
Perlukah orang-orang dibalik kesuksesan program Jokowi Ahok lebih sering dibahas?
Sangat perlu Gan, biar kita ga cuma tau Jokowi AHok doang
60%Biasa aja Gan, mo diulas ato ga yang penting Jakarta lebih maju
20%Ga perlu Gan, ngapain juga ngebahas orang2 gitu.Yang penting Jokowi-Ahok.
20%Diubah oleh baliem 10-10-2013 05:09
0
3.5K
13
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan