Misi gan coba bikin trit BP

Situbondo - Antusiasme warga Situbondo mengikuti tahap coblosan Pilkada Gubernur Jatim rendah. Hal itu terlihat dari rendahnya tingkat kehadiran pemilih di TPS-TPS yang disiapkan.

Hingga pukul 10.00 WIB, sejumlah TPS di wilayah Situbondo masih cukup sepi. Bahkan di antaranya kehadiran pemilihnya belum mencapai 50 persen. Situasi ini membuat petugas KPPS di sejumlah TPS 'menganggur'.

"Di sini jumlah pemilihnya 320 orang, tapi sampai sekarang yang hadir baru seratusan orang. Belum 50 persennya," kata Edi, seorang petugas TPS 34 Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Situbondo kepada detikcom, Kamis (29/8/2013).

Hal serupa juga banyak terjadi di TPS-TPS lain di wilayah Situbondo. Di TPS 16 Kelurahan Patokan, Kecamatan Situbondo misalnya, petugas KPPS mengeluhkan sepinya pemilih yang datang ke TPS. Sepinya pemilih terkadang sampai menjadi bahan candaan hingga suasana sepi jadi ramai karena gurauan. Tidak jarang mereka juga ngelantur untuk menampilkan yang bisa menarik minat pemilih datang ke TPS.

"Mungkin harus ada hiburan artis seksinya biar yang datang ramai. Yang pasti antusias warga memilih merosot dibanding pilkada sebelumnya. Kurang tahu apa karena kurangnya sosialisasi, atau memang minat pemilihnya rendah," tandas Amaluddin, petugas KPPS TPS 16.

Meski begitu, berapa pun pemilih yang hadir petugas TPS tetap komitmen untuk menutup pemungutan suara tepat pukul 13.00 WIB siang nanti untuk kemudian dilanjutkan dengan penghitungan suara.

[URL="http://news..detik..com/read/2013/08/29/105741/2343894/475/tps-di-situbondo-sepi-petugas-kpps-nganggur"]Sumber[/URL]


Mungkin warga nya ga percaya dengan kerja kepala daerah terdahulunya, sehingga mereka males atau mungkin parahnya trauma hinga memilih golput.
atau mungkin tidak percaya sengan partai dari semua kandidat