Kaskus

News

leyhendraAvatar border
TS
leyhendra
Kondisi di Mesir Berubah, Polisi Dibunuh Dengan Roket
Kairo, Sekelompok orang bersenjata Rabu (17/7/2013) menembak mati seorang polisi di El-Arish, semenanjung Sinai Mesir yang bergolak. Para gerilyawan menembaki polisi yang dikerahkan berdiri di luar sebuah kantor polisi di kota utama Sinai utara, memukulnya di leher sebelum melarikan diri dengan kendaraan mereka. Korban tewas seketika, kata sumber tersebut.


Ini serangan mematikan terbaru di wilayah tanpa hukum, yang adalah rumah Resort mewah Laut Merah Mesir, yang datang pada saat tentara Mesir berkumpul untuk melakukan ofensif terhadap gerilyawan Islam di sana.

Sebelumnya, orang-orang bersenjata menyerang dua pos pemeriksaan keamanan di dekat El-Arish, termasuk satu di bandara, menurut Kantor Berita Negara MENA. Tidak ada korban yang dilaporkan.

Di kota perbatasan Rafah, gerilyawan menembakkan granat roket terhadap sebuah pos pemeriksaan, melukai enam polisi dan dua warga sipil, kata sumber-sumber keamanan.

Kelompok terbaru bala bantuan militer Mesir tiba di Sinai pada Rabu, kata MENA, sehari setelah Israel memberikan Mesir lampu hijau untuk menyebarkan dua batalion ke wilayah itu guna "memerangi terorisme". Penyebaran tentara Mesir di Sinai dibatasi oleh perjanjian perdamaian 1979 antara dua negara tetangga itu.

Sejak kudeta militer yang menggulingkan Presiden Mohamed Moursi pada 3 Juli, setelah protes nasional besar-besaran, kelompok gerilyawan telah meluncurkan hampir serangan harian terhadap tentara dan polisi di Sinai.

Beberapa anggota pasukan keamanan telah tewas dalam kerusuhan, serta dua orang Kristen Mesir, salah satunya ditemukan dipenggal kepalanya lima hari setelah dia diculik. Saat fajar pada Senin, tiga pekerja dari sebuah pabrik semen tewas dalam serangan terhadap bus yang mereka tumpangi di El-Arish.

Para analis mengatakan kekerasan Sinai bisa turun kepada kelompok garis keras yang berusaha untuk mengambil keuntungan dari ketidakamanan politik di negara itu setelah Moursi dipecat

sumber

Benar sesuai dugaan, karena berebut jabatan politik MESIR 1, akhirnya gejala perang saudara (saudara sesama warga mesir dan saudara sesama muslim).

sepertinya pedagang senjata gelap sudah menyuplai senjata ke pihak yang memusuhi tentara dan polisi mesir.

udah bagi orang Indonesia gak usah latah dan lancang ikut belain salah satu pihak yang saling berebut jabatan politik duniawi. Mari kita awasi pengusutan kasus korupsi sapi, kasus hambalang, korupsi Simulator SIM dll.
0
2.9K
22
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan