Ada berita menarik yang disiarkan RCTI pada acara infotainment pagi ini tentang makam Uje yang baru. Diacara itu diberitakan bahwa Pipik, istri almarhum Uje sama sekali tidak tahu tentang pemugaran makam Uje. Begitu Pipik ziarah kemakamnya dia kaget melihat makam Uje sudah dipugar dan diganti dengan makam baru yang tingginya sekitar 1 m dan terbuat dari marmer hitam. Makam itu tampak mewah, megah dan mencolok dibandingkan makam lain disekitarnya.

Melihat makam baru Uje itu, Pipik mengaku sedih dan kecewa selain tidak diajak berunding soal pemugaran makam Uje, alasan Pipik kurang sreg dengan makam baru Uje karena pada saat Uje masih hidup, waktu mereka berdua berziarah, Uje pernah berkata jika beliau meninggal makamnya ingin seperti yang lain hanya batu nisan sederhana, tidak terlalu tinggi dari tanah dan ditutupi rumput hijau, sama seperti makam lain pada umumnya. Pipik juga mengatakan bahwa dia sudah konsultasi kebeberapa ulama yang mengatakan bahwa sebaiknya makam seorang Muslim itu sederhana dan tidak tinggikan apalagi dibuat mewah karena makam sederhana itu sesuai dengan syariat islam.

Sayang Ibunda Almarhum Uje tak sependapat dengan pipik, menurut Umi Tatu, makam itu adalah hadiah dari salah seorang pengagum Uje seorang pengusaha marmer. Jadi Umi merasa harus menghargai niat baik orang itu dengan hadiah makam mahal tersebut selain itu Umi berkata bahwa sebagai Ustadz yang terkenal di Indonesia dan pada saat meninggal jenazahnya diantar puluhan ribu orang, maka sudah sepantasnya Uje punya makam yang istimewa. Umi juga mencontoh beberapa makam para wali yang dibuat megah bahkan ada yang ditutupi kelambu, sutra dll.

Memang sulit jika sebagai ‘mantan’ istri harus berhadapan dengan keluarga almarhum suami yang pendapatnya berbeda dengan kita. Diakhir wawancara pipik berkata dia hanya bisa pasrah terhadap apa yang terjadi menurut Pipik hanya Allah yang tahu perasaan Pipik. Sayapun setuju dengan pendapat Pipik, alangkah baiknya jika makam itu selain memenuhi syariat Islam juga mengikuti aturan pemerintah. Saya hanya bisa berkata semoga Pipik diberi kesabaran dan ketabahan menghadapi segala cobaan dan semoga Allah mengampuni serta memberi jalan keluar terbaik dari masalah ini…