purplezoneAvatar border
TS
purplezone
Gara -gara Makan Sampah, Ribuan Sapi di Semarang Tak Layak Kurban
semarang, kini.co – Ribuan sapi di Kota Semarang, Jawa Tengah, tak layak digunakan sebagai hewan kurban karena membahayakan kesehatan bila dikonsumsi manusia. Sapi-sapi tersebut memakan sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) Jatibarang.

Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang, WP Rusdiana, mengatakan, sapi-sapi itu milik kelompok peternak di sekitar Waduk Jatibarang, di Kelurahan Kedungpane, Kecamatan Ngaliyan. Sapi-sapi itu memakan sampah yang mengandung bahan logam sehingga berbahaya bagi kesehatan jika sapi tersebut dikonsumsi manusia. “Jumlahnya ada sekira 1.200-1.300 ekor sapi, itu milik dari kelompok peternak sapi yang ada di wilayah itu,” ungkap Rusdiana, Senin (7/10/2013).

Menjelang pelaksanaan Hari Raya Idul Adha, pihaknya melakukan pengawasan ketat dengan menerjunkan tim untuk memantau seluruh pedagang sapi dan kambing di Kota Semarang. Setiap pedagang yang harus mengantongi izin dari kelurahan dan kecamatan. Selain itu, hewan yang dijual juga harus disertai surat keterangan kesehatan dari Dinas Pertanian. “Hingga saat ini belum satu pun surat keterangan kesehatan hewan dikeluarkan untuk sapi yang berasal dari sekitar TPA Jatibarang. Sehingga jika ada sapi dari situ dijual ke masyarakat berarti ilegal dan tidak layak buat kurban. Sanksi sesuai Perda akan dikenakan kurungan antara lima sampai 15 tahun penjara atau denda Rp50 juta,” tambahnya.

Pihaknya mengaku sudah mengimbau para pemilik sapi-sapi untuk tidak masuk ke wilayah tempat pembuangan sampah. Namun, para pemilik tetap bersikeras membiarkan sapi-sapi itu karena kesulitan memenuhi pangan ternak mereka. “Kita sudah imbau kepada mereka agar tidak masuk ke TPA Jatibarang. Tapi tetap saja mereka masuk karena alasan ekonomi,” ungkapnya.

Sementara itu pengamat kesehatan UNDIP, Suyatno, meminta pemerintah mengawasi secara ketat sapi-sapi dari TPA Jatibarang. Pasalnya, jika sapi itu dikonsumsi masyarakat maka akan membahayakan kesehatan. “Sapi yang makan di TPA Jatibarang bisa jadi mengandung logam dan timbal yang berbahaya bagi manusia. Karena ketika mengkonsumsi sampah, bahan organik dan bukan organik jadi satu,” ujarnya.

Spoiler for Sumber:


Kasian Sapinya Gan, lagian ntar pas dipotong isi perutnya apaan yak emoticon-Sorry
0
2.2K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan