Jakarta - Sehabis makan pisang biasanya kulitnya dibuang. Tetapi oleh remaja berumur 16 tahun dari Isatnbul, Turki ini justru diolah menjadi bahan berguna. Menjadi bahan minyak pembuat plastik alternatif dari kulit pisang!

Elif Bilgin, adalah seorang siswi mempunyai ketertarikan lebih pada dunia teknologi dan sains. Ia telah memenangi the 2013 Science in Action Award. Perlombaan sains yang digelar setiap tahun oleh perusahaan raksasa, Google. Hasil kerja keras Elif membuahkan hadiah sebanyak 570 juta rupiah.

Sebelum berhasil dengan penemuannya ini, ia sudah terlebih dahulu melakukan penelitian. Ia mengamati setiap hari Thailand membuang setidaknya 200 ton kulit pisang. Di dalam setiap kulit-kulit pisang tersebut, ada pati dan selullosa yang dapat dipakai untuk memproduksi plastik yang bermanfaat bagi lingkungan.

Selama dua tahun, ia terus berusaha mencoba memakai kulit pisang dan seringkali menemukan kegagalan. 10 kali eksperimennya membuat plastik menghasilkan plastik yang tidak kuat, tetapi ia tidak pernah patah semangat.

Ia juga mendokumentasikan segala kegiatan percobaannya, dalam jurnal tersebut selain alat-alat yang ia gunakan, ia juga menunjukkan kulit-kulit pisang yang ia percaya berkualitas dan tahan lama.

Kegiatan yang berhubungan dengan penelitian ini ternyata memang telah sering ia lakukan di sekolahnya di Koc High School. Ia berharap suatu saat nanti bisa melanjutkan studinya di jurusan kedokteran dan bisa menemukan hal-hal lain yang berguna bagi manusia.