- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pesawat Boeing 747 Diubah Menjadi Hotel Unik
TS
nusafair
Pesawat Boeing 747 Diubah Menjadi Hotel Unik
Nusafair.com - Jatuhnya usaha sebuah maskapai penerbangan bisa membuka kesempatan untuk pengusaha lainnya. Kesempatan inilah yang dengan cermat diambil oleh Oscar Divs, seorang pengusaha asal Swedia.
Pada 2006 lalu, Divs membeli pesawat berjenis Boeing 747-200 berkapasitas 450 kursi. Pesawat yang dibuat pada 1976 tersebut diubahnya menjadi penginapan bernama Jumbo Stay.
Penginapan ini berada di dekat bandara di Arlanda, sebuah wilayah dekat Stockholm, Swedia. Isinya terdiri dari 27 kabin yang masing-masing dilengkapi koneksi Wi-Fi dan televisi layar datar.
Tentu saja, pesawat tersebut kini akan tetap berada di darat. Pengunjung hotel unik ini bisa menikmati pemandangan panoramik cantik di lokasi. Tidak hanya beristirahat sembari menikmati keunikan badan pesawat dan pemandangan indah di sekelilingnya, hotel ini juga menawarkan ruang konferensi.
"Saya mulai bersiap memperbesar bisnis hotel pada 2006 ketika saya dengar berita mengenai penjualan pesawat tua di Arlanda. Sudah sejak lama saya ingin berbisnis di Arlanda, tak ada sedetik pun saya ragu ketika kesempatan ini datang," ujar Divs.
Pada mulanya, pesawat ini merupakan milik maskapai penerbangan Transjet, sebuah maskapai asal Swedia yang dinyatakan bangkrut pada 2002 lalu. Pesawat besar ini sebelumnya digunakan untuk membawa penumpang musim liburan ke berbagai destinasi terkenal dunia. Para penumpang yang biasa melakukan perjalanan menggunakan pesawat akan merasa familiar dengan interior Jumbo Stay.
Bagi orang yang berminat menjadi "penumpang" hotel unik ini, Divs menawarkan beberapa pilihan harga. Kamar asrama dibanderol dengan harga per malam sekitar 42 poundsterling atau setara Rp 725.946. Sementara itu, kamar istimewa yang ada di bagian kokpit dibanderol seharga 170 poundsterling atau sekitar Rp 2,9 juta.
kunjungi sumber nusafair.com
Pada 2006 lalu, Divs membeli pesawat berjenis Boeing 747-200 berkapasitas 450 kursi. Pesawat yang dibuat pada 1976 tersebut diubahnya menjadi penginapan bernama Jumbo Stay.
Penginapan ini berada di dekat bandara di Arlanda, sebuah wilayah dekat Stockholm, Swedia. Isinya terdiri dari 27 kabin yang masing-masing dilengkapi koneksi Wi-Fi dan televisi layar datar.
Tentu saja, pesawat tersebut kini akan tetap berada di darat. Pengunjung hotel unik ini bisa menikmati pemandangan panoramik cantik di lokasi. Tidak hanya beristirahat sembari menikmati keunikan badan pesawat dan pemandangan indah di sekelilingnya, hotel ini juga menawarkan ruang konferensi.
"Saya mulai bersiap memperbesar bisnis hotel pada 2006 ketika saya dengar berita mengenai penjualan pesawat tua di Arlanda. Sudah sejak lama saya ingin berbisnis di Arlanda, tak ada sedetik pun saya ragu ketika kesempatan ini datang," ujar Divs.
Pada mulanya, pesawat ini merupakan milik maskapai penerbangan Transjet, sebuah maskapai asal Swedia yang dinyatakan bangkrut pada 2002 lalu. Pesawat besar ini sebelumnya digunakan untuk membawa penumpang musim liburan ke berbagai destinasi terkenal dunia. Para penumpang yang biasa melakukan perjalanan menggunakan pesawat akan merasa familiar dengan interior Jumbo Stay.
Bagi orang yang berminat menjadi "penumpang" hotel unik ini, Divs menawarkan beberapa pilihan harga. Kamar asrama dibanderol dengan harga per malam sekitar 42 poundsterling atau setara Rp 725.946. Sementara itu, kamar istimewa yang ada di bagian kokpit dibanderol seharga 170 poundsterling atau sekitar Rp 2,9 juta.
Spoiler for nusafair.com:
Spoiler for nusafair.com:
Spoiler for nusafair.com:
Spoiler for nusafair.com:
kunjungi sumber nusafair.com
0
2K
23
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan