arjun668Avatar border
TS
arjun668
Percakapan Nabi Muhammad SAW Dengan Iblis (PART1)
sore agan-agan semua kali ini ane mau sedikit share info nih thread ini merupakan thread yang udah pernah dibuat oleh ID ane yang 1 jadi thread ini merupakan thread repost dari ID ane yang kena auto banned ok langsung aja disimak ya gan

" Percakapan Nabi Muhammad Dg Iblis "

- Ketika Nabi Muhammad saw. sedang bersama para sahabatnya di kediaman salah satu sahabat Anshar, tiba-tiba terdengar suara ketukan di pintu rumah. Kemudian terdengar suara orang dari luar rumah.

Iblis : Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk? Sebab kalian akan membutuhkanku. Aku akan menyampaikan banyak hal kepada kalian.

Nabi saw : Itu Iblis la’natullah. La’nat Allah bersamanya.

Mengetahui bahwa itu Iblis, Umar ingin membunuhnya.

Nabi saw : Sabar, wahai Umar. Bukankah engkau mengetahui bahwa Allah memberinya kesempatan (bertobat atau sesat) hingga hari kiamat? Bukakan pintu untuknya. Aku telah mengetahui bahwa ia telah diperintahkan oleh Allah untuk datang ke sini. Pahamilah apa yang hendak ia katakan. Dengarkan dengan seksama.

Pintu lalu dibuka oleh Ibnu Abbas r.a. Seorang kakek cacat satu mata berdiri di sana. Janggutnya hanya 7 helai, mirip rambut kuda. Bertaring, mirip taring babi. Bibirnya seperti bibir sapi.

Iblis : Salam untukmu Muhammad. Salam untuk yang hadir.

Nabi saw : Salam hanya milik Allah SWT. Sebagai makhluk terlaknat, apa keperluanmu?

Iblis : Wahai Muhammad, aku datang ke sini bukan atas kemauanku, namun karena terpaksa.

Nabi saw : Siapa yang memaksamu?

Iblis : Seorang malaikat utusan Allah mendatangiku dan berkata kepadaku:

“Allah SWT memerintahkan kepadamu untuk mendatangi Muhammad, merendahkan dirimu, sambil memberi tahu kepadanya caramu menggoda manusia. Jawab dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran Allah, jika berdusta satu kali saja, maka Allah membuat dirimu menjadi debu yang ditiupangin.”

Sekarang aku ada di hadapanmu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan. Jika aku berdusta, aku akan dicaci oleh setiap musuhku. Tidak ada sebuah kemalanganpun yang paling besar menimpaku daripada cacian musuh.

Nabi saw : Kalau kau benar jujur, manusia mana yang paling kau benci?

Iblis : Kamu, kamu, dan orang sepertimu (sambil menunjuk Nabi saw dan sahabat) adalah makhluk Allah yang paling kubenci.

Nabi saw : Siapa selanjutnya?

Iblis : Pemuda bertakwa yang mengabdikan dirinya kepada Allah SWT.

Nabi saw : Siapa lagi?

Iblis : Orang Alim (ilmuwan) lagi wara’ (loyal kepada ajaran Islam).

Nabi saw : Siapa lagi?

Iblis : Seorang fakir sabar dan tak pernah mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain.

Nabi saw : Apa tanda kesabarannya?

Iblis : Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain selama 3 hari, maka Allah SWT memberikan pahala kepadanya.

Nabi saw : Selanjutnya siapa lagi?

Iblis : Orang kaya yang bersyukur.

Nabi saw : Apa tanda-tanda kesyukurannya?

Iblis : Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya (yang halal), dan mengeluarkannya (dengan rela dan ikhlas) juga dari tempatnya.

Nabi saw : Menurutmu, seperti apa Abu Bakar?

Iblis : Ia tidak pernah mau menuruti ajakanku pada masa jahiliyah, apalagi ketika sudah masuk islam.

Nabi saw : Kalau Umar bin Khattab?

Iblis : Demi Allah, setiap berjumpa dengannya aku takut sekali. Aku pasti kabur menghindarinya.

Nabi saw : Bagaimana dengan Usman bin Affan?

Iblis : Aku malu kepada orang yang malaikat pun malu kepadanya.

Nabi saw : Ali bin Abi Thalib?

Iblis : Aku berharap kepalaku selamat (tidak lepas), menghindarinya, dan ia mau melepaskanku. Tetapi ia tidak mau melakukannya. (Sebab ia selalu berzikir kepada Allah SWT).

Nabi saw : Apa yang kau rasakan ketika melihat seseorang dari umatku yang hendak shalat?

Iblis : Aku merasa panas dingin dan gemetar.

Nabi saw : Kenapa?

Iblis : Setiap hamba bersujud sekali kepada Allah, Allah meninggikan derajatnya satu tingkat.

Nabi saw : Jika seorang umatku shaum?

Iblis : Tubuhku terasa terikat erat sampai ia berbuka.

Nabi saw : Jika ia berhaji?

Iblis : Aku seperti orang gila.

Nabi saw : Jika ia membaca al-Qur’an?

Iblis : Aku merasa meleleh laksana timah yang dibakar di atas api.

Nabi saw : Jika ia bersedekah?

Iblis : Orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji.

Nabi saw : Mengapa bisa begitu?

Iblis : Dalam sedekah itu ada 4 keuntungannya. 1) keberkahan pada hartanya. 2) hidupnya disukai (banyak orang). 3) Sedekah itu kelak menjadi hijab dirinya dengan api neraka, dan 4) segala musibah terhalau darinya.

Nabi saw : Apa yang dapat mematahkan pinggangmu?

Iblis : Suara ringkikan dan derap kaki kuda ketika perang jihad di jalan Allah.

Nabi saw : Apa yang dapat melelehkan tubuhmu?

Iblis : Tauubat orang yang bertaubat.

Nabi saw : Apa yang dapat membakar hatimu?

Iblis : Istighfar yang dilantunkan siang dan malam.

Nabi saw : Apa yang dapat mencoreng wajahmu?

Iblis : Sedekah yang dilakukan diam-diam.

Nabi saw : Apa yang dapat menusuk matamu?

Iblis : Shalat fajar (shubuh).

Nabi saw : Apa yang dapat memukul keras kepalamu?

Iblis : Shalat berjamaah.

Nabi saw : Apa yang paling mengganggu pikiranmu?

Iblis : Majelis (bertemunya) para ulama (merembukkan suatu kebaikan).

Nabi saw : Bagaimana cara makanmu?

Iblis : Dengan jari-jari tangan kiriku.

Nabi saw : Di manakah kau menaungi anak-anakmu pada musim panas?

Iblis : Di bawah kuku manusia yang kotor.

Nabi saw : Siapa temanmu?

Iblis : Pemakan riba.

Nabi saw : Siapa sahabatmu?

Iblis : Pezina.

Nabi saw : Siapa teman tidurmu?

Iblis : Pemabuk.

Nabi saw : Siapa tamumu?

Iblis : Pencuri.

Nabi saw : Siapa utusanmu?

Iblis : Tukang sihir.

Nabi saw : Apa yang membuatmu gembira?

Iblis : Orang yang bersumpah palsu dan perceraian (suami istri).

Nabi saw : Siapa kekasihmu?

Iblis : Orang yang meninggalkan shalat Jum’at.

Nabi saw : Siapa manusia yang paling membahagiakanmu?

Iblis : Orang yang meninggalkan shalatnya dengan sengaja.

Nabi saw : Segala puji bagi Allah yang telah membahagiakan umatku dan menyengsarakanmu.

Iblis : Tidak akan ada kebahagiaan selama aku hidup hingga hari kiamat. Bagaimana kalian bisa bahagia, sementara aku bisa masuk ke dalam aliran darah mereka dan mereka tidak melihatku. Demi yang menciptakan diriku dan memberikanku kesempatan hingga hari kiamat, aku akan menyesatkan mereka. Yang bodoh, yang pintar, yang bisa membaca dan yang buta huruf, yang durjana dan yang shaleh, kecuali hamba Allah yang ikhlas.

mohon maaf kalo yang lagi asik menyimak terhenti karena cerita ini belum lengkap karena tidak bisa di buat dalam 1 part jadi saya bikin dalam 2 part budayakan comment dan emoticon-Rate 5 Starjangan lupa emoticon-Blue Guy Cendol (L) nya ya utk part2 nanti saya post linknya
Kaskuser yang baik selalu meninggalkan jejak
yang udah iso mohon bagi emoticon-Cendol (S)
yang belum cukup kasih emoticon-Rate 5 Star
say no to emoticon-Blue Guy Bata (L)
Lebih baik junker daripada sillent reader
sekian semoga bermanfaat!!!

PART#2
Diubah oleh arjun668 05-09-2013 09:56
0
1.1K
1
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan