Liputan6.com, Jakarta : Genderang perang terus ditabuh oleh Amerika Serikat untuk rezim Bashar al-Assad di Suriah. Apalagi, AS mengklaim telah mendapat bukti penggunaan senjata kimia oleh rezim Bashar al-Assad.
Negara Adi Kuasa itu kini tengah menunggu persetujuan kongres untuk melancarkan serangan. Meski demikian, dengan kepala tegak, al-Assad menyambut tantangan itu.
Inggris memang telah menyatakan tidak akan turut campur dalam serangan yang dirancang AS ke Suriah itu. Perdana Menteri David Cameron tak dapat dukungan parlemen.
Namun, AS tak kehilangan sekutu. Perancis menyatakan siap menyerang Suriah, meski menyatakan tidak akan melakukan serangan sebelum Kongres AS mengambil keputusan.
Dengan kondisi itu, AS masih bisa menggerakkan sumber daya untuk mengepung Suriah. Seperti dimuat BBC, Minggu (1/9/2013), AS setidaknya memiliki 5 sumber daya untuk rencana perang yang disebut dengan serangan terbatas itu.
1.1.Empat Kapal Perang
Quote:
Quote:
AS bisa mengerahkan 4 kapal perusaknya, yaitu USS Gravely, USS Ramage, USS Barry and USS Mahan. Kapal-kapal perusak itu berada di Mediterania timur.
Kapal-kapal tersebut dilengkapi dengan rudal penjelajah. Rudal yang dimiliki kapal-kapa itu juga bisa ditembakkan dari kapal selam. Namun, AS tidak menunjukkan letak kapal selam itu.
2.Pangkalan Udara
Quote:
Quote:
AS bisa menggunakan Pangkalan Udara Incirlik dan Izmir di Turki. Kedua pangkalan udara ini pastinya akan bisa mendukung rencana serangan AS ke Suriah karena letaknya yang memang berdekatan dengan Suriah.
Incirlik adalah pangkalan udara NATO yang terletak di luar Kota Adana, di mana tentara AS ditempatkan di daerah itu. Pangkalan ini juga berjarak 100 kilometer dari perbatasan Suriah.
Sementara, Pangkalan Udara Izmir terletak 320 kilometer Istanbul, di sebelah barat pantai Turki. AS menggunakan pangkalan ini sejak 8 Seeptember 1952.
3.Kapal Induk AS
Quote:
Quote:
Siapa yang tidak tahu teknologi kapal induk AS. "Pulau berjalan" ini mampu mengangkut ribuan personel dan berbagai senjata perang, termasuk jet tempur.
Untuk menyerbu Suriah, AS bisa menggukan USS Nimitz dan USS Harry Truman. Dua kapal induk ini akan membuat pasukan AS lebih mobile.
Bahkan, laman Reuters Minggu kemarin memberitakan, USS Nimitz yang bertenaga nuklir itu dilaporkan telah bersiap menuju ke medan perang. USS Nimitz dan kepal lainnya dilaporkan telah menuju ke Laut Merah membantu operasi penyerangan.
4.Kapal Induk Prancis
Quote:
Quote:
Kapal Induk Charles de Gaulle juga siap diterjunkan dalam perang kali ini. Kapal milik Prancis ini mampu mengangkut jet-jet tempur. Saat ini, Kapal Induk Charles de gaulle berada di Mediterania timur.
Kapal ini merupakan satu-satunya kapal bertenaga nuklir selain yang dimiliki AS. Kapal ini menggantikan Kapal Foch sebuah kapal pengangkut pesawat di jajaran AL Prancis, sejak 2001.
5.Jet Tempur
Quote:
Quote:
Selain berbagai jet tempur AS yang super canggih, rencana serangan ini juga bisa didukung oleh jet tempur Rafale dan Mirage milik Prancis. Pesawat-pesawat Prancis tersebut bisa dioperasikan dari Pangkalan Udara di Al-Dhahra, Uni Emirat Arab.