TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Penutupan sementara sejumlah kantor instansi Pemerintah Amerika Serikat (AS) juga berdampak terhadap obyek wisata Patung Liberty di Kota New York.
Ribuan orang wisatawan kecewa karena tidak bisa masuk ke dalam monumen ikonik Kota New York. Demikian diberitakan Asiaone.com, Rabu (2/10/2013).
Untuk mengobati kekecewaan mereka, pihak penyelenggara perjalanan menawarkan mengembalikan uang mereka atau berkendara mengelilingi Pelabuhan Kota New York selama satu jam.
Puluhan orang yang menyediakan jasa layanan penyeberangan menggunakan kapal terlihat membantu pihak otoritas setempat untuk ikut menjelaskan kondisi yang terjadi kepada para wisatawan yang kebingungan.
"Wahana Patung Liberty tidak dibuka saat ini," ujar Brian Fahey, pekerja Statue Cruises di Dermaga Manhattan Selatan.
"Tapi Anda bisa bergabung di kapal pesiar selama satu jam mengelilingi Patung, Pulau Ellis, Ground Zero, Jembatan Brooklyn," tambahnya.
Shriram Parameshwaran, wisatawan yang kecewa dengan penutupan Patung Liberty mengatakan, seharusnya pihak penyelenggara memberitahukan lebih awal tentang penutupan itu.
"Saya baru saja tiba dari Seattle. Saya membeli tiket kemarin. Mereka seharusnya bisa menangguhkan penjualan atau memberitahukan kami," tuturnya.







Mengharapkan
Jangan kasih TS