Mempawah-RK. Perhitungan cepat yang dilakukan beberapa pihak menempatkan pasangan Ria Norsan-Gusti Ramlana (R2) sebagai pemenang Pikada Bupati Pontianak 2013. Meski demikian, kepastian penentuan pemenang masih menunggu pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) mendatang.

Dari pantauan di lapangan, pelaksanaan pesta demokrasi masyarakat di Tempat Pemungutan Suara (TPS) berlangsung lancar. Masyarakat mulai berdatangan ke TPS sejak pagi hingga siang hari untuk menyalurkan hak pilihnya.

Meski demikian, tingkat partisipasi masyarakat pada penyelenggaraan Pilkada Bupati Pontianak 2013 ini tampak masih rendah. Hal itu terlihat dari aktivitas di sejumlah TPS tampak lengang. Masyarakat yang menyalurkan hak pilihnya pun tak perlu menunggu lama untuk mencoblos di balik bilik.

“Hasil pemantauan di lapangan, partisipasi masyarakat masih rendah. Dibandingkan Pemilukada sebelumnya, partisipasi pada Pilkada 2013 ini menurun. Tetapi kita masih menunggu perhitungan resmi KPU untuk mengetahuinya,” kata Ketua Panwaslu Kabupaten Pontianak, Kaharuddin kepada koran ini, Kamis (19/9) siang.

Sementara itu, Ketua Tim Koalisi Pasangan R2, H Rahmad Satria SH MH mengklaim kemenangan pasangan nomor urut 6 itu di sembilan kecamatan di Kabupaten Pontianak.

“Alhamdulillah, hasil perhitungan cepat yang kami lakukan menempatkan pasangan R2 berhasil memenangkan Pilkada Bupati Pontianak 2013. Ini artinya, Ria Norsan akan menjabat kembali sebagai Bupati Pontianak periode 2014-2019 mendatang,” ucap Rahmad Satria.

Atas keberhasilan itu, Rahmad yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pontianak mengucapkan terima kasih kepada seluruh partai koalisi R2, relawan, simpatisan dan seluruh masyarakat pendukung Ria Norsan-Gusti Ramlana.

“Mewakili Tim Koalisi R2, saya mengucapkan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pendukung dan masyarakat Kabupaten Pontianak. Kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Kabupaten Pontianak,” ujarnya.

Rahmad Satria yang juga Ketua DPRD Kabupaten Pontianak itu menyampaikan ucapan maaf, jika selama pelaksanaan tahapan Pilkada berlangsung terdapat kekhilafan dan kesalahan.

“Mohon maaf jika selama kegiatan kampanye ada hal yang mengganggu ketertiban umum atau kelancaran lalu lintas di jalan raya. Jika ada kata-kata yang menyinggung pada waktu orasi kampanye lalu,” ucapnya tulus.

Di lain pihak, pasangan perseorangan, Martinus SE MSi mengaku masih menunggu hasil perhitungan suara yang dilakukan oleh timnya. Dirinya pun optimis mampu menjadi pemenang dalam Pilkada Bupati Pontianak 2013.

“Kita masih menunggu hasil perhitungan dari tim di posko pemenangan. Sangat optimis menang. Jika Tuhan menghendaki kami memimpin Kabupaten Pontianak, maka kemenangan ini merupakan kemenangan rakyat,” tegasnya.

Ditanya pelanggaran atau kecurangan, Martinus mengatakan dirinya belum mendapatkan laporan dari tim di lapangan. Namun, dirinya mengaku telah mengumpulkan data dan bukti terkait sejumlah pelanggaran selama pelaksanaan Pilkada Bupati Pontianak 2013 berlangsung.

“Data dan bukti pelanggaran yang dilakukan sudah kita kantongi. Jika memang diperlukan, bisa saja akan kita jadikan bahan untuk melakukan gugatan nantinya. Sebab, kita juga memiliki hak secara hukum. Walau begitu, kami senantiasa siap menang dan siap kalah,” ucapnya.

Hasil pantauan dan perhitungan cepat yang dilakukan beberapa tim yang berhasil dihimpun koran ini menempatkan pasangan Ria Norsan-Gusti Ramlana menempati urutan teratas dengan perolehan 42,2 persen. Kemudian, disusul dua pasangan perseorangan Mohtaria-Edy Gunawan dengan 17,3 persen, Sunandar-Martinus 14,5 persen.

Sementara itu, pasangan incumbent, Rubijanto-Sholeh memperoleh 12,4 persen dukungan masyarakat, pasangan Agus Salim-Gohzali mendapatkan 7,6 persen serta pasangan Sabli Awaludin-Mui Huat mengantongi 6,1 persen.

Pada Pilkada Bupati Pontianak 2013 ini, jumlah masyarakat pemilih yang terdata dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 180.357 jiwa yang tersebar di sembilan kecamatan, 67 desa dan 500 TPS di Kabupaten Pontianak.

Pendukung R2 Gundul Kepala

Hasil perhitungan cepat Pilkada Bupati Pontianak 2013 menempatkan pasangan Ria Norsan-Gusti Ramlana (R2) sebagai pemenang. Tak pelak, kabar kemenangan itupun disambut suka cita dari para pendukungnya. Bahkan, mereka rela menggunduli kepalanya sebagai bentuk syukur atas kemenangan tersebut.

Beberapa simpatisan fanatik R2 MANTAB tersebut tampak antusias mengikuti proses perhitungan cepat yang dilakukan tim pendukung di posko kemenangan pasangan R2 di Kelurahan Tengah, Kecamatan Mempawah Hilir. Sorak sorai dukungan semakin membahana setelah mengetahui hasil perhitungan cepat memberikan kemenangan mutlak untuk pasangan incumbent tersebut.

Dengan kemenangan itu, maka Ria Norsan akan menempati kembali posisi jabatannya sebagai Bupati Pontianak untuk kedua kalinya. Ini merupakan sejarah baru bagi pemerintahan di Kabupaten Pontianak. Sebelumnya belum ada bupati yang berhasil mempertahankan kursinya di periode kepemimpinan yang kedua.

“Cukur rambut ini merupakan nazar untuk kemenangan Pak H Ria Norsan,” kata Ustadz Abdurahman Musa sembari mencukur rambut simpatisan pendukung setia R2 di Posko Kemenangan R2 di Kelurahan Tengah.

http://www.rakyatkalbar.com/daerah/7...ang-telak.html

Ya akhi/ukthi yang dicintai Don LutPIG.

Dalam bulan September 2013 ini kita mengalami banyak kekalahan telak yang menyakitkan!! Kita kehilangan kekuasaan di Kota Bogor dan Kab. Ciamis, juga di Sanggau dan Kubu Raya, dan sekarang pun kita amsyong di Kab. Pontianak yang beribukota di Mempawah!!!

Ini pasti kerjaan si onis sehingga kita kalah secara beruntun dalam hitungan hari akhi!! Ini pasti akal-akalan wahyudi yang berkonspirasi dengan barisan sakit hati anti syarii yang disokong media antek kapitalis!! Camkan itu!! Akan kita lawan akhi!!!!