Kaskus

Food & Travel

bettaquinoxAvatar border
TS
bettaquinox
Maskapai Cancel Flight dengan Alasan Operasional? Lakukan Tips Ane Berikut!!!
Pertama-tama ane mau share mengenai peraturan menteri perhubungan nomor PM 77 Tahun 2011 mengenai Tanggung Jawab Pengangkut Angkutan Udara, dapat dilihat di link di bawah ini:

http://kemhubri.dephub.go.id/perunda...tahun_2011.pdf

Pernah ga kaskuser mengalami kejadian sudah membeli tiket pesawat, namun beberapa hari/minggu/bulan sebelum keberangkatan dapat kabar kalo jadwal penerbangan tersebut dicancel karena alasan OPERASIONAL?

sudah pasti jadwal penerbangan yang dicancel tersebut merugikan pihak penumpang terutama dari segi biaya dan waktu, walaupun maskapai penerbangan memberikan opsi refund, atau menggeser jadwal keberangkatan tetap saja penumpang yang dirugikan (tambahan biaya untuk akomodasi jika menggeser ke hari sesudahnya, atau mengacaukan jadwal acara jika harus menggeser ke hari sebelumnya, atau juga jika refund, terkadang harga untuk membeli tiket baru lebih mahal, apapun kondisinya posisi penumpang selalu yang tidak enak)

Cuma jangan kuatir karena agan-agan bisa mencoba tips dari ane dan tetap terbang di hari yang sama (sukur sukur kalo jadwalnya tidak terlalu jauh) jika kasusnya sama dengan pengalaman ane.

Berikut pengalaman yang ane ceritakan secara singkat:

Jauh-jauh hari kurang lebih 1 bulan sebelum keberangkatan, ane beli tiket pesawat Merpati total untuk 6 orang. Kurang dari 2 minggu sebelum jadwal keberangkatan ane dapat kabar via sms (notifikasi via SMS biasa dari nomer ponsel salah satu provider di indonesia) kalo penerbangan ane dicancel karena alasan OPERASIONAL.

Yang dicancel penerbangan pulang ane, kalo penerbangan perginya hanya di reschedule (notifikasi vis SMS resmi dari MERPATI, bukan dari nomer ponsel) beberapa menit saja dan ga jadi masalah buat ane soal penerbangan perginya.

Memang secara aturan pemerintah, maskapai tersebut sudah mematuhi aturan berlaku dengan menginformasikan pengcancelan jadwal penerbangan sesuai dengan peraturan menteri perhubungan nomor PM 77 tahun 2011, pasal 12 ayat 1 yang tertulis sbb:

"Dalam hal terjadi pembatalan penerbangan sebagaimana dimaksud dalam pasal 9 huruf c, pengangkut wajib memberitahukan kepada penumpang paling lambat 7 hari kalender sebelum pelaksanaan penerbangan"

Ane langsung telepon ke Merpati untuk menanyakan masalah ini, singkat cerita maskapai tersebut telepon balik ane untuk menginformasikan lebih detail bahwa pesawat dicancel karena pesawat ada jadwal maintenance, dan ane dapat memilih opsi refund atau menggeser jadwal hari sebelum/sesudahnya dikarenakan merpati hanya beroperasi1 jadwal penerbangan per harinya.

Ane ngotot minta bagaimanapun caranya ane bisa tiba di tempat tujuan ane di hari kamis, karena kalo ane geser ke rabu, ane masih ada acara yang belum beres, dan jika dimajukan juga ke jumat ga mungkin karena ane di hari kamis ada meeting dan tidak sangat tidak bisa ditunda ke hari lainnya.

Seakan-akan karena Merpati merasa sudah menjalanan prosedur sesuai aturan pemerintah, tetap saja ane hanya dikasi opsi refund atau geser jadwal. Akhir kata ane ngotot sama staff yang telepon ane untuk bicarakan masalah ini ke atasan setelah ane tau ternyata yang telepon ane adalah staff reservasi yang tidak punya wewenang apapun untuk memberikan keputusan dalam masalah ini.

Setelah telepon selesai ane langsung cari informasi lebih detail mengenai peraturan menteri perhubungan tersebut, dan usaha ane tidak sia-sia karena ane menemukan kejanggalan.

Alasan merpati bahwa penerbangan dicancel karena alasan OPERASIONAL dalam hal ini menurut keterangan staff merpati pesawat ada maintenance, tidak termasuk dalam salah satu alasan operasional yang sesuai dengan peraturan menteri perhubungannomor PM 77 tahun 2011, pasal 13 ayat 3.

Setelah 4 hari, ane dapat telepon dari merpati, dan tetap opsi yang diberikan sama yaitu refund atau geser jadwal dengan alasan karena Merpati telah menjalankan aturan sesuai prosedur peraturan menteri perhubungan dan juga menjelaskan bahwa memang Merpati kekurangan pesawat dan ada pesawat yang maintenance, dan ane langsung kasi penjelasan mengenai alasan OPERASIONAL yang Merpati jelaskan tidak sesuai dengan peraturan pemerintah, dan oleh karena itu ane mohon untuk ditinjau ulang ke atasan agar ane sebagai konsumen tidak dirugikan seutuhnya karena Merpati tidak mematuhi aturan yang berlaku.

Ga berapa lama, akhirnya, ane dapat telepon dari merpati bahwa jadwal ane tetap di hari kamis tapi dialihkan ke penerbangan maskapai lainnya dan seluruh biaya menjadi tanggung jawab merpati. dikasihnya ane kode booking baru dari maskapai lainnya tersebut, dan setelah ane cek memang betul statusnya confirm.

Jadi kesimpulannya, jika ada agan-agan yang penerbangannya dicancel dikarenakan alasan OPERASIONAL, tanya dulu alasan OPERASIONALnya apa???

Jika diluar alasan dibawah ini, agan-agan berhak menuntut maskapai penerbangan untuk bertanggung jawab lebih kepada penumpang seperti yang ane alami:
- bandar udara untuk keberangkatan dan tujuan tidak dapat digunakan operasional pesawat udara
- lingkungan menuju bandar udara atau landasan terganggu
- terjadi antrian pesawat udara lepas landas, mendarat, atau alokasi waktu keberangkatan di bandar udara
- keterlambatan pengisian bahan bakar

Akhir kata ane ucapkan salut dan terima kasih banyak kepada Merpati atas tanggung jawab penuh yang diberikan walaupun sempat terjadi perdebatan antara ane dan staff reservasi (yang sebenernya mereka hanya menyampaikan informasi saja, namun terkadang menjadi korban perdebatan karena penumpang dalam hal ini ane yang tidak puas sama tanggapan merpati saat itu)

Semoga hal ini tidak terulang kembali, dan Merpati dapat lebih meningkatkan service pada kepuasan pelanggannya.
0
4.9K
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan