Petarung berdarah Maluku, Vincent Latoel, bakal meramaikan ajang tarung bebas alias mixed martial art bertajuk One Fighting Championship 2013. Pria bertubuh atletis setinggi 180 sentimeter ini senang bisa membela Indonesia.

"Ini bakal menjadi pertarungan pertama saya di Indonesia," kata Latoel, Senin, 9 September 2013.

Latoel yang lahir dan besar di Deventer, Belanda, mengatakan akan membawa bendera Indonesia dalam tarung bebas yang akan digelar pada Jumat, 13 September 2013 di Istora Senayan, Jakarta.

Latoel membawa nama Indonesia dalam One FC karena kedua orang tuanya yang bernama Rob Latoel dan Co Souhuwat berasal dari Maluku. "Saya 100 persen dari Indonesia. Saya memang lahir di Belanda, tapi saya tidak pernah lupa dari mana saya berasal," ujar Latoel yang akan turun di kelas ringan.

Latoel, yang lahir pada 31 Maret 1979, bakal berhadapan dengan Willy Ni dari Belanda. Ia menilai Willy merupakan petarung yang bagus. "Saya pikir pertarungan bakal menarik karena sebenarnya Willy berasal dari Malaysia," kata Latoel, yang menguasai dasar pertarungan kickboxing.

Dengan turunnya Vincent Latoel membawa nama Indonesia, itu artinya ada empat petarung asal Indonesia, yaitu Max Metino, Vincent Majid, dan Brianata Rosadhi. Pada partai puncak, One FC akan menampilkan Shinichi Kojima melawan Andrew Leone dan Kotetsu Boku melawan Vuyisile Colossa. Dua petarung dari Jepang tersebut akan memperebutkan juara dunia kelas terbang.

Lebih lanjut, untuk memperkuat gaya bertarungnya, Latoel juga mempelajari ilmu bela diri jujitsu dan gulat. Dalam laga nanti, Latoel mengatakan akan mengandalkan kecepatan yang dimilikinya. "Saya akan tampil agresif," kata dia.

Sementara itu, juru bicara One FC Loren Mack menyatakan sangat antusias menggelar turnamen tarung bebas di Indonesia. Menurut dia, Indonesia memiliki market yang bagus. "Hampir 15 ribu tiket sudah terjual dan kami begitu mudah mendapatkan sponsor," ujar Mack.

Ia menyebut, masyarakat Indonesia sangat antusias menyambut turnamen mixed martial art. "Kami akan memberikan hiburan yang menarik karena ada banyak petarung terhebat dari berbagai negara yang ikut," ucap Mack.

SUMBER