Seperti yg kita ketahui, kala timnas Indonesia bertanding yang jadi masalah utama adalah faktor stamina. Timnas Indonesia selalu saja menggebu-gebu di awal pertandingan, namun melempem di pertengahan babak pertama sampai di akhir babak kedua.

Coba lihat setiap kali Timnas Indonesia bertanding, hampir selalu ada kesalahan Passing, Crossing, dll. hal itu sepertinya biasa, seperti halnya di belahan dunia manapun hal tersebut pasti terjadi. tapi ini beda, Timnas Indonesia melakukannya secara berulang-ulang (tanpa dosa) dalam suatu pertandingan. di eropa, hal tersebut merupakan dosa besar jika ingin masuk starting eleven.

Entah kenapa, saat lawan meliuk-liuk melewati Pertahanan Indonesia, pemain Indonesia seolah hanya jadi penonton.apakah karena Kagum atau benar-benar tak bisa dikawal, saya tidak tau juga... dan disaat itulah pertahanan Indonesia mulai di"bully", para pemain lawanpun tersenyum atau tertawa ketika berhasil mengacak-acak pertahanan Indonesia

Indonesia mempunyai kelemahan pada postur, semua orang juga tau itu. tapi kenapa strategi Timnas tetap tidak berubah, selalu mengandalkan umpan lambung. Jelas Kalah !!! apalagi lawannya dari luar ASEAN?! haduehhh.... parahnya lagi, sudah tau strategi tersebut tidak efektif atau sering gagal, tapi pemain di lapangan masih selalu mengandalkan strategi tsb. masa bodo lah...

ini sepakbola atau lempar lembing?? bola dibuang sejauh mungkin, yang penting tidak berada di area pertahanan. padahal banyak pilihan untuk diumpan ke teman yang berada bebas dari cover pemain lawan.
tak bisakah Indonesia mengontrol pertandingan tanpa harus melakukan hal-hal mendasar seperti ini??

ketika berhasil melewati satu pemain, para pemain Indonesia pasti ketagihan untuk melewati empat sampai lima pemain lagi. hasilnya?? Jelas gagal... !! padahal di posisi lain ada teman yg berada pada posisi yang lebih menguntungkan. yg lebih mengerikan ketika usaha menggocek tersebut gagal, maka lawan melakukan serangan balik cepat. bisa ditebak, pertahanan indonesia mulai keteteran...
sekalipun dikepung oleh empat pemain lawan, pemain indonesia tetap bersikeras pengen menggocek bola. biar dikira messi kali yee...