- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
KPU ceroboh besar, Pilgub Jatim 2013 bisa diulang
TS
jurnal3
KPU ceroboh besar, Pilgub Jatim 2013 bisa diulang
Belasan ribu pemilih tak terdaftar di DPT, itu fatal!
JAKARTA, JURNAL3.COM - Temuan belasan ribu pemilih yang tak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) jelang detik-detik akhir pelaksanaan Pilgub Jatim, 29 Agustus 2013 mendatang, bisa membuat pelaksanaannya diulang.
Ini disebabkan mepetnya waktu pengumuman DPT dengan hari H, yang mengakibatkan pemerhati demokrasi dan masyarakat tidak punya waktu untuk melakukan pengecekan terkait DPT yang dikeluarkan oleh KPU Jatim.
Adhie M Massardi, koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), kepada Jurnal3, Selasa (20/08/2013) mengatakan, temuan belasan ribu ribu pemilih tak terdaftar itu.
“Ini bahaya. Akibat ulah para komisioner KPU Jatim yang terlalu lebay mengurusi hal-hal nggak penting akhirnya yang paling penting malah terlewatkan,” sindir Adhie.
Menurut Adhie, masyarakat Jatim masih belum bisa melupakan trauma pasca Pilgub Jatim 2008 lalu yang diduga kuat penuh dengan manipulasi.
“Kalau dengan kondisi kayak gini, maka akan ada pemilih kembar dengan jumlah banyaj. Bahkan peluang pemilih fiktif terbuka lebar,” tegasnya.
Adhie mengingatkan, jika publik Jatim nanti merasa dirugikan dengan pelaksanaan pilgub yang amburadul, maka KPU Jatim bisa didesak untuk membuat pelaksanaan pilgub diulang.
“Idealnya kalau menggunakan azas kejujuran, adil, transparan dan netral, maka semua kelengkapan alat pemilu wajib tuntas sebelum pelaksanaan hari H. Kalau begini, apanya yang beres. Belum soal-soal lainnya. Bisa saja diulang nanti Pilgub Jatim ini,” pungkasnya.@arun
http://www.jurnal3.com/kpu-ceroboh-b...-bisa-diulang/
sepertinya gak ceroboh deh...selain itu banyak juga data palsu, silahkan pembaca mengartikan sendiri
JAKARTA, JURNAL3.COM - Temuan belasan ribu pemilih yang tak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) jelang detik-detik akhir pelaksanaan Pilgub Jatim, 29 Agustus 2013 mendatang, bisa membuat pelaksanaannya diulang.
Ini disebabkan mepetnya waktu pengumuman DPT dengan hari H, yang mengakibatkan pemerhati demokrasi dan masyarakat tidak punya waktu untuk melakukan pengecekan terkait DPT yang dikeluarkan oleh KPU Jatim.
Adhie M Massardi, koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), kepada Jurnal3, Selasa (20/08/2013) mengatakan, temuan belasan ribu ribu pemilih tak terdaftar itu.
“Ini bahaya. Akibat ulah para komisioner KPU Jatim yang terlalu lebay mengurusi hal-hal nggak penting akhirnya yang paling penting malah terlewatkan,” sindir Adhie.
Menurut Adhie, masyarakat Jatim masih belum bisa melupakan trauma pasca Pilgub Jatim 2008 lalu yang diduga kuat penuh dengan manipulasi.
“Kalau dengan kondisi kayak gini, maka akan ada pemilih kembar dengan jumlah banyaj. Bahkan peluang pemilih fiktif terbuka lebar,” tegasnya.
Adhie mengingatkan, jika publik Jatim nanti merasa dirugikan dengan pelaksanaan pilgub yang amburadul, maka KPU Jatim bisa didesak untuk membuat pelaksanaan pilgub diulang.
“Idealnya kalau menggunakan azas kejujuran, adil, transparan dan netral, maka semua kelengkapan alat pemilu wajib tuntas sebelum pelaksanaan hari H. Kalau begini, apanya yang beres. Belum soal-soal lainnya. Bisa saja diulang nanti Pilgub Jatim ini,” pungkasnya.@arun
http://www.jurnal3.com/kpu-ceroboh-b...-bisa-diulang/
sepertinya gak ceroboh deh...selain itu banyak juga data palsu, silahkan pembaca mengartikan sendiri
0
947
6
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan