Kaskus

Entertainment

keybrainAvatar border
TS
keybrain
Chelsea Era Mourinho Jilid 2: Memahami Sepak Bola ala Mourinho
Chelsea Era Mourinho Jilid 2: Memahami Sepak Bola ala Mourinho


EPL telah bergulir hampir sebulan. Chelsea telah memainkan 3 pertandingan; dengan 2 kali menang dan 1 kali seri. Dan sekarang berada di urutan ke 2 di bawah Liverpool yang mampu meraih 3 kemenangan berturut-turut.

Di jilid pertama (2004-2007), chelsea era Mourinho mampu meraih 2 gelar liga primer berturut-turut, yakni pada 2004/2005-2005/2006, kemudian disusul piala carling dan F.A pada 2006/2007. Setelah ia ia memutuskan untuk berpisah dari Chelsea. Adapula yang mengatakan bahwa ia dipecat oleh owner Chelsea, yaitu Roman Abramovich.

Setelah ia berpindah ke Italia untuk melanjutkan karir kepelatihannya. Di sana ia memimpin inter milan. selama tiga musim ia mampu menghasilakn trebel winner bagi klub tersebut.

Merasa jenuh dengan kemenangan di klub yang sama, ia lalu mencoba tantangan baru dengan mengarsiteki klub bertabur bintang, yaitu Real madrid. Di sana iapun terbilang sukses meraih gelar, meski tak sesukses karirnya di Chelsea dan Inter Milan.

Merasa tak cocok dengan habitatnya selama tiga musim di Madrid, Mourinho pun akhirnya memilih berpisah dengan Real Madrid secara baik-baik. Kemudian ia pun meninggalkan klub tersebut. Dan tanpa disangka ia kembali lagi ke klub lamanya, Chelsea.

Setelah menceritakan cuplikan sejarah singkat karir kepelatihan Mourinho di atas, saya kini akan mencoba berbicara mengenai sepakbola yang dimainkan Mourinho.

Mourinho sama sekali bukanlah pemain sepakbola profesioanal. Secara akademis, ia adalah seorang peneliti dunia sepakbola. Demi bisa masuk ke dunia ini, maka ia melamar menjadi asisten pelatih di bidang bahasa. Sebab dalam sebuah klub yang terdiri dari manusia yang beraneka ragam bahasa seorang penerjemah bahasa sangatlah diperlukan untuk menjembatani komunikasi antar pemain, atau antar pelatih dengan pemain.

Karir Mourinho pun dimulai dari sebuah klub spanyol, Barcelona. setelah mendapatkan cukup ilmu tentang teori dan praktek mengenai sepakbola maka ia pun mencoba menjajal dunia sepak bola sesungguhnya dengan menjadi pelatih klub Benfica. Tak disangka setelah itu karirnya melesat dengan cepat hingga ia dipercaya memimpin Chelsea.

Dengan latar belakang inilah yang mungkin bisa menjawab kenapa Mourinho selama ini tidak terlalu peduli dengan permainan indah sepakbola "versi tiki taka". Karena ia sendiri memang tak dapat merasakan sensasi kenikmatannya sebagaimana pelatih-pelatih yang pernah menjadi pemain yang dapat dengan langsung merasakan lezatnya memainkan tarian bola yang bergerak ke sana ke mari dengan kaki-kaki yang lincah hingga akhirnya bola tersebut dijebloskan ke gawang lawan dengan sangat indahnya.

Oleh karena itulah, itu semua menjadi tidak terlalu penting baginya. Baginya yang terpenting adalah menang. dan tidak ada lagi yang lebih indah dan hebat dari kemenangan. Titik!

Sebagai seorang akademisi wajarlah ia berpikir demikian, sebab sejarah akan selalu mencatat gelar bukan "pola permainan". Gelar tidak akan berubah/menghilang karena sebuah pola permainan. Sementara "pola permainan/strategi" akan selalu berubah disebabkan oleh faktor pelatih, pemain yang terus berganti-ganti dan kebutuhan strategi baru untuk meraih menang kalau strategi klub tersebut sudah dapat dibaca oleh lawan.

Oleh karena itu filosofi "main untuk memang" menjadi harga mati buat Mourinho. Filosofi Mourinho memandang bahwa sepak bola bukanlah bertujuan untuk menghibur, sama sekali! sebagaimana yang diyakini oleh mereka yang menyukai sepak bola indah "versi tika taka."

Filosofi Mourinho sebagai seorang akademisi memandang sepak bola adalah "perjuangan dan keberhasilan." Inilah yang tercermin dari setiap strategi yang dimainkannya dari sejak ia menjadi pelatih sepak bola di Benfica hingga ia kembali lagi ke Chelsea.

Bagi Mourinho, tak ada filosofi yang lebih hebat dari "perjuangan dan keberhasilan/kemenangan." Inilah yang membuatnya tak bergeming sedikitpun meskipun strateginya dikritik oleh para pelatih sepak bola yang ahli sekalipun seperti Johan Cruiff.

Mourinho sangat meyakini kebenaran filosofi ini. Sehingga tidaklah mengherankan bila ia dikriitik karena strategi yang ia mainkan ia selalu berujar kepada pengkritik: "Mereka tidak mengenal apa itu sepak bola."

Di sini TS ingin menjelaskan dalam bahasa sehari-hari yang mudah dimengerti bahwa hidup itu bila dimaknai untuk mencari kerja maka ia bukan hanya siang saja ada juga malam yang menjadi lahan yang lain juga untuk bekerja. Intinya dengan strategi yang dimainkannya Mourinho ingin mengatakan kepada kita pecinta sepakbola:

“Terlalu naif bagi Anda bila memandang sepak bola itu hanya memiliki satu sisi saja! Sepak bola itu ada serangan ada bertahan, ada serangan total adapula bertahan total. Menyerang dan bertahan itu sama baiknya. Menyerang total dan bertahan total juga sama baiknya. Kalau Anda memuji salah satunya saja dan merendahkan yang lain, maka Anda jelas bodoh. Kalau lawan Anda menyerang total anda hanya bertahan biasa saja, tanpa bertahan total (karena takut kritik dari pers dan pemirsa), maka tentu saja gawang Anda akan terus kebobolan. Dan hanya orang bodoh yang membiarkan gawangnya dibobol sementara ia tahu cara menghentikannya.”


Sedikit mengambil contoh, pernah dalam pertarungan EL Classico antara Real dan Barca (antara Liga Champion dan Piala Raja, TS agak kurang ingat). Saat itu terjadi strategi jungkir balik, karena kekalahan awal Real dari Barca.

Nah pada partai kedua selanjutnya Real bermain menyerang ala Barcelona (walau tidak sehebat Barcelona dalam penguasaan bolanya), namun anehnya Barca malah tidak berani meladeni serangan Real Madrid (jadi dalam hal ini Mourinho yang dihina karena bertahan dalam menghadapi lawan (Barca) yang memainkan strategi menyerang ngga salah dong emoticon-Big Grin. Kalau Barca benar dengan strateginya ini masa Mourinho salah, padahal sama-sama bertahan), mereka malah fokus bertahan dengan strategi parkir bus (walau tidak sehebat strategi Mourinho), dan sewaktu-waktu Madrid melakukan kesalahan mereka dengan cepat melakukan serangan balik (walau tidak sehebat Madrid dalam serangan baliknya) hingga gawang Madrid kebobolan. Dan pertandinganpun akhirnya dimenangkan oleh Barca.

Anehnya dalam kasus ini, tidak ada yang memuji Real Madrid denga permainan menyerangnya dan tidak ada juga yang menghina Barca dengan permainan bertahannya. Pertanyaannya adalah: mengapa?

Kalau memang pecinta sepakbola dalam hal ini pers itu jujur, harusnya mereka berani menghina Barca dengan strategi bertahan totalnya tersebut dan memuji Real Madrid dengan strategi menyerangnya tersebut. Namun mereka semua bisu, Anda tahu kenapa?

Ya apa lagi kalau bukan karena Real Madrid kalah!

Di sinilah kita bisa merasakan sensasi filosofi Mourinho bahwa dalam sepak bola, tidak ada yang lebih penting dari keberhasilan/kemenangan. Kemenangan akan diingat sepanjang masa, sementara permainan indah hanya akan mati ditelan zaman.

Lihat saja nasib Barcelona yang dibantai 7-0 oleh Bayern dalam ajang Liga Champion; sebuah tamparan keras (baca: eksekusi mati) bagi mereka yang terus ngotot bahkan memuja-muja “permainan indah” layaknya dewa tanpa peduli dengan kebutuhan strategi baru yang harus dimainkan untuk mengalahkan lawan yang tak bisa dikalahkan dengan strategi yang sama.

Semoga ini semua menjadi pelajaran bagi kita semua dalam memahami arti sepakbola sesungguhnya.


Kunjungi juga lapak ane yang lagi ngehits

Bahasa

Menafsiri Pesan Rahasia Prof Vicky Prasetyo

Heboh: Kamus Besar Bahasa Vicky Prasetyo: Panduan Bg Warga Negara Asing di Negaranya Sendiri

Bola

http://www.kaskus.co.id/thread/5232d...a-ala-mourinho


Agama

Arti Jilbab Pecun/pramuria/pramuria di Indonesia, khususnya di Jakarta

Film

Ngejelekin Film Bima Satria Garuda Di Forum2 Jepang Kok Bangga?

Kenapa Film The Raid bisa Diterima di Hati Pecinta Film Action Beladiri?

The Raid 2: Ekspansi Master Silat (Saudara Kaum) di Dunia Perfiliman Action Beladiri

Hah, Iko Uwais di Film Man of Tai Chi Ngga bisa Bahasa Inggris Juga! Plus Review Duel

Politik

Menyoal Kenaikan Tarif Angkutan Umum: Jangan Sampai Agan-Agan Mau Ditipu!

Persiapan PEMILU 2014: Jangan Sampai Terperosok Ke Lubang Yang Sama!

Motivasi

Yang Pernah Ikut Training (Pelatihan)/Motivasi Masuk!






0
4.4K
23
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan