- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Apa yang akan terjadi kalo ini berada di luar angkasa / Zero-G?


TS
R-dJ
Apa yang akan terjadi kalo ini berada di luar angkasa / Zero-G?
Quote:
Sebelumnya TS mohon maaf kalo udah pernah dibahas ato malah 

Spoiler for tolong dong:
Rate
dan tinggalkan komentar ya


Spoiler for WARNING: BWK:

Quote:
Luar angkasa. Siapa sih yang tidak punya mimpi buat bisa terbang ke sana? Melayang-layang di udara, menonton pemandangan bumi dan bulan, melihat bintang yang kerlap-kerlip. Kalo agan perhatikan, luar angkasa juga bisa mengakibatkan segala sesuatu yang sudah biasa berada di Bumi jadi berbeda kelakuannya. Berikut beberapa contohnya.
Spoiler for Silakan dibuka:
Api
Quote:

Api selalu mengarah ke atas. Kecuali kalo ada angin, apinya nanti jadi menyamping. Bentuk api yang khas terbentuk karena sisa-sisa oksidasi (karbon dioksida dan uap air) yang merupakan udara panas dipaksa naik ke atas yang tekanan udaranya lebih kecil. Hal ini kemudian diikuti dengan masuknya oksigen dingin dari bawah api.
Di luar angkasa, gak ada yang namanya tekanan udara karena gak ada pengaruh gravitasi seperti di bumi. Hal ini membuat api lilin menyebar ke segala arah dan membentuk semacam bola api. Akibatnya, api menjadi lebih dingin, mengkonsumsi lebih sedikit oksigen dan menyala lebih redup.
Spoiler for :


Mungkin umur apinya juga pendek banget ya? TS kurang tau.
Begitu pula dengan gelembung uap saat sedang merebus air di luar angkasa. Karena tidak ada tekanan yang mendorong uap panas naik ke atas, gelembung panas tadi akan tetap diam di tengah-tengah air.
Spoiler for Video:

Air
Quote:
Agan pernah mencoba buat megang air? Bukan diciduk pake tangan loh ya, tapi dipegang kayak lagi megang roti. Mustahil? Iya kalo agan lagi di bumi. Bekuin dulu? Itu udah lain ya ceritanya

Di luar angkasa, karena tidak ada gravitasi, tegangan permukaan air tidak akan terpengaruh gaya apa-apa. Sehingga air bisa mempertahankan kohesinya dan membentuk gumpalan dengan konsistensi zat setara dengan agar-agar dan bisa kita pegang.
Spoiler for WARNING: BWK:


Ga pecah-pecah:

Dikasi pewarna:

Gini jadinya kalo effervescent (R*dox*n) dicelupin ke air:

Diperes dari handuk:

Ayo ayo siapa yang punya cita-cita mau jadi Avatar

Makhluk Hidup

Makhluk hidup juga tidak luput dari pengaruh lingkungan Zero-G. Beberapa spesies akan mengalami mutasi genetik, dan sisanya akan menjadi aneh dan/atau kebingungan karena udah biasa hidup di lingkungan bergravitasi.
Contohnya adalah mikroba. Buat peringatan, sebaiknya agan jangan bawa makanan/minuman basi deh kalau jalan-jalan ke luar angkasa. Pasalnya, bakteri-bakteri peracun, salah satunya salmonella, pada kondisi tanpa gravitasi bisa berkembang biak dengan sangat bebas dan cepat sehingga menjadi tiga kali lebih berbahaya dan 75% lebih cepat pertumbuhannya dari bakteri yang biasa hidup di bumi.

Bayangkan kalau agan baru pulang dari luar angkasa lalu makanan/minuman agan yang basi tadi dikonsumsi karena sayang belinya mahal
Satu lagi spesies yang akan bermutasi jadi super adalah kecoak. Kecoak, yang pada dasarnya sudah bandel dan susah mati, pernah dibiakkan di luar angkasa oleh Rusia untuk diteliti. Hasilnya, "kecoak super" ini lebih cepat tumbuh, lebih tahan racun, lebih sehat dan lebih gesit dari kecoak Bumi.

Ga mungkin kayak gini juga kali ya mutasinya
Bagaimana dengan tumbuhan? Tumbuhan bersifat gravitropis alias pertumbuhannya selalu melawan arah gravitasi bumi dan mengarah ke cahaya matahari. Tapi agan coba bawa ke luar angkasa dan akarnya akan tumbuh ke segala arah karena tidak tahu harus kemana.
Ini foto akar lumut yang tumbuh di luar angkasa:
Bagaimana dengan manusia? Sayangnya, karena kebanyakan fungsi tubuh manusia sudah beradaptasi dengan kondisi gravitasi bumi, maka saat di luar angkasa darah dan cairan lain akan mengambang, berakibat kepala manusia jadi terlihat bengkak.
Listrik Statis

Kalo agan orang awam kayak TS, mungkin yang kita tau dari listrik statis adalah bahwa itu bisa tiba-tiba nyetrum jari pas megang kenob pintu dan bikin kertas nempel di balon ato penggaris mika.
Di luar angkasa, listrik statis akan menarik partikel-partikel di sekitarnya dan menggumpal, membentuk sejenis "gravitasi". Fakta ini tidak sengaja ditemukan oleh astronot dan insinyur kimia Don Pettit saat beliau iseng memasukkan garam ke kantong plastik dan menggosokkannya sambil direkam. Secara kebetulan, ini juga memberi pencerahan kepada para astronom akan misteri bagaimana awal mula terbentuknya sebuah planet.

Ini bukan kumpulan lebah ya

Ini cuplikan butiran air yang "mengorbit" jarum yang diberi listrik statis:
Quote:

Makhluk hidup juga tidak luput dari pengaruh lingkungan Zero-G. Beberapa spesies akan mengalami mutasi genetik, dan sisanya akan menjadi aneh dan/atau kebingungan karena udah biasa hidup di lingkungan bergravitasi.
Contohnya adalah mikroba. Buat peringatan, sebaiknya agan jangan bawa makanan/minuman basi deh kalau jalan-jalan ke luar angkasa. Pasalnya, bakteri-bakteri peracun, salah satunya salmonella, pada kondisi tanpa gravitasi bisa berkembang biak dengan sangat bebas dan cepat sehingga menjadi tiga kali lebih berbahaya dan 75% lebih cepat pertumbuhannya dari bakteri yang biasa hidup di bumi.
Spoiler for :

Bayangkan kalau agan baru pulang dari luar angkasa lalu makanan/minuman agan yang basi tadi dikonsumsi karena sayang belinya mahal

Satu lagi spesies yang akan bermutasi jadi super adalah kecoak. Kecoak, yang pada dasarnya sudah bandel dan susah mati, pernah dibiakkan di luar angkasa oleh Rusia untuk diteliti. Hasilnya, "kecoak super" ini lebih cepat tumbuh, lebih tahan racun, lebih sehat dan lebih gesit dari kecoak Bumi.
Spoiler for mutan coro:
Ga mungkin kayak gini juga kali ya mutasinya

Bagaimana dengan tumbuhan? Tumbuhan bersifat gravitropis alias pertumbuhannya selalu melawan arah gravitasi bumi dan mengarah ke cahaya matahari. Tapi agan coba bawa ke luar angkasa dan akarnya akan tumbuh ke segala arah karena tidak tahu harus kemana.
Spoiler for :

Ini foto akar lumut yang tumbuh di luar angkasa:

Bagaimana dengan manusia? Sayangnya, karena kebanyakan fungsi tubuh manusia sudah beradaptasi dengan kondisi gravitasi bumi, maka saat di luar angkasa darah dan cairan lain akan mengambang, berakibat kepala manusia jadi terlihat bengkak.
Listrik Statis
Quote:

Kalo agan orang awam kayak TS, mungkin yang kita tau dari listrik statis adalah bahwa itu bisa tiba-tiba nyetrum jari pas megang kenob pintu dan bikin kertas nempel di balon ato penggaris mika.
Di luar angkasa, listrik statis akan menarik partikel-partikel di sekitarnya dan menggumpal, membentuk sejenis "gravitasi". Fakta ini tidak sengaja ditemukan oleh astronot dan insinyur kimia Don Pettit saat beliau iseng memasukkan garam ke kantong plastik dan menggosokkannya sambil direkam. Secara kebetulan, ini juga memberi pencerahan kepada para astronom akan misteri bagaimana awal mula terbentuknya sebuah planet.
Spoiler for WARNING: BWK:

Ini bukan kumpulan lebah ya


Ini cuplikan butiran air yang "mengorbit" jarum yang diberi listrik statis:

Spoiler for sumbernya:
Spoiler for Penutup:
TS tidak mengharapkan 
Terima kasih Kaskus

Terima kasih Kaskus

0
2.4K
Kutip
18
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan