Bicara masalah sepak bola tentu tidak terlepas dari pemain, pelatih atau manager, stadion, suporter atau fans, bola dan tentunya klub sepak bola itu sendiri, bayangkan jika ada pelatih tapi tidak ada pemain, atau ada pemain tapi tidak ada klub sepak bola, bisa juga ada suporter tapi tidak ada stadion, terasa janggal bukan jika salah satu bagian tersebut hilang. Barca, Madrid, Milan, Inter, Chelsea, Arsenal, Duo Manchester (United & City), Santos, PSG, Munchen, Dortmund, Valencia, Juventus, Roma, Monaco, Lazio, Napoli, River Plate, Boca..."maaf hanya sebagian yang saya tulis". Jika ditanya, apakah dari klub klub tersebut ada yang anda kenal, jawabannya hanya anda sendiri yang tau, Well, cukup basa basinya, saya akan mencoba menulis mengenai salah satu klub sepak bola asal Inggris yang pernah merajai sepak bola Eropa tapi "cukup" tidak populer di era sekarang namun memiliki sejarah yang mencengangkan, so let's kick...

Hutan Sheerwood dan Robin Hood, pastinya sebagian orang mengenalnya, di daerah itulah klub ini berasal atau lebih tepatnya terletak di West Bridgford, Kota Nottingham, Inggris dan berdiri pada tahun 1865, dengan kapasitas lebih dari 30 ribu tempat duduk, The City Ground merupakan kandang bagi klub ini sejak dibangun dan dibuka pada tahun 1898. The Tricky Trees atau Foresters begitulah julukan yang disematkan kepada klub ini.

1) Piala Intercontinental (Piala Dunia Antar Klub)
Runners-Up (1) : 1980 (vs Nacional 0-1)

2) Champions UEFA (Liga Champions)
Juara (2) : 1979 (vs Malmö FF 1-0), 1980 (vs Hamburg 1-0)

3) Piala Super UEFA (Super Eropa)
Juara (1) : 1979 (vs Barcelona 1-0 & 1-1)
Runners-Up (1) : 1980 (vs Valencia 2-1 & 0-1)

4) Liga Utama Inggris (Liga Premier)
Juara (1) : 1977-78
Runners-Up (2) : 1966-67, 1978-79

5) Piala FA
Juara (2) : 1898 (vs Derby County 3-1), 1959 (vs Luton Town 2-1)
Runners-Up (1) : 1991 (vs Tottenham Hotspur 1-2)

6) Piala FA Charity Shield
Juara (1) : 1978
Runners-Up (1) : 1959

7) Piala Liga Inggris
Juara (4) : 1978 (vs Liverpool 1-0), 1979 (vs Southampton 3-2),
1989 (vs Luton Town 3-1), 1990 (vs Oldham Athletic 1-0)
Runners-Up (2) : 1980 (vs Wolverhampton Wanderers 0-1),
1992 (vs Manchester United 0-1)

8) Liga Championship
Juara (3) : 1906-07, 1921-22, 1997-98
Runners-Up (2) : 1956-57, 1993-94

9) Liga Satu Inggris
Juara (1) : 1950-51
Runners-Up (1) : 2007-08

Bicara masalah rekor, pastinya The Tricky Teers juga memilikinya, 42 pertandingan Liga Inggris tanpa terkalahkan yaitu pada tanggal 26 November 1977 s/d 25 November 1978 dengan rincian 30 menang dan 12 imbang merupakan rekor milik mereka yang sangat sulit untuk dipatahkan, hingga berselang 26 tahun kemudian Arsenal di bawah arahan Sang Profesor berhasil mengalahkan rekor tersebut, yaitu dengan 49 pertandingan tanpa terkalahakan pada musim 2003-04 hingga awal musim 2004-05 yang mana pada musim 2003-04 Arsenal berhasil melengkapi rekor tersebut dengan menjadi juara pada musim 2003-04. Sebagai catatan, klub pertama yang berhasil juara Liga Inggris tanpa terkalahkan ditorehkan oleh Preston North End pada tahun 1888-89.

Kandang :
1 West Brom (0-0) 26-11-1977
2 Coventry (2-1) 10-12-1977
3 Liverpool (1-1) 26-12-1977
4 Everton (1-1) 02-01-1978
5 Arsenal (2-0) 21-01-1978
6 Wolves (2-0) 04-02-1978
7 West Ham (2-0) 04-03-1978
8 Leicester (1-0) 14-03-1978
9 Newcastle (2-0) 25-03-1978
10 Chelsea (3-1) 01-04-1978
11 Leeds (1-1) 15-04-1978
12 QPR (1-0) 18-04-1978
13 Birmingham (0-0) 29-04-1978
14 Tottenham (1-1) 19-08-1978
15 West Brom (0-0) 02-09-1978
16 Arsenal (2-1) 09-09-1978
17 Middlesbrough (2-2) 23-09-1978
18 Wolves (3-1) 07-10-1978
19 Ipswich (1-0) 21-10-1978
20 Everton (0-0) 04-11-1978
21 QPR (0-0) 18-11-1978

Tandang :
1 Birmingham (0-2) 03-12-1977
2 Man Utd (0-4) 17-12-1977
3 Newcastle (2-0) 28-12-1977
4 Bristol C (1-3) 31-12-1977
5 Derby (0-0) 14-01-1978
6 Norwich (3-3) 25-02-1978
7 Middlesbrough (2-2) 29-03-1978
8 Aston Villa (0-1) 05-04-1978
9 Man City (0-0) 11-04-1978
10 Coventry (0-0) 22-04-1978
11 Ipswich (0-2) 25-04-1978
12 West Brom (2-2) 02-05-1978
13 Liverpool (0-0) 04-05-1978
14 Coventry (0-0) 22-08-1978
15 QPR (0-0) 26-08-1978
16 Man Utd (1-1) 16-09-1978
17 Aston Villa (1-2) 30-09-1978
18 Bristol City (1-3) 14-10-1978
19 Southampton (0-0) 28-10-1978
20 Tottenham (1-3) 11-11-1978
21 Bolton (0-1) 25-11-1978
End Liverpool (2-0) 09-12-1978

Brian Howard Clough, Lahir pada tanggal 21 Maret 1935 di Middlesbrough, Inggris..inilah sosok manager dibalik kesuksesan The Tricky Tears. Memulai karir sebagai pemain di klub kota kelahirannya yaitu Middlesbrough selama 6 musim yaitu 1955 s/d 1961, Brian cukup sukses sebagai penyerang, dari 213 penampilan ia berhasil melesakkan 197 gol kemudian karir pemainnya pun berlanjut ke Sunderland, disini ia bermain selama 3 musim yaitu 1961-1964, 54 gol dari 61 pertandingan berhasil ia ukir. Setelah pensiun sebagai pemain akibat cidera yang berkepanjangan dunia kepelatihan telah menunggunya. Bersama Peter Taylor asistannya, Brian menukangi Hartlepools United pada tahun 1965-1967, pada awal kepelatihannya tersebut, Brian menjadi pelatih termuda di Liga Inggris, namun karirnya sebagai pelatih diklub tersebut tidak berlangsung lama, karena target klub yang dibebankan kepadanya tidak terealisasi. Derby County 1967-1973, diklub ini kejeniusan Brian sebagai seorang pelatih mulai terkuak, yang mana pada saat itu Derby County berhasil menjadi juara Liga Divisi 2 (sekarang Championship) dengan rekor 22 pertandingan tanpa terkalahkan, lalu menjadi juara Liga Divisi Satu (Premier League) pada musim 1972 dan inilah gelar tertinggi Derby County sejak berdiri sebagai klub Sepak Bola Profesional, sebagai tambahan Brian juga berhasil membawa Derby County melaju hingga semi final Piala Champions sebelum akhirnya dikalahkan oleh Juventus. Brighton and Hove Albion 1973-1974 adalah klub berikutnya yang ditangani oleh Brian dan Taylor, diklub inilah kehidupan tersulit sebagai pelatih harus dilewati, dan perpisahan dengan Taylor adalah titik puncaknya yang mana hal tersebut berlanjut ketika Brian menangani Leeds United 1974, diklub tersebut Brian hanya dapat bertahan selama 44 hari dengan rekor yang sangat mengecewakan yaitu hanya sekali menang dari tujuh laga. Nottingham Forest 1975-1993, kisah manis kehidupannya sebagai pelatih kembali ketika menangani Nottingham Forest dan disini ia kembali bereuni dengan Peter Taylor. Berbagai gelar juara, baik domestik maupu level dunia selama 18 tahun berkarir berhasil mereka ukir, hingga akhirnya perpisahan itu tiba, Brian memutuskan pensiun pada tahun 1993 yang mana pada saat itu juga Nottingham Forest terdegradasi ke Liga Championship, sebagai penghargaan atas jasa jasanya bagi klub, warga Nottingham membuat patung Brian Clough dan diletakkan di pusat kota. Brian meninggal dunia pada tanggal 20 September 2004 diusia 69 tahun, atau tepatnya satu bulan sebelum rekor 42 pertandingan tanpa terkalahkan miliknya berhasil dipecahkan oleh Arsenal.