JAKSA NANTANG DUEL
Quote:
MP, jaksa di Tangerang, mengeluarkan senjata api sambil menebar ancaman ke pegawai SPBU. Dia sempat mengeluarkan pernyataan yang membuat korban trauma dan ketakutan. Kasus ini sudah dilaporkan ke polisi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, karyawan yang trauma tersebut bernama Priatna alias Majad bin Marjuki. Dia dicari oleh sang jaksa karena dianggap menantang. Padahal versi pihak SPBU, dia hanya meminta sang istri jaksa agar memutar karena salah masuk.
Saat didatangi jaksa MP, Majad sempat sembunyi. Lalu sang jaksa marah-marah sambil terus menantang berkelahi.
Seorang pengawas SPBU bernama Pindah Iskandar kemudian datang ke kantor untuk melerai keributan antara jaksa dan pegawainya. Namun dia malah ditakut-takuti dengan pistol.
"Saudara Pindah yang hendak melerai kejadian tersebut tiba-tiba pingsan dan jatuh ke lantai. Lalu terlapor (jaksa) pergi meninggalkan pom bensin," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Selasa (3/9/2013).
Leo, manajer pom bensin itu bercerita, sebelum insiden di kantor, jaksa MP sempat mencari Majad hingga ke ruang karyawan. Karena Majad tak ada, sang jaksa pun berpesan dengan nada mengancam.
"Dia bilang, 'saya udah siapin satu peluru buat dia'," kata Leo.
Majad hingga kini masih ketakutan. Namun dia tetap melapor ke Polsek Serpong. Pemeriksaan masih berlangsung.
"Dia kan namanya karyawan, kalau pak jaksa kan lebih tahu hukum," sesalnya.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/09/03/160926/2348223/10/?nd772204topnews"]sumber 1[/URL]
ISTRI JAKSA MARAH MARAH DITEGUR
Quote:
Seorang jaksa di kawasan Tangerang, Banten, berinisial MP dilaporkan ke Polsek Serpong karena menebar ancaman dengan senjata api. Jaksa tersebut emosi karena istrinya mendapat teguran di pom bensin.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Kombes Pol Rikwanto, insiden terjadi pada Senin (2/9) kemarin sekitar pukul 14.00 WIB di SPBU bernomor 3415317, Ciater, BSD, Serpong, Tangerang Selatan. Awalnya, istri sang jaksa hendak mengisi bensin. Namun dia salah masuk.
Salah seorang karyawan lalu menegur istri jaksa tersebut dan memintanya agar memutar balik. Namun sang istri tidak terima.
"Lalu (istri) memarahi korban dan selanjutnya istri terlapor memanggil terlapor (jaksa)," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Selasa (3/9/2013).
Sepuluh menit kemudian MP tiba di pom bensi itu. Para karyawan pom bensin tahu sosok tersebut jaksa karena ada logo kejaksaan di mobilnya. Lalu, wajahnya juga sudah dikenali karena pernah menodongkan senjata beberapa waktu sebelumnya.
Tak hanya mengajak berkelahi, jaksa yang tak mengenakan seragam itu kemudian mengeluarkan pistol dan menaruhnya di meja.
Kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Serpong BSD dengan nomor laporan 3273/K/IX/2013/SEK.SRP. Jaksa MP diadukan dengan pasal perbuatan tidak menyenangkan.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/09/03/155750/2348197/10/gebrak-pistol-di-pom-bensin-serpong-seorang-jaksa-dilaporkan-ke-polisi?nd771104bcj"]Sumber 2[/URL]
POLISI AKAN TES PSIKOLOGIS JAKSA
Quote:
Polisi masih menyelidiki perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan seorang jaksa berinisial MP di pom bensin Serpong, Tangerang Selatan. Pistol yang digunakan untuk menebar ancaman sedang diteliti, termasuk izinnya.
"Itu akan kita cek (surat izin senpi)," kata Kabid Humas Polda Metro Kombes Pol Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jaksel, Selasa (3/9/2013).
Tak hanya itu, polisi juga akan melakukan psikotes terkait penggunaan senjata api tersebut. Kondisi kejiwaan sang jaksa akan dicek.
"Nanti akan dilakukan tes psikotes apakah masih layak atau tidak. (Polisi) Pertimbangkan untuk melakukan tes psikotes kembali," imbuhnya.
Polisi juga akan mengkonfirmasi apa maksud jaksa tersebut ketika mengeluarkan pistol di pom bensin.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/09/03/164521/2348297/10/?992204topnews"]Sumber 3[/URL]
JAKSA INI TUGASNYA NUNTUT..
Quote:
Jaksa MP dilaporkan dengan perbuatan tidak menyenangkan setelah mengancam dengan mengeluarkan pistol disalah satu SBPU di Serpong. Jaksa MP diketahui bertugas di Kejari Tigaraksa dan membidangi penuntutan umum.
"Dia bertugas di bidang pidana umum," ujar Kejari Tigaraksa Maju Ambarita saat dihubungi detikcom, Selasa (3/9/2013).
Maju menjelaskan bahwa dirinya hendak bertemu langsung dengan jaksa MP untuk mendengarkan langsung kejadian di SPBU Serpong tersebut.
"Saya telepon bersangkutan dan kebetulan saya akan bertemu dia," ucapnya.
Umar tidak mengetahui sudah berapa lama jaksa MP bertugas di Kejari Tigaraksa. "Saya baru empat bulan di sini jadi beleum mengetahui semuanya," ucapnya.
"Saya baru tahu kejadian ini juga tadi sore," imbuhnya.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/09/04/052645/2348587/10/jaksa-mp-si-penodong-senjata-bertugas-bidangi-penuntutan-umum?9911012"]SUMBER 4[/URL]
TANGGAPAN KEJAGUNG
Quote:
Kejaksaan Agung belum mendapat laporan tentang kelakuan jaksa MP yang dilaporkan ke polisi karena mengancam karyawan pom bensin di Serpong dengan senjata api. Proses klarifikasi masih dilakukan.
"Itu harus ada laporannya dulu. Aku belum dapat laporan itu. Kalau nanti ada laporannya baru kita proses," kata Pelaksana Tugas Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Mahfud Manan di Kejagung, Jl Sultan Hasanuddin, Jaksel, Selasa (3/9/2013).
Menurut Mahfud, pemeriksaan dilakukan mulai dari jabatannya. Bila nanti ternyata perbuatannya terbukti, maka sanksi siap dijatuhkan.
"Kalau terbukti, sanksinya bisa ringan, bisa sedang," terangnya.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/09/03/175957/2348403/10/jaksa-mp-gebrak-pistol-di-pom-bensin-serpong-ini-tanggapan-kejagung?9911012"]sumber 5[/URL]
jAMAN SUDAH BERUBAH.., MESTINYA PERILAKU SEPERTI ITU SUDAH JAUH DITINGGALKAN..,

mending meminta cendol:big ama agan2 disini itu lebih pantas hehehe..
