[BANGGA] Kebangitan MONORAIL SYSTEM di 5 KOTA BESAR INDONESIA !
TS
rip48
[BANGGA] Kebangitan MONORAIL SYSTEM di 5 KOTA BESAR INDONESIA !
SILAKAN KOMENG ATAU ATAU ,
MAAP BANGETS GAN AGANS MASUK AREA TIDAK
APA ITU MONORAIL ?
Monorail (Indonesia: Monorel) dibentuk dari 2 kata dalam bahasa Inggris yaitu Mono (satu) dan Rail (rel) sehingga dalam bahasa Indonesia berarti Berel Satu. Istilah monorel ini juga bisa digunakan untuk sebuah sistem kendaraan yang menggunakan hanya sebuah balok (rel) sebagai lintasannya.
Pertama kali Monorel ini dibuat di Rusia oleh Ivan Elmanov di Tahun 1820.
Dimasa sekarang, terkadang monorel ini disalah tafsirkan sebagai kendaraan dengan rel yang ditinggikan. Sebenarnya tidak semua rel yang ditinggikan adalah monorel dan monorel sendiri tidak harus memiliki rel yang ditinggikan.
nah sudah tau kan monorail itu apa?? dan sudah pasti beda banget dengan MRT atau Kereta layang komuter ataupun maglev dan aeromovel system ..
Bagaimana dengan INDONESIA ?
Indonesia untuk detik ini , 4 September 2013 belum memiliki system Monorail 1 Km pun.. tetapi niat dan rencana sudah lama (sejak jaman baheula kali gan abis ga dibangun2 , redTS) dicanangkan disana sini..
nah ane merangkum beberapa kota yang sudah matang untuk memulai proyek ini dan berlomba-lomba untuk menjadi KOTA pertama di INDONESIA yang memiliki monorail, betapa bangganya gan! berikut kota-kotanya gan!!! cekibrot ah --->>>
1. Megapolitan Jakarta ( untuk jakarta terdapat 3 Proyek Monorail)
1.1 Monorail Jakarta Green Line dan Blue Line
Spoiler for green line dan blue line monorail:
PT Jakarta Monorail akan memulai pembangunan atau ground breaking monorel DKI Jakarta pada 16 Oktober nanti. Proses kontruksi ini diakui berpotensi menggangu jalur lalu lintas.
Direktur Teknis PT Jakarta Monorail (JM) Bovanantoo pekan lalu mengakui, kemacetan tidak bisa dihindari. Namun, pihaknya telah merancang skema pengalihan atau menajemen lalu lintas saat proses kontruksi berlangsung.
Proses kontruksi akan dimulai di area Tanah Abang dekat Jalan K.H. Mas Mansyur dan Kuningan di Jalan Rasuna Said. Untuk proses mobilisasi alat, lokasi dekat Hotel Royal Kuningan akan menjadi pusat mobilisasi peralatan monorel.
“Tentunya akan terganggu arah pulang kantor, kita optimalkan waktu kerja dan kemudian diajukan izin untuk manajemen lalu lintas. Mobilisasi alat pun kita siapkan,” ucap Bovanantoo kepada wartawan.
Untuk memasang atau memindahkan peralatan berat, Jakarta Monorail akan memilih waktu malam hari saat lalu lintas jalan sepi. Perseroan akan menggunakan alat canggih asal China menyerupai monorel untuk memasang beton dari tiang-tiang yang telah berdiri, layaknya pemasangan beton jalan layang non tol Casablanca, supaya mengurangi dampak kemacetan.
“Saya bisa jelaskan, metoda kerjanya setelah pekerjaan fondasi mereka launcher akan dikerjakan dari atas. Ini mirip kontruksi monorel, launcher track jadi akan ada motor untuk penyambung jadi prinsipnya mirip proyek Casablanca,” ujarnya.
Jakarta Monorail sendiri secara bertahap akan mengembangkan 2 rute monorel, yakni Blue Line dan Green Line. Rute Blue Line sepanjang 14,2 km mencakup Tebet-Saharjo-Menteng Dalam- Casablanca-Ambasador-Sudirman WTC-Menara Batavia-Dukuh Atas-Kebon Kacang-Tanah Abang-Cideng-Tomang-Taman Anggrek.
Sedangkan jalur Green Line sepanjang 14,8 km, mencakup Casablanca- Taman Rasuna-Kuningan Sentral-Setia Budi Utara- Karet-Pejompongan-Palmerah-Stasiun Madya-Plaza Senayan-GBK-SCBD-Komdak-Satria Mandala-Gran Melia-Casablanca.
Sementara itu, PT MRT Jakarta mulai melakukan studi tes eksplorasi (exploratory test) rute transportasi massal MRT akhir pekan lalu. Tes ini dilakukan sebelum memasuki masa kontruksi tahap I, rute Lebak Bulus–Bundaran Hotel Indonesia. http://www.tubasmedia.com/berita/kon...-oktober-2013/
1.2 Jakarta Link Transportation Monorail
Spoiler for Jakarta Link transportasion:
Bekasi (ANTARA News) - Kementerian Perhubungan akan membangun sejumlah halte monorel Bekasi-Jakarta di sepanjang Jalan KH Noer Alie Kalimalang, Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Pembangunan halte ini akan dimulai pada 2014," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Supandi Budiman di Bekasi, Selasa.
Menurutnya, Pemkot Bekasi hingga saat ini terus berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait rencana tersebut.
"Koordinasi terus kami lakukan, terutama soal kajian mengenai lokasi dan jumlah halte monorel," katanya.
Dia mengatakan, anggaran untuk proyek monorel tersebut semuanya berasal dari Pemerintah Pusat.
Namun demikian, kata dia, Pemkot Bekasi tetap mengalokasikan anggaran melalui APBD untuk kebutuhan infrastruktur pendukung di wilayah setempat. "Misalnya, pembebasan lahan, fisik halte, dan lainnya," katanya.
Diproyeksikan, jalur monorel ini sejajar dengan jalur Tol Becakayu (Bekasi, Cawang, Kampungmelayu). "Jalur monorel dimulai Bulak Kapal Bekasi Timur hingga Cawang," ujarnya.
Proyek monorel ini telah diluncurkan Menteri BUMN Dahlan Iskan pada Senin (6/5) di Madiun.
Proyek yang diberi nama "Jakarta Link Transportation" (JLT) itu digarap lima konsorsium BUMN di antaranya, PT Adhi Karya Tbk, PT Inka, PT LEN, PT Jasa Marga dan PT Telkom. http://www.antaranews.com/berita/373...-di-kalimalang
1.3 Monorail Automatic People Mover at Soekarno Hatta Airport
Spoiler for Monorail Soeta airport:
Jakarta - Konsorsium BUMN yang diketuai PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berencana menggarap monorel atau automatic people mover system (APMS) di dalam komplek Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Monorel yang akan menghubungkan antar terminal 1, 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta rencananya akan mulai dikerjakan tahun ini.
Pihak konsorsium BUMN sedang menyelesaikan desain kerjasama dengan pengelola Bandara Soekarno-Hatta yaitu PT Angkasa Pura II (AP II). Targetnya konstruksi monorel sudah bisa dimulai pada awal September 2013.
Corporate Secretary Adhi Karya Amrozi Hamidi menjelaskan untuk pengembangan monorel bandara menelan biaya Rp 2,3 triliun.
"Masih pengkajian detail dengan AP II, diharapkan akhir Agustus atau awal September paling lambat (dimulai). Dananya RP 2,3 triliun," ucap Amrozi kepada detikFinance, Rabu (10/7/2013).
Target konstruksi proyek dikerjakan selama 18 hingga 20 bulan atau akan selesai pertengahan 2015. Untuk menggembangkan monorel ini, Adhi Karya menggandeng PT INKA (Persero) sebagai penyedia kereta dan PT LEN Industri (Persero) sebagai pengembang jaringan persinyalan.
Sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengklaim, Bandara Soekarno-Hatta akan lebih dahulu memiliki monorel daripada DKI Jakarta. Menurutnya hal itu terjadi karena pengembangan, pendanaan dan pengguna monorel dilakukan oleh BUMN sehingga lebih cepat.
[URL="http://finance.detik..com/read/2013/07/10/125013/2297840/4/monorel-bandara-soekarno-hatta-mulai-dibangun-september-tahun-ini"]http://finance.detik..com/read/2013/07/10/125013/2297840/4/monorel-bandara-soekarno-hatta-mulai-dibangun-september-tahun-ini[/URL]
2. Makassar City
Spoiler for monorail makassar :
Ada 43 proyek kerjasama pemerintah dan swasta atau Public Private Partnership (PPP) siap ditawarkan ke pihak swasta. Salah satunya Monorail Makassar dengan investasi sebesar USD435,47 juta atau senilai Rp4,195 triliun. Monorail sepanjang 30 kilometer ini, akan menghubungkan tiga daerah, Kota Makassar, Sungguminasa, dan Maros. Monorail itu akan dibangun dalam tiga tahap.
Rencananya, tahap pertama pembangunan monorail sepanjang 14,1 kilometer dengan jalur daerah Daya hingga Pasar Sentral. Rencananya akan dibangun tiga stasiun intermoda (terminal stop, redkasi) dan sembilan stasiun layanan pendek pada jalur ini. Pembangunan tahap dua jalurnya pada Daya ke Bandara Sultan Hasanuddin. Panjang jalur ini 8,1 kilometer. Akan dibangun segera setalah tahap pertama selesai. Sisanya, akan dibangun pada tahap ketiga dengan jalur Sungguminasa Kabupaten Gowa menuju Bandara Sultan Hasanuddin.
Direktur Kerjasama Pemerintah dan Swasta Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas), Bastary Pandji Indera, dalam rilisnya, kemarin mengungkapkan, selain Monorail Makassar, juga ada proyek Perbaikan Air Minum Palu, Sulawesi Tengah, dengan nilai investasi USD30 juta, serta PLTA Karama, Sulawesi Barat dengan investasi USD78 juta.
“Proyek tersebut banyak memiliki hambatan di antaranya tidak seriusnya Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) menyelesaikan proyek tersebut untuk bisa dilakukan pembangunan,” ujar Bastary.
Faktor lain dievaluasinya 15 proyek tersebut lanjut Bastary, karena adanya beberapa proyek belum mendapat kepastian untuk pendampingan transaksi, padahal sudah dan sedang menyelesaikan Pre-Feasibility Study.
Sementara itu, Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin mengungkapkan rencana pembangunan monorail belum jelas kapan dimulai. Penyebabnya, belum rampungnya feasibility study atau studi kelayakan. Padahal, studi kelayakan telah sudah berlangsung sekitar setahun. Dia telah meminta penjelasan dari Kalla Group selaku investor dan konsultan perencana, PT Indonesian Green Management atas mandeknya proyek ini.
Jalur monorel membutuhkan satu meter median jalan. Badan jalan digunakan untuk pemancangan tiang pancang jalur sarana transportasi massal.
Minimnya media jalan dibutuhkan untuk pembangunan tiang pancang dan jalur sesuai dengan kondisi median jalan di Makassar. Dukungan jalan dan median yang lebar hanya dibutuhkan untuk pembangunan halte
Proyek pembangunan jalur monorel awalnya direncanakan dimulai September 2012. Jalur monorel nantinya sepanjang 40 kilometer. Monorel ditargetkan mulai beroperasi pertengahan tahun 2015 dan paling lambat awal tahun 2016. Namun, rencana itu sudah dipastikan berubah.
Pada tahap pertama, jalur akan dibangun sepanjang 27,7 kilometer. Pada tahap kedua sepanjang 12,3 kilometer.
Jalur monorel akan menghubungkan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin – Terminal Regional Daya – Makassar Mall. Jalur akan digunakan adalah jalan protokol, yakni Jl Perintis Kemerdekaan, Jl Urip Sumoharjo, Jl Gunung Bawakaraeng, Jl Jenderal Sudirman, dan Jl Dr Wahidin Sudirohusodo.
Sementara Direktur Pengembangan Bisnis PT Hadji Kalla, Solihin Jusuf Kalla mengatakan, proyek monorel ini merupakan proyek infrastruktur yang butuh biaya besar. diproyeksikan nilai investasi sekitar Rp 4 triliun untuk pembangunan tahap awal khusus di kawasan Makassar. Monorel tersebut yang direncanakan selesai dalam waktu tiga tahun, yaitu 2016.
Menurutnya, dalam melaksanakan proyek ini pihaknya menggandeng anak perusahaannya, yakni PT Bukaka Teknik Utama, untuk pembuatan gerbong dan sistemnya. Sedangkan pekerjaan sisanya dilakukan oleh PT Bumi Karya. “Pekerjaan proyek monorel ini akan mulai digarap tahun ini 2013, atau paling tidak Maret – April setelah dilakukan visibility study,” jelas Solihin.
Untuk wilayah Maminasata, monorel ini akan dibangun dalam tiga tahapan, yaitu 14,1 kilometer (km), 12,1 km dan 8,1 km yang dibagi atas beberapa kawasan. Yaitu kawasan kuning dengan dua tahap masing-masing 8 km dan 4,3 km dengan dua stasiun intermoda dan 7 stasiun tipikal, kawasan merah 24 km dan 3,9 km dengan 3 stasiun intermoda dan we stasiun tipikal, kawasan hijau 10,6 km dan 3,9 km dengan 2 stasiun intemoda dan 8 stasiun tipikal, kawasan biru 4,2 km dengan 14 stasiun tipikal. http://rakyatsulsel.com/monorail-mak...-investor.html
3. Surabaya City ( terdapat 2 Proyek )
3.1 Monorail City Centre Blue Line dan Red Line
Spoiler for monorail surabaia :
VIVAnews - Pada 2015 kemacetan Surabaya diprediksi bakal makin parah bahkan bisa saja lalulintas berhenti. Salah satu upaya Pemkot Surabaya dalam mengatasi kemacetan adalah berupaya merealisasi proyek monorel.
Karena itu, tercetus gagasan untuk membangun Kereta Monorel Elevated. Namun pembangunan KRL di Surabaya ini masih tertunda. Proyek yang bekerjasama dengan Pemerintah Perancis itu seharusnya dimulai tahun 2009 ini. Namun karena belum ada keputusan dari pemerintah pusat maka proyek itu tak bisa dilakukan.
Ini berdasarkan hasil adopsi dari penelitian Societe Nationale des Chemins de Fer (SNCF), atau PT KA-nya Perancis. Dimana perjalanan ke berbagai rute yang dilalui, seperti dari Surabaya ke Bandara Juanda atau sebaliknya, bisa dipersingkat. Bahkan, SNCF berani memprediksi bahwa penumpang KRL Surabaya akan mencapai 50.000 orang per hari.
Berdasarkan hasil kajian analisa Feasibility Study proyek pembangunan KRL didapatkan nilai BCR paling tinggi adalah 1,136 yang berlaku untuk investasi jenis angkutan KRL dengan jalur melayang dengan sistem tiket flat seharga Rp10.000.
Masa investasi selama 40 tahun, asumsi kenaikan harga 20% tiap 5 tahun, payback period positif mulai tahun ke 9 selama investasi. Keuntungan pada tahun ke 40 sebesar Rp. 41.512.089,81, merupakan keuntungan yang sangat kecil dibanding pengeluaran tiap tahun sehingga hampir tidak memungkinkan adanya investor yang bersedia melakukan investasi tanpa bantuan pemerintah. Harga tiket Rp. 10.000 masih dirasakan terlalu mahal apabila dibandingkan dengan angkutan umum yang lain.
Berdasarkan rencana, Kereta Monorail Elevated akan menggunakan jalur rel yang akan dibangun sepanjang 22 kilometer tepat di atas perlintasan jalur rel yang menghubungkan Stasiun Sidotopo ke arah Stasiun Gubeng, Wonokromo, Waru, Sedati dan berbelok ke arah Juanda. http://log.viva.co.id/news/read/1993...bangun-monorel
3.2 Monorail Petikemas Pelabuhan Tanjung Perak
4. Bandung City
Spoiler for Monorel bandung:
Dalam perencanaannya, sentral Monorail itu berada di Terminal Leuwipanjang. Dari situ Monorail akan melayani 4 rute.
Masing-masing menuju pertama Kota Baru Parahyangan lewat Bajujajar, Cimahi, Cibeureum, serta Pasirkoja. Kedua menuju Tanjung Sari Sumedang meleawt Gedebage, Cibiru, serta Universitas Padjadjaran di Jatinangor Sumedang. Rute ketiga menuju Soreang melewati Margahayu, Lanud Sulaiman, serta Katapang. Terakhir rute dalam kota menyusuri titik-titik keramaian dan sejumlah kampus di antaranya Balubur, Palaguna, Viaduct, Unisba, Ciwalk, ITB, serta Universitas Parahyangan.
Cecep mengatakan, hitungan investasi yang dibutuhkan membangun monorail yang menghubungkan Cimahi, Kabupaten Bandung, Sumedang dengna Kota Bandung itu, menunggu hasil Studi Kelayakan. Tapi, kata dia, hitungan kasar sementara butuh dana Rp 10 triliun. http://www.tempo.co/read/news/2013/0...-Mulai-Digarap
5 . Palembang City
Spoiler for monorel palembang:
Panjang yang dibangun dari Bandara SMB II ke Jakabaring Sport City (JSC) sekitar 25 km. “Tahun lalu (2012), sudah selesai dibuatkan feasibility study (FS)-nya ,” kata Sekretaris Dishubkominfo Sumsel, Drs Uzirman Irwandi, belum lama ini. Tahun ini, akan dibuat dan diselesaikan detail engineering desaign (DED) serta studi analisa mengenai dampak lingkungan (amdal) monorel.
Meski terkendala minimnya peserta tender, tapi ia optimis DED monorel dapat segera diselesaikan. Proyek monorel yang dibuat double track ini memang akan ditawarkan kepihak swasta (investor) melalui sistem public private partnership (P3), tidak menggunakan APBN atau APBD.
Proyek monorel Palembang ini bahkan sudah masuk dalam P3 book Bapepenas RI. “Yang sudah sangat berminat terhadap proyek ini (calon investor) dari Korea,” cetusnya. Namun ada yang perlu dikhawatirkan dari pembangunan monorel ini. “Kendala berdasarkan kesimpulan FS yang telah disusun, masyarakat Sumsel paling senang naik motor. Nah, inilah yang perlu dicarikan jalan keluarnya,” katanya.
Seperti apa potensi penumpang di Metropolis? Direktur Operasional PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) Ir Yusransyah Ishak, ada 120 unit Transmusi, 80 ukuran kecil dan 40 besar yang beroperasi tiap harinya. “Per hari, jumlah penumpang yang menggunakan jasa Transmusi 19-20 ribu orang,” ucapnya.
Angka itu belum termasuk penumpang angkutan kota (angkot) dan bus kota yang masih aka nada hingga berapa tahun ke depan. Anggota Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) itu mengakui, minat masyarakat menggunakan angkutan umum, khususnya Transmusi terus meningkat. http://lemabang.wordpress.com/2013/0...rel-palembang/
keunggulan MONORAIL Gan! -->
berjalan dalam jalur khusus, waktu keberangkatan dan kedatangan bisa tepat waktu. Sedangkan dari segi suara tidak bising karena roda bergerak di atas jalur beton atau baja. Hal itu memungkinkan lintasannya melalui kawasan perkantoran dan pusat perbelanjaan.
Pembangunan kontruksi juga tidak membutuhkan lahan luas sehingga tidak perlu pembebasan besar-besaran. Sebab, tiang pancang trek memakai lahan pemerintah di kawasan jalan protokoler. Sedangkan dari segi keindahan kota, tidak membuat semrawut seperti jalan layang sekarang ini dan nilai investasi pembangunan monorail buatannya hanya Rp 150 miliar per satu kilometer.
SEMOGA CEPAT TEREALISASI DAN TANPA KORUPSI TANPA PROYEK PENCITRAAN DAN SEMOGA JADI TRANSPORTASI MASA DEPAN