Kaskus

Entertainment

haditriyantoAvatar border
TS
haditriyanto
Elektabilatas Jokowi: Taktik Ratu Adil Pemilu 2014
Beberapa bulan belakangan ini banyak sekali survey-survey yang di lakukan oleh lembaga-lembaga survey yang memiliki kredibilitas yang mumpuni melakukan survey popularitas dan elektabilitas terhadap profil yang bakal maju pada pemilihan Presiden tahun depan.

Ya.. Nama Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau yang biasa di panggil Jokowi memimpin semua hasil survey. Baik Litbang Kompas, LSI dan lembaga survey lainnya menempatkan Jowowi sebagai jawaranya. Elektabilitasnya melesat naik 50% dari hasil survey sebelumnya dan mengalahkan wajah-wajah lama.
Dari hasil survey tersebut tentu saja membuat ciut para bakal calon presiden dari partai lain. Namun mereka masih bisa sedikit lega karena pada rakernas PDIP di Ancol minggu lalu tidak mendeklarasikan Jokowi sebagai capres atau calon lainnya. Namun tetntu saja itu hanya sementara, karena sang ratu adil PDIP (Ketua Umum Aka. Megawati Soekarno Putri) yang memiliki kewenangan untuk menunjuk langsung calon presiden dari partai berlambang kepala kerbau tersebut.

Keputusan Sang Ratu Adil

Pertanyaannya, strategi apa yang akan di mainkan oleh sang ratu adil? Tentu saja si merah sudah terlalu bosan menunggu untuk keluar dari pengalaman yang tidak menyenangkan sebagai oposisi. Nafsu itu sudah terlalu menggebu-gebu untuk dituntaskan pada periode berikutnya, untuk merebut tampuk kekuasaan yang sudah diidam-idamkan selama sepuluh tahun terakhir. Mereka sekarang memiliki peluang, mereka sekarang memegang kartu As dari pemilu 2014 melalui Jokowi. Akankah si merah memilih Jokowi sebagai calon dari partai mereka, atau melanjutkan tradisi trah Presiden Soekarno sebagai calonnya? Ini yang patut kita tunggu dari si merah.

Jokowi Effect tentu saja sebuah moment sempurna bagi si merah di pemilu mendatang. Namun tidak bisa di pungkiri bahwa nafsu pribadi sang ratu adil membalas kekalahan di dua periode sebelumnya juga masih menggebu. Sehingga akan bingung untuk melanjutkan syawatnya sendiri atau kepentingan partai yang lebih besar. Elektabilitas si merah bisa saja semakin terdongkrak apabila menasbihkan Jokowi sebagai calon presiden dari partai mereka. Karena kemungkinan besar Jokowi akan mendrive para pemilh anggota legislatif untuk memilih calon dari partai si merah.

Peta Persaingan

Jika saja nama Jokowi tidak masuk di bursa presiden, tentu saja si burung garuda akan merasa sangat senang, karena si pengunggan burung ini berada di bawah jokowi sebagai calon terkuat untuk hasil survey tersebut. Namun sekali lagi, mereka harus tetap waspada terhadap keputusan si merah yang belum bisa di baca saat ini. Jadi mereka harus melakukan cara-cara lain untuk membuat sang media darling Jokowi tetap menduduki jabatannya saat ini sebagai Gubernur DKI Jakarta dengan alasan “Banyak yang masih harus diselesaikan Jokowi di Jakarta sesuai dengan janjinya pada masa kampanye lalu.” Atau “ Jokowi masih belum memiliki pengalaman yang cukup mumpuni untuk mengangai masalah nasional.”

Tentu saja alasan-alasan tersebut sangat-sangat tidak masuk akal dalam duniaa politik. Politik dewasa ini mengajarkan “Persetan dengan kemampuanku, yang penting aku bisa mendapatkan jabatan itu.” Hal ini dapat dilihat dalam pemerintahan yang masih sarat akan nuansa kepartaian dalam pemilihan pejabat-pejabatnya tanpa melihat kemampuan dari pejabat tersebut.
Citra dari wajah-wajah lama yang menjadi calon presiden kedepan tanpa Jokowi akan sangat membingungkan pemilih. Ibaratnya mereka harus memilih yang terbaik diantara yang terburuk. Oleh karenanya tentu saja masyarakat Indonesia saat ini sangat berharap Jokowi menjadi presiden di 2013 mendatang. Karena terlihat asa akan kehidupan yang lebih baik jika Jokowi terpilih sebagai presiden, seperti nama harumnya yang telah menyebar saat mengangani Solo.

Well kita tunggu saja keputusan sang ratu adil. Mau memenangkan pemilu atau bertahan menjadi oposisi. Patut di tunggu!!!
0
3K
5
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan