Kaskus

Story

threzdaAvatar border
TS
threzda
2 Steps Behind You - Salahkah Bagiku Mencintaimu ?
Setelah membaca beberapa cerita di forum SFTH kaskus ini , akhirnya gue tergerak untuk menceritakan juga sebagian pengalaman hidup gue yang angin-anginan ini emoticon-Malu (S)

Kisah ini berdasarkan pengalaman hidup gue sendiri dan nama gue samarkan demi kebaikan bersama emoticon-I Love Kaskus (S)

[YOUTUBE]



Perkenalkan nama gue Ryan seorang remaja 16 tahun yang terlahir di sebuah keluarga broken home emoticon-Berduka (S)
saat kelas 6 SD gue sudah kehilangan sosok ayah dalam hidup gue tanpa gue ketahui apa penyebabnya

--Akhir tahun 2008--

“Ryan nggak apa” kan nggak punya papa ?” sambil memelukku dalam pelukannya yang hangat ,

*Aku hanya diam .. merintikkan sedikit air mata , aku tidak ingin melihat ibuku sedih melihat anak satu”nya ini menangis karena di tinggal ayahnya .

“Ryan nggak usah takut mama pasti jagain Ryan terus ya ..” ucapnya lagi untuk menenangkan hatiku walaupun aku tau , hatinya lah yang begitu menangis


Mereka bercerai bukan karena ayah gue ingin meninggalkan keluarga gue , tetapi gue denger Ayah gue sering taruhan bola dan terlilit hutang . Bahkan katanya penagih hutang pernah datang kerumah mengejar” Ayah gue tetapi disaat itu mereka sudah bercerai entah resmi atau tidak gue sebagai anak nggak pernah mengeluh karena ditinggal

Gue ingin .. suatu saat nanti dapat memebahagiakan Ibu gue , dia lah yang paling berarti dalam hidup gueemoticon-Kiss (S)dan satu lagi dalam hidup gue , gue nggak pernah membenci Ayah gue sampai sekarang ini

-------------------------------

Cerita ini akan gue mulai dari saat gue memasuki SMP saat itu sekitar tahun 2009 (kalo nggak salah) . Sekolah SMP gue merupakan salah satu sekolah yang sedikit tertutup , bisa dibilang pergaulannya sangat sempit maka dari itu di SMP gue tidak terlalu mempunyai banyak cerita karena masa” SMP gue tergolong “biasa saja” seperti hal”nya SMP lain .

Bayangkan saja pada saat kelas 1 SMP murid di kelas gue hanya 8 orang dan tiap naik kelas muridnya berkurang satu ?
Hahaha betapa lucunya sekolah ini dalam hati gue .


“Ryannn bangunn ….”

Kata” itu tidak pernah gue lupakan , kata” lembut yang selalu gue dengar setiap pagi dari Ibu gue emoticon-Kiss (S).
Ingin rasanya gue menjawab seperti dulu saat gue masih memiliki Ayah

*flashback
“Ryann bangunn …” ucap Ibu gue dengan lembut

“5 menit lagi maaa “

“Ayo cepet nanti terlambat kesekolah”

“Papa aja belom bangun , papa bangun dulu baru Ryan bangun emoticon-Ngakak (S)

*Ibu gue langsung membangunkan kami berdua

Betapa bahagianya saat gue mengingat masa” itu , sebuah masa di mana sosok Ayah masih bisa gue miliki , disaat” kami berdua bergulat setiap bangun pagi dan setiap dia pulang kerja , memeluknya saat perjalanan kesekolah menggunakan motornya , sebuah pelukan yang sangat gue rindukan

Dulu keluarga kami masih menumpang dirumah adik mama gue , gue nggak pernah ingat apakah sebenernya keluarga gue dulu punya rumah atau tidak . Tetapi kata mereka kami dulu pernah punya rumah .

“Sorry ma , papa lagi nggak punya duit”

“Nggak punya duit terus , kemana aja duit gajian ? kita cerai aja kalo kayak gini !!” emoticon-Berduka (S)

“Sorry ma sorry ini papa ada sedikit uang” sambil mengeluarkan beberapa lembar uang

Gue hanya bisa diam .. dibalik selimut , sesuatu yang seharusnya tidak dirasakan seorang anak kecil ternyata terjadi kepada gue . emoticon-Frown
Gue selalu berpura” tidur saat itu terjadi , gue nggak mau menjadi beban dalam hidup mereka





-Berpura”lah walaupun sebenarnya hatimu menangis-
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
1.3K
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan