Jakarta - Perubahan nama Jalan Medan Merdeka Barat menjadi Jl Soeharto menuai kontroversi. Golkar setuju jika nama Presiden ke-2 RI itu menjadi nama jalan.

"Beliau kan juga punya jasa dan bangsa dan negara ini, tidak bisa kita pungkiri jasa-jasanya, tanpa beliau kita tidak bisa menjadi seperti sekarang ini," kata Wakil Ketua Komisi V DPR dari Golkar, Muhidin, saat dihubungi, Jumat (30/8/2013).

Politikus Golkar ini secara umum menyambut baik rencana pengubahan nama jalan itu. Para pahlawan laik diberi penghargaan.

"Kalau memang kita memberikan penghargaan kepada mantan-mantan presiden kita itu sangat baik sekali. Apapun dengan segala kelebihan dan kekurangannya, beliau-beliau itu berjasa kepada bangsa ini," ujar Muhidin.

Tim 17 yang dipimpin Jimly Asshidiqie mengusulkan perubahan nama Jl Medan Merdeka Timur, Jl Medan Merdeka Barat, Jl Medan Merdeka Selatan, dan Jl Medan Merdeka Utara dengan nama-nama mantan presiden dan Gubernur DKI.

Namun, rencana perubahan Jl Medan Merdeka Barat menjadi Jl Soeharto dan Jl Medan Merdeka Timur menjadi Jl Ali Sadikin menuai kontroversi. Sedangkan perubahan nama Jl Medan Merdeka Selatan menjadi Jl Bung Karno dan Jl Medan Merdeka Utara menjadi Jl Bung Hatta akan segera diresmikan pada September 2013.

Gubernur DKI Joko Widodo menyambut baik usulan ini. Dia akan meneruskan usulan ini kepada Presiden SBY. Namun Jokowi baru akan fokus pada perubahan nama Jl Bung Karno dan Jl Bung Hatta.

[url]http://news.detik..com/read/2013/08/30/140222/2345239/10/golkar-setuju-nama-soeharto-gantikan-nama-jl-medan-merdeka-barat?n991102605[/url]