Bully Ghost!

Inilah akhir dari hidup murid IXB angkatan 2014 yang damai kami semua tidak menduga ini semua akan terjadi... kami kira semua itu akan menjadi suatu candaan yang lucu tetapi semua itu berakhir menjadi tragis.
cerita dimulai saat salah satu teman kami bernama salsa.... dia orangnya memang sedikit tertutup di jauhi teman-temannya karena dia tidak suka mengikuti keramaian pesta-pesta yang biasanya dilaksanakan oleh kami.
hari itu sekitar tanggal 14 oktober 2013 pada sore hari dia memang sengaja dibully oleh dede,dodi,dan dono di belakang sekolah . dia di bully habis-habisan gara-gara tidak mengikuti pestanya dodi dia dibully habis-habisan rambutnya dipotong dan dimasukkan ke gudang di belakang smp kami.
Dede:”sudahlah do sudah cukup liat mukanya sudah tak berbentuk!”
Dodi:” tapi de dia ini sudah keterlaluan ... dia nggak suka gabung-gabung sama kita!!”
Dono:” udah kasian!!”
Dodi:”ya udah kita kunciin aja pintu gudangnya!!”
Dede:” ngawur kamu!,nanti kalau ibunya mencari gimana?!”
Dodi:”dia kan ngekos!”
Dede:”Sudah lepaskan saja dod! Nanti kal..”
Dodi:”diam de ! klo gak mau ikut ya udah sana pulang!”
Dede:”Terserah! Tapi jika terjadi apa-apa jangan salahkan aku!”
Dodi:”Ba***”
dede pulang dan akhirnya dodi menguncikan salsa di gudang.
sampai keesokan sorenya.
Dodi:”Don bau apaan nih?”
Dono:”iya dod kok anyir...!”
Dodi:”Jangan-jangan salsa!”
Dono:”coba cek dod! Nanti salsa kenapa napa lagi!”
Dodi:”Wanjir.., salsa mati dod!”
Dono:” Gua kaga ikut-ikut!”
Dodi:” Laki kaga lu?, berani berbuat harus berani bertanggung jawab donk!”
Dono:”Gua ngapain?, gua kan ikut-ikut lu! “
Dodi:” ikut – ikut? Yang motong rambutnya salsa siapa?”
Dono:” Yah, terus gimana ini?”
Dodi:” Ya udah kuburin aja!”
Dono:” gak ada kain kafannya!”
Dodi: “ Udah gak usah!, penting gk kecium mayatnya!”
Dono:” ya udah terserah lu dah!”
akhirnya dono dan dodi pun menguburkan salsa di belakang sekolah itu.
hariku pindah sekolah pun dimulai.

aku memperkenalkan diriku dikelas IXB dan akupun mulai dekat dengan dede,sekar,dea,yheni,dan ryo,rachma
tapi hanya satu yang membuatku sedikit terusik yaitu adalah suatu bangku dimana bangku tersebut tidak berpenghuni. Akupun ingin menduduki bangku tersebut
Ryo:”Kun , duduk didekat dede saja! Jangan duduk disitu!”
Aku:”Mengapa?”
Ryo:”Tak apa , yang penting kau jangan duduk disitu!”
keganjilanpun mulai ku rasakan . aku hanya menuruti seseorang yang menjabat sebagai ketua kelas tersebut.
akhirnya aku pun bertanya dede
“de , kenapa bangku itu tak boleh diduduki?”tanyaku
“itu bangku pengawas jadi gk boleh diduduki!”jawab dede
“ woy, udah gak usah dibahas!” yheni memotong pembicaraan kami
“lagian kalo dibahas malah berkepanjangan” tambah dea
“grrr...” tambah sekar
keganjilan pun mulai semakin terlihat. Tapi akupun hanya berpikir yah mereka paling hanya bercanda...
suatu hari aku lupa membawa bukuku yang ketinggalan di mejaku, lalu setelah kuambil akupun melihat sesuatu yang aneh di bangku yang tidak boleh diduduki tersebut... aku menemukan sesuatu seperti sebuah amplop... karena ku penasaran aku buka amplop tersebut .. dan isinya ternyata hanya se ikat rambut.
“candaan yang lucu”,pikirku
setelah kubuka kukembalikan lagi ketempat asalnya.
aku tak pernah tau apa yang ku perbuat sampai se fatal ini
2 minggu setelah itu aku mendengar kabar bahwa Melvin meninggal dunia dan kabarnya pula meninggal secara tak wajar .
“ehh, ada apa ini kok pada sedih?” tanyaku
“Melvin meninggal !” jawab sekar tanpa ekspresi
“lah kok kau tak sedih?” tanyaku
“aku sudah mencoba tapi memang mimik wajahku datar seperti ini!”jawab sekar
“ emang tuh , manusia tanpa ekspresi !” teriak dea
“heh , udah jangan berantem mending nangis!, sama ngumpulin duit ke gua... buat biaya bela sungkawa melvin!” ujar sang bendahara(Rachma)
“emang melvin mati kenapa?” tanyaku
“ ini perbuatan salsa , ini perbuatan salsa!!!” dodi berteriak – teriak seperti orang gila
“dod , tenang! Keep woles!” bentak yheni
“siapa salsa?!” Tanyaku
“Tu orang emang lagi ngigo” jawab yheni
“ya udah ayo berdoa aja , ketimbang ribut!” perintah ryo
“yaudah ayo”Dede menyautnya
kami pun berdoa karena meninggalnya melvin.. tak lama kemudian guru menyuruh kelas kami pulang .
malampun tiba aku pun mulai terlelap dan bermimpi
aku:”siapakah kamu?”
?:”Kau tak perlu tau!”
aku:”apa maumu?”
?:”aku hanya ingin membalas dendamku!”
aku:”kepada siapa?”
?:”semua murid IXB angkatan ini”
aku:”mengapa?”
?:”karena mereka telah memperlakukanku secara buruk”

?:”Jika kau mau menolong aku!, kau bisa menghentikanku membunuh mereka semua!”
aku:”tapi apa maumu?”
?:”kuburkan jasadku dengan layak! Beserta seluruh helai rambutku!”
aku:”tapi bagaimana ak...”
?:”kau akan menemukan itu semua , saat waktunya tiba”
aku:”tunggu! Kau mau kemana?”
?:”membangunkanmu!”

Part 1 end ~