Ledakan Mercon di Rumah Anggota TNI, Menkopolhukam: 20 Rumah Rusak Parah

Dua nyawa melayang akibat ledakan mercon dari rumah anggota TNI di Bondowoso. Total 20 rumah juga mengalami kerusakan parah akibat insiden tersebut.

"Mengakibatkan sekitar 20 rumah mengalami kerusakan parah," ujar Menkopolhukam Djoko Suyanto yang mendapatkan informasi dari Kabinda Jatim, Minggu (29/9/2013).

Djoko mengatakan sumber ledakan berasal dari rumah Serka Agus Suryadi, anggota Koramil 0822. Ledakan tersebut berasal dari mercon berbahan potasium, belerang dan bronc.

"Juga ditemukan barang bukti dua karung mercon siap jual," ujar Djoko.

Ledakan terjadi pada pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB di Gang Malabar RT 22/07 Kotakulon, Bondowoso. Serka Agus dan tetangganya, seorang anak berusia 13 tahun bernama Tara meninggal akibat insiden tersebut.

Istri Serka Agus Luka Parah Akibat Ledakan Mercon di Rumahnya

Anggota Koramil 0822 Serka Agus Suryadi tewas setelah mercon yang ada di rumahnya meledak. Sedangkan istri Agus mengalami luka berat akibat ledakan itu.

"Berdasarkan informasi dari Kabinda Jatim, istri korban mengalami luka berat," ujar Menkopolhukam Djoko Suyanto di Jakarta, Minggu (29/9/2013).

Djoko juga mengatakan total 20 rumah mengalami kerusakan parah akibat ledakan ini. Sumber ledakan berasal dari rumah Serka Agus Suryadi.

Ledakan tersebut berasal dari mercon berbahan potasium, belerang dan bronc yang ada di rumah itu. Selain mercon yang meledak, di lokasi juga ditemukan barang bukti dua karung mercon siap jual.

Ledakan terjadi pada pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB di Gang Malabar RT 22/07 Kotakulon, Bondowoso. Serka Agus dan tetangganya, seorang anak berusia 13 tahun bernama Tara meninggal akibat insiden tersebut.

Warga: Ledakan di Bondowoso Bersumber dari Rumah Anggota TNI

Belum ada penjelasan dari polisi mengenai rumah mana yang jadi sumber ledakan. Namun dari kesaksian warga, ledakan bersumber dari rumah anggota TNI Serma Agus.

Kediaman Agus terletak di Gang Malabar RT 07/02, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Kota, Kabupaten Bondowoso. Rumah bercat putih itu mengalami kerusakan di bagian atap.

Garis polisi tampak membentang di depan rumah. Sejumlah warga juga berkerumun di lokasi. Rumah lain tak diberi garis kuning tersebut.

"Ledakannya dari rumah anggota TNI," kata Rosi, warga yang berada di lokasi saat ledakan, kepada detikcom, Minggu (29/9/2013).

Anggota polisi menyebut Polres Bondowoso, Iptu Budiarto, menyebut korban meninggal adalah penghuni rumah yang menjadi pusat ledakan. Mereka adalah Serma Agus dan seorang remaja bernama Tiara. Satu orang lagi masih dalam proses identifikasi.

Sementara warga yang tinggal berdekatan dengan rumah Agus, banyak mengalami luka-luka. Mereka saat ini sudah dilarikan ke RS Bondowoso.

Akibat ledakan yang diduga dari mercon itu, sekitar 7 rumah warga yang berdekatan dengan TKP mengalami rusak berat. Sedangkan sekitar 10 rumah yang agak berjauhan dari TKP mengalami rusak ringaN

Ledakan di Bondowoso, Diduga Ada Korban Tertimbun Reruntuhan Rumah

Jumlah korban akibat ledakan mercon yang terjadi di Bondowoso, Jawa Timur, diduga bakal bertambah. Polisi dan TNI mendapat informasi ada beberapa warga yang tertimbun di dalam rumah.

"Sekarang masih dilakukan pencarian di puing-puing, karena diduga ada penghuni lainnya yang masih berada di bawah reruntuhan," ujar Kabag Ops Polres Bondowoso Kompol Budi S di lokasi, Minggu (29/9/2013).

Dari informasi yang dihimpun, diduga ada 4 orang yang tertimbun reruntuhan. Mereka berada di dalam rumah saat kejadian tersebut.

Jumlah korban tewas saat ini dikabarkan bertambah satu, menjadi tiga orang. Mereka adala Agus (50), Rara (16) dan satu orang yang belum diketahui iedentitasnya, karena wajahnya hancur.

"Satu korban meninggal masih kita identifikasi," terang Budi.

Ledakan terjadi sekitar pukul 07.00 WIB di Gang Malabar RT 7, RW 2, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Kota, Kabupaten Bondowoso. Ledakan tersebut diduga dari mercon, namun sampai saat ini polisi belum memastikan penyebabnya.

waduh anggota TNI nya mau mengabdi negara atau jualan MERCON ya ?? sampe ada 2 karung gitu .. nyawa lagi melayang