- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Korban Tewas Tenggak Miras Jadi 13 Orang


TS
indrasplash
Korban Tewas Tenggak Miras Jadi 13 Orang

Quote:
Korban tewas akibat menenggak minuman keras oplosan di Jalan Remaja III nomor 12 RT03/08, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, bertambah tiga orang. Dengan demikian minuman laknat ini telah merenggut korban sebanyak 13 orang.
Korban terakhir yakni Roni Marpaung, 42, Steven, 44, dan Ali Swara, 40. Mereka sempat dirawat intensif di RSCM Jakpus. Sayang, ajal lebih berkuasa.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Kamis (22/8), mengatakan, sebelumnya ada 10 korban yang lebih dulu menemui ajal di RS Islam Cempaka Putih. "Hasil kordinasi dengan Kasat Serse Polres Jakpus menyatakan 13 orang meninggal," katanya.
Korban lain yang sekarat, lanjut dia, sebanyak dua orang di RS Islam Cempaka Putih dan empat orang di RSCM. Tiga korban lain sudah dipulangkan setelah tim medis memastikan kesehatan pasien.
Diberitakan, pada Minggu (18/8) malam, 10 konsumen minuman haram itu dikabarkan tewas. Seluruh korban yaitu Adi Ferdinan, 26, Sutrisno, 33, Joko Pitono, 39, Sofyan, 35, Ishak Maulana, 20, Maripin, 35, Suaifudin, 32, Sopar, 32, Mustofa, 27, dan Zainudin, 31.
Mendengar informasi tersebut, Polsek Kemayoran langsung mendatangi lokasi perkara dan menangkap Rendy, pemilik kedai miras, beserta puluhan jeriken berisi minuman oplosan.
Dalam kasus itu, polisi sudah menetapkan Rendy sebagai tersangka. Kepada penyidik, Rendy mengaku telah delapan tahun menjual minuman keras. Tapi, ia baru sebulan menjual minuman oplosan dari alkohol, jamu, beras kencur, susu kental, dan air putih.
sumber
Korban terakhir yakni Roni Marpaung, 42, Steven, 44, dan Ali Swara, 40. Mereka sempat dirawat intensif di RSCM Jakpus. Sayang, ajal lebih berkuasa.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Kamis (22/8), mengatakan, sebelumnya ada 10 korban yang lebih dulu menemui ajal di RS Islam Cempaka Putih. "Hasil kordinasi dengan Kasat Serse Polres Jakpus menyatakan 13 orang meninggal," katanya.
Korban lain yang sekarat, lanjut dia, sebanyak dua orang di RS Islam Cempaka Putih dan empat orang di RSCM. Tiga korban lain sudah dipulangkan setelah tim medis memastikan kesehatan pasien.
Diberitakan, pada Minggu (18/8) malam, 10 konsumen minuman haram itu dikabarkan tewas. Seluruh korban yaitu Adi Ferdinan, 26, Sutrisno, 33, Joko Pitono, 39, Sofyan, 35, Ishak Maulana, 20, Maripin, 35, Suaifudin, 32, Sopar, 32, Mustofa, 27, dan Zainudin, 31.
Mendengar informasi tersebut, Polsek Kemayoran langsung mendatangi lokasi perkara dan menangkap Rendy, pemilik kedai miras, beserta puluhan jeriken berisi minuman oplosan.
Dalam kasus itu, polisi sudah menetapkan Rendy sebagai tersangka. Kepada penyidik, Rendy mengaku telah delapan tahun menjual minuman keras. Tapi, ia baru sebulan menjual minuman oplosan dari alkohol, jamu, beras kencur, susu kental, dan air putih.
sumber
nikmat sementara sengsara selamanya
0
850
Kutip
0
Balasan


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan