dranzAvatar border
TS
dranz
kalah bersaing kini blackberry cari selamat
Setelah berjaya selama beberapa tahun di pasar ponsel dunia, BlackBerry kini memudar. Dikenal sebagai salah satu pionir ponsel pintar dengan memadukan integrasi Internet, surel (email), dan layanan pesan singkat yang cepat dan murah, perusahaan gadget asal Kanada itu belakangan mulai morat-marit setelah kalah bersaing dengan para raksasa seperti Apple, Samsung, Google dan lain-lain.

Maka, sejak pekan lalu, para petinggi BlackBerry sedang putar otak untuk bisa kembali bersaing. Bahkan, walau baru beberapa bulan meluncurkan produk-produk anyar, perusahaan yang dulu bernama Research in Motion (RIM) itu mulai memikirkan opsi yang ekstrem, yaitu menjual perusahaan.

Menurut stasiun berita BBC, 13 Agustus 2013, BlackBerry telah membentuk komite untuk mengkaji berbagai opsi penyelamatan perusahaan, setelah penjualan terus tergerus oleh kompetitor lainnya seperti pengguna Apple dan Android. Peluncuran ponsel dengan sistem aplikasi terbaru, Blackberry 10, ternyata tidak mampu mendongkrak penjualan.

"Kami percaya saat ini waktu yang tepat untuk mengeksplorasi berbagai strategi alternatif," kata Komisaris BlackBerry Ltd, Timothy Dattels. Berbagai opsi penjualan perusahaan tersebut antara lain membentuk perusahaan patungan, mencari mitra baru dan lain-lain.

Dilansir CNN, para analis memprediksi BlackBerry akan kesulitan mencari investor baru, namun BlackBerry dapat menjual berbagai portofolio yang telah dipatenkan seperti lisensi software kepada para rivalnya seperti Apple dan Microsoft.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Komisaris BlackBerry, Prem Watsa, yang juga mewakili pemegang saham BlackBerry terbesar, Fairfax Financial, mengundurkan diri dari dewan komisaris untuk menghindari potensi konflik kepentingan.

"Saya akan menjadi pendukung yang kuat bagi perusahaan. Dewan komisaris dan manajemen akan dapat melalui proses ini dan Fairfax Financial tidak berkeinginan untuk menjual saham BlackBerry," katanya.

Peluncuran model BlackBerry 10 dan rebranding dengan mengubah nama perusahaan dari RIM menjadi BlackBerry Ltd tidak mampu menyelamatkan perusahaan. Pada kuartal pertama 2013, perusahaan mencetak rugi US$84 juta dan diprediksi akan terus merugi pada kuartal dua yang akan diumumkan akhir Agustus.

Bagi pengamat BlackBerry, kabar itu tidaklah begitu mengejutkan. Perusahaan itu rugi US$84 juta di triwulan terakhir dan pada 2012 lalu mengumumkan pengurangan 5.000 pekerja. "Awal dari akhir sudah dimulai beberapa waktu lalu," kata Stuart Jeffrey, pengamat dari Nomura Securities seperti dikutip harian The Guardian.

Tidak mampu bersaing dengan iPhone buatan Apple, dengan tampilannya yang dipandang keren, dan beragam varian Galaxy besutan Samsung, serta makin populernya sistem aplikasi Android keluaran Google membuat pangsa pasar BlackBerry turun drastis. Di AS, contohnya, pada 2009 BlackBerry masih menguasai hampir 50% pasar ponsel pintar, namun kini jumlahnya tidak sampai 3%, ungkap riset dari IDC.

Tidak heran bila saat ini produk anyar BlackBerry, Z10, di AS bahkan sudah ada yang dijual dengan harga hanya US$19,99 oleh peritel Wirefly. Padahal, saat diluncurkan awal 2013, harganya masih US$199 per unit.

Empat penyebab

Beberapa tahun belakangan ini, dunia pun menyaksikan tersandungnya BlackBerry dari urutan puncak pasar ponsel pintar. Penjualan perangkatnya mulai runtuh, dari puluhan juta unit menjadi hanya jutaan saja. Banyak penggunanya yang mulai beralih ke merek lain.

Laman This Day Live, 19 Agustus 2013, mencatat sedikitnya ada empat kesalahan BlackBerry yang menyebabkannya kehilangan banyak pangsa pasarnya:

1. Terlambat menggunakan teknologi layar sentuh
Mantan CEO BlackBerry, Mike Lazaridis, pernah mengejek teknologi dari iPhone. Dia pernah mengatakan baterai iPhone sangat minim kekuatan dan menolak adanya gagasan bahwa tidak akan mau mengetik pada layar kaca. Pada saat itu BlackBerry baru meluncurkan keyboard QWERTY.

Namun, tren ponsel pintar terus berubah. Pengguna lebih menginginkan ponsel yang memiliki layar lebar, layar sentuh, pemutar musik dan video -- semuanya sudah dimiliki oleh produk-produk besutan Apple.

BlackBerry tidak cepat beradaptasi dan tidak cepat melakukan perubahan. Akhirnya mereka mulai ditinggalkan penggunanya secara perlahan-lahan.

2. Terlalu fokus pada pembuatan produk PlayBook
Tablet BlackBerry PlayBook merupakan salah satu kegagalan terbesar dalam industri teknologi gadget. Produk itu mulai diperkenalkan kepada masyarakat pada tahun 2010 dan mulai dipasarkan pada tahun 2011.

BlackBerry melakukan kesalahan besar, semua sumber dayanya difokuskan untuk pembuatan PlayBook. Tim pengembang ponsel pintar juga ikut bekerja membuat PlayBook. Akhirnya segmen ponsel pintar mulai tidak diperhatikan.

Jika BlackBerry melewatkan pembuatan PlayBook dan langsung memproduksi BlackBerry 10 pada waktu lalu, mungkin hasilkan akan berbeda. Blackberry masih tetap berada di posisi teratas produsen ponsel pintar.

3. Kesalahan besar ada di tangan CEO BlackBerry, Mike Lazaridis dan Jim Balsillie.
Dua mantan CEO BlackBerry Mike Lazaridis dan Jim Balsillie, sebenarnya memiliki tanggung jawab yang besar dibandingkan dengan CEO saat ini, Thorsten Heins.

Lazaridis dan Balsillie sangat keras kepala dan tidak mau berubah terhadap tren yang ada di pasar ponsel pintar. Keduanya mengabaikan ancaman dari pesaing-pesaingnyam Apple dan Google, malah menghambur-hamburkan uang untuk pembuatan PlayBook.

Lazaridis dan Balsille pun mundur dari jabatan CEO BlackBerry pada Desember 2011, dan menyerahkan kepada Heins, yang resmi menjadi CEO pada Januari 2012. Heins masih terus berusaha membuat perubahan, tapi BlackBerry sudah sangat jauh tertinggal dari para pesaingnya.

4. Tertundanya peluncuran BlackBerry 10 hingga tahun 2013.

Sistem operasi terbaru BlackBerry 10 baru dikeluarkan pada Januari 2013. Namun, pada saat yang sama pesaing mereka, Apple sudah mengeluarkan iOS generasi keenam. Sedangkan Google telah meluncurkan Android generasi keempat.

Untuk membuat suatu sistem operasi bukan hal yang mudah. Dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk bisa memproduksi sistem operasi yang berkualitas baik. Seandainya Lazaridis dan Balsillie sudah bisa terhadap produk iPhone pada tahun 2007 dan Android pada tahun 2008, mungkin BlackBerry akan memiliki cerita berbeda.

Selain Blackberry terjebak pada perkembangan produk PlayBook, perusahaan juga lebih memilih meng-update hardware dari pada sistem operasinya. Itu terjadi akibat dari kepemimpinan yang buruk, dan benar-benar sangat memalukan bagi perusahaan.

Sekarang BlackBerry di kelilingi oleh banyak pertanyaan. Apakah ada perusahaan yang membeli BlackBerry? Apakah perusahaan itu akan tetap memproduksi ponsel pintar?

Bayaran besar

Namun, bila jadi dijual ke pihak lain, bukan berarti bos BlackBerry jatuh miskin, bahkan kekayaannya justru bertambah. Kepala Eksekutif Korporat (CEO) BlackBerry, Throsten Heins, diperkirakan akan terima bayaran US$55,6 juta, jika perusahaan tersebut jadi dijual dan bila dia digulingkan dari jabatan tertinggi.

Menurut Business Today, 19 Agustus 2013, Heins akan menerima US$48 juta dari penjualan saham miliknya berdasarkan harga saham perusahaan. Sementara itu, ia juga mendapatkan US$7,5 juta dalam bentuk kompensasi gaji dan bonus sesuai kontrak jika dirinya didepak perusahaan. Selain itu, ia juga mendapatkan US$72 ribu dalam bentuk manfaat dan tabungan pensiun.

BlackBerry dirintis pada 1999 dan menjadi pemain dominan dalam penjualan smartphone. Munculnya iPhone pada 2007, merupakan awal mula perusahaan yang tadinya bernama Research in Motion (RIM) mulai terpukul oleh persaingan ketat.

Heins menjadi CEO pada Januari 2012, menggantikan para pendiri BlackBerry, Mike Lazaridis dan Jim Balsillie yang mundur atas tuntutan para pemegang saham yang meminta perombakan manajemen.

Januari lalu, perusahaan meluncurkan ponsel dan sistem operasi baru, BlackBerry 10 yang dirancang untuk bersaing dengan iOs dan Android. Pada kuartal pertama 2013, perusahaan mencetak rugi US$84 juta dan diprediksi akan terus merugi pada kuartal dua yang akan diumumkan akhir Agustus.(np)
sumber viva
0
3K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan