JAKARTA, JURNAL3.COM - Hasil tracking survei paling gres dari berbagai lembaga survei menunjukkan peta perubahan kekuatan masing-masing calon gubernur jelang pemilihan pada Kamis, 29 Agustus 2013 besok.

Hasil tracking jelang satu hari sebelum pemilihan menunjukkan tren bakal terulang sejarah Pilgub 2008, dimana pasangan incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) berhadapaan sengit dengan pasangan Khofifah-Herman.

Prediksi ini adalah hasil kajian dan analisa Lembaga Kajian dan Survei Nusantara (LAKSNU) yang memetakan elektabilitas cagub incumbent mulai terkejar oleh pasangan Berkah. Terjadi kenaikan suara sebanyak 15 persen untuk pasangan nomor nomor urut 4 ini.

Di pihak incumbent, pasangan nomor urut 1 ini malah sibuk dengan terjadinya staganisasi suara. LAKSNU mencatat, pasangan KarSa kini bekerja keras mendobrak stagnan suara itu.

Rabu (28/08/2013) hari ini adalah kesempatan terakhir bagi KarSa dan Berkah untuk sama-sama memperbaiki perolehan suara dukungan.

Kondisi terkini ini sudah diketahui oleh masing-masing kandidat,yang memiliki tim survei internal, termasuk petugas di lapangan.

“Saya katakan, hari ini adalah titik krusial bagi incumbent Jatim. Secara perhitungan mereka masih unggul. Tapi persoalannya, pasangan Berkah juga terus memompa mesin politiknya untuk menaikkan elektabilitas. Jadi ada yang naik, ada yang stagnan, malah bisa dibilang turun ini,” ungkap Gugus Joko Waskito, Direktur Eksekutif LAKSNU, kepada Jurnal3, dini hari ini.

Fakta ini menjadi early warning system bagi tim pemenangan KarSa meski secara elektabilitas, pasangan ini masih unggul atas kandidat yang lain.

“Unggul hari ini bukan berarti bisa menang besok. Karena pasangan lain juga naik elektabilitasnya. Malah dengan data-data ini kami berani menyebut kalau siapa yang nanti menang, prediksi kami menangnya tipis,” tegasnya.@salsa

http://www.jurnal3.com/besok-sejarah...terulang-lagi/

Coblosan juga belum tapi prediksi udah keluar?