============================================================

Pengeluaran kita sebagai pekerja paling besar adalah transportasi dan juga untuk makan sehari2 , taukah anda orang indonesia adalah orang yang sangat konsumtif , berani makan ga berani masak, berani metik ga berani nanem , pengeluaran pekerja adalah 60-70 % untuk transport dan makan, 30 % lagi untuk membayara kreditan , entah motor atau mobil . lalu untuk pendidikan ? hiburan ? papan ?

kalo ente pake rumus 70% untuk makan dan transport, kayanya ente harus nunda dulu sakit ente gan , harus putus dulu sekolah anak ente , coz ga ada tuh buget buat sakit atau sekolah , karna udah buat transport , makan , and kreditan ente.

sebagian orang mungkin mencari cara untuk mendapatkan tambahan dana atau penghasilan , tapi pernahkan kita berfikir kalau saja di sepanjang jalan kita lewati menuju kantor akan seperti ini ?




kalau agan perlu cabai buat masak , agan buka pintu belakang and petik ini



pengen nyayur yang enak gan ? coba tumis ini



mau nyambel keabisan tomat ? coba agan keluar and petikin dulu 2 biji



ente bosen masak nasi ? umbi jawabanya gan ,





tanah kita tanah surga gan , yang bisa bikin batu jadi tanaman , yang ada air sungai mengalir di bawahnya , seharusnya ga ada orang kelaparan di atas lahan yang bisa ubah segalanya jadi makanan, ente udah nanem pohon gan ? Bagus , next pelajaran nanem pohon yang bermanfaat and tepat guna, apa fungsi dari pohon yang ente tanem , untuk di ambil buahnya kah , untuk di ambil kulitnya kah , untuk hiasan kah .

Indonesia menjadi tidak mampu hanya karna penuh dengan orang2 yang besar akan gengsi gan , makan singkong malu , padahal singkong ber puluh2 kali lebih baik dari pada nasi ,

agan2 sekalian yang memang berani untuk makan setiap hari , mari yuk kita berani untuk juga untuk nanem sendiri , agar : saat kita butuh cabai kita bisa petik di belakang rumah , saat kita butuh tomat, kita tinggal ambil di pot depan rumah . saat kita butuh karbohidrat untuk beraktifitas , kita bisa cabut singkong di pekarangan ruma kita sendiri. saat istirahat kerja kita bisa ke depan kantor dan memtik beberapa buat untuk makan siang .

pertumbuhan kelahiran meningkat 33.9 % , tetapi produksi padi kita turun 33. % , silakan pikirkan sendiri , apa yang nantinya akan kita makan ? air minum pun saaat ini sudah di bungkus oleh plastik , bayangkan jika semua air yang kita gunakan saat ini adalah air mineral yang hanya bisa di beli ? mungkin mandi hanya seminggu sekali ya,

saat pohon terakir sudah di tebang , saat tetes air terakir sudah hilang , saat laut tak lagi ramah dengan ikan , hanya uang yang tersisa, apa kita akan makan uang ?




dengan gaya hidup menanam , agan akan mendapatkan tambahan uang yang lumayan gan , uang yang harusnya di keluarkan , bisa di simpan untuk hal yang lain .

semua ini hanya intermezo , tidak perlu di anggap serius jika agan memang tidak serius menjalani hidup ini , tidak perlu di pikirkan , jika agan tidak pernah memikirkan esok hari , tidak perlu di pusingkan jika agan memang tidak pernah mau di buat pusing oleh tanggung jawab ,

Pertanggung jawaban kita pada anak cucu kita saat bertanya "kemana hilangnya pohon2 yang selalu di ceritakan di buku pengetahuan alamku ? "




saputro_andhi