- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(Alhamdulillah) Sunni-Syiah Sampang Deklrasikan Islah dan Perdamaian


TS
vichaksana
(Alhamdulillah) Sunni-Syiah Sampang Deklrasikan Islah dan Perdamaian
Quote:
Siaran Pers: Islah & Deklarasi Perdamaian Rakyat Sampang
Mengundang Yth rekan-rekan media,
Selama 6 pekan terakhir, gerakan islah Sampang yang muncul dari rakyat semakin menguat dan mengalami kemajuan-kemajuan yang sangat menggembirakan. Gerakan islah ini terjadi dan didorong langsung oleh aktor-aktor warga kampung Bluuran, Karanggayam dan Panden, tempat warga pengungsi Syiah berasal sekaligus pusat kekerasan terjadi.
Perlu diketahui selain kiai setempat dan tokoh masyarakat, motor utama gerakan islah adalah juga aktor-aktor utama pelaku kekerasan kasus Sampang I & II. Dengan dorongan aktor-aktor tersebut, gerakan islah ini dalam beberapa pekan terakhir telah melakukan beberapa kali kunjungan ke tempat pengungsi Syiah di rusunawa Sidoarjo dan menghasilkan laku maaf, keinysyafan dan kehendak kuat untuk hidup bersama kembali.
Mereka warga kebanyakan dan aktor-aktor islah dari kampung dan pihak pengungsi mengaku lelah dan merasa diperalat oleh oleh fitnah dan provokasi yang mengoyak persaudaraan mereka sebagai saudara, kerabat dan tetangga. Kesemua kehendak dan prinsip islah tersebut telah tertuang dalam Piagam Perdamaian Rakyat yang telah dibuat masing-masing oleh pihak pengungsi dan masyarakat dari kampung. Piagam tersebut itu pula telah disosialisasikan dan mendapat dukungan penuh dalam bentuk tanda tangan dari perwakilan dari masing-masing pihak.
Islah rakyat Sampang ini tentu saja merupakan oase kesejukan di tengah situasi fitnah, provokasi dan politisasi kebencian oleh sekelompok kecil pihak yang terus ingin melanggengkan kekerasan. Islah ini pula memberi limpahan modal besar bagi negara dan pemerintah yang selama ini selalu bingung dan gamang untuk menyelesaikan dan melakukan hal-hal yang benar dan konstitusional secara tegas dan berwibawa.
Gerakan islah yang menamakan dirinya Gerakan Perdamaian Rakyat bermaksud mengundang rekan-rekan media untuk turut mempromosikan dan meliput acara deklarasi islah dan publikasi piagam perdamaian yang akan dilakukan oleh perwakilah masyarakat dari kampung bersama dengan pengungsi syiah pada hari Senin tanggal 23 September 2013 pukul 16.00 bertempat di Pengungsian Rusunawa Puspa Agro Sidoarjo.
Gerakan Perdamaian Rakyat ini sangat berharap media dapat membantu menjelaskan misi dan tujuan islah ini sehingga pemerintah dan warga Indonesia segera terlibat mendukung penuh momentum islah dan pemulangan pengungsi dan pada akhirnya mendapat pelajaran bahwa rakyat Sampang sebenarnya masyarakat muslim yang cinta damai, penuh persaudaraan dan mampu menyelesaikan masalah mereka sendiri dengan cara yang beradab dan sesuai dengan nilai Islam yang penuh rahmat dan kasih sayang.

sumber
Sebelumnya ni Gan:
Quote:
Rindukan Perdamaian, Warga Sunni Bluuran Karang Gayam Kunjungi Pengungsi Syiah Sampang
Rombongan tamu dari warga Bluuran, Karanggayam dan Panden temu kangen dengan pengungsi syiah Sampang di Rusunawa Puspa Agro Sidoarjo Selasa tgl 4 Sept 2013. Disambut oleh Ustadz Iklil Almilal beberapa 5 orang warga dari faham yang berbeda tersebut melepaskan kerinduan setelah kurang lebih 1 tahun dipisahkan karena penyerangan yang menimpa warga syiah.
Kedatangan mereka hanya ingin temu kangen dengan sesama umat Islam dari pengungsi Syiah sebagaimana yang dikatakan Bapak Saningwar salah satu rombongan tamu. Pak Saningwar mengatakan bahwa dia dan teman-temannya telah dan akan terus merajut persaudaraan dengan para pengungsi syiah karena sama-sama umat Islam yang berlandaskan Asyhaduallailaha illallah wasyhadu anna muhammadarrasulullah. “Ini murni dorongan persaudaraan tanpa ada kepentingan apapun”. katanya.
Pak Saningwar juga mengaku lelah dengan konflik dan merasa telah diprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memecah-belah persaudaraan mereka dengan warga pengungsi Syiah. Dalam temu kangen tersebut pak Saningwar juga meminta kesabaran serta doanya para pengungsi.
Dalam pertemuan tersebut kedua belah pihak juga dikabarkan bersepakat untuk melakukan perdamaian sejati yang tersusun dalam Piagam Perdamaian Rakyat. Inti dari perdamaian itu adalah saling menghormati keyakinan masing-masing sebagai saudara, kerabat dan tetangga sesama umat Islam.
Rombongan tamu dari warga Bluuran, Karanggayam dan Panden temu kangen dengan pengungsi syiah Sampang di Rusunawa Puspa Agro Sidoarjo Selasa tgl 4 Sept 2013. Disambut oleh Ustadz Iklil Almilal beberapa 5 orang warga dari faham yang berbeda tersebut melepaskan kerinduan setelah kurang lebih 1 tahun dipisahkan karena penyerangan yang menimpa warga syiah.
Kedatangan mereka hanya ingin temu kangen dengan sesama umat Islam dari pengungsi Syiah sebagaimana yang dikatakan Bapak Saningwar salah satu rombongan tamu. Pak Saningwar mengatakan bahwa dia dan teman-temannya telah dan akan terus merajut persaudaraan dengan para pengungsi syiah karena sama-sama umat Islam yang berlandaskan Asyhaduallailaha illallah wasyhadu anna muhammadarrasulullah. “Ini murni dorongan persaudaraan tanpa ada kepentingan apapun”. katanya.
Pak Saningwar juga mengaku lelah dengan konflik dan merasa telah diprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memecah-belah persaudaraan mereka dengan warga pengungsi Syiah. Dalam temu kangen tersebut pak Saningwar juga meminta kesabaran serta doanya para pengungsi.
Dalam pertemuan tersebut kedua belah pihak juga dikabarkan bersepakat untuk melakukan perdamaian sejati yang tersusun dalam Piagam Perdamaian Rakyat. Inti dari perdamaian itu adalah saling menghormati keyakinan masing-masing sebagai saudara, kerabat dan tetangga sesama umat Islam.
sumber
Mari pupuk persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa Gan! Apapun agama dan alirannya! Karena kita:
INDONESIA
0
5.1K
Kutip
34
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan